Hal yang Perlu Kamu Ketahui Sebelum Mewarnai Rambut di Rumah
 Muchammad Yani - Kamis, 04 November 2021
Muchammad Yani - Kamis, 04 November 2021 
                Mitos dan fakta tentang mewarnai rambut di rumah. (Foto: Huffpost)
RAMBUT merupakan mahkota yang tentunya harus tetap dijaga keindahannya walaupun di situasi pandemi. Namun keterbatasan ruang akibat situasi pandemi membuat seluruh kegiatan terhalang, salah satunya rutinitas untuk mengganti warna rambut yang telah pudar di salon. Mewarnai rambut di rumah menjadi salah satu cara tepat mengatasi permasalahan pada warna rambut walaupun terdengar rumit.
Sebelum memulainya, simak beberapa mitos dan fakta yang perlu kamu ketahui mengenai proses mewarnai rambut yang mungkin belum kamu ketahui, dilansir dari Indianexpress.
Baca juga:
1. Mitos: Mewarnai rambut di salon lebih baik bagi rambut
 
Para penata rambut di salon memang mengetahui apa yang dibutuhkan bagi rambut kita, namun sebagian besar cat yang digunakan di salon mengandung bahan amonia yang berbahaya bagi rambut. Zat amonia dalam cat rambut dapat membuat rambut kehilangan kelembaban dan protein.
Namun jika kamu membeli sendiri produk pewarnaan rambut, seluruh kandungan dalam produk pewarna dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan keinginanmu. Beberapa waktu belakangan, terdapat beberapa produk perawatan rambut yang menggunakan lebih sedikit zat amonia dan mengandung bahan-bahan alami, seperti herbal Ayurveda dan ekstrak tumbuhan lainnya.
Baca juga:
2. Mitos: Keramas sebelum keramas dapat membuat warna rambut lebih tahan lama
 
Selama ini kamu mungkin selalu mencuci rambutmu sebelum mewarnai rambut. Namun saat keramas, sebum dan minyak alami yang diproduksi kulit kepala menjadi hilang. Padahal keduanya diperlukan untuk menjaga kelembaban rambut. Minyak yang dihasilkan secara alami di rambut dapat melindungi rambut dari zat kimia yang terkandung dalam produk pewarna rambut.
Tak hanya itu, minyak alami di rambut juga dapat mencegah terjadinya iritasi pada kulit kepala akibat zat amonia yang dapat merusak pH rambut. Oleh karena itu akan lebih baik jika kamu tidak mencuci rambut minimal selama dua hari atau 48 jam sebelum mewarnai rambut.
3. Fakta: Mencuci rambut terlalu sering dapat melunturkan warna rambut
 
Sebaiknya setelah kamu mewarnai rambut, biarkan rambut beradaptasi terlebih dahulu dengan zat dalam pewarna rambut. Hal ini perlu kamu lakukan agar kondisi rambut dapat menyerap warna dengan sempurna. Oleh karena itu lebih baik jika kamu baru mencuci rambut tiga hari setelah mewarnai rambut.
Dengan tidak terlalu sering mencuci rambut, kelembapan rambut juga dapat terjaga. Kelembapan rambut menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi ketahanan warna rambut. (cit)
Baca juga:
Bagikan
Berita Terkait
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
 
                      Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
 
                      The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
 
                      DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
 
                      [HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
![[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat](https://img.merahputih.com/media/dd/9e/b5/dd9eb5a1bf5cdc532052d7f541d290b4_182x135.png) 
                      Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
 
                      Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
 
                      Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
 
                      Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
 
                      Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
 
                      




