Habib Agil Ancam Ledakan Kantor Polsek Dengan Granat


Pelaku teror bom Habib Agil bin Sayhon. (Foto: MP/Mauritz)
Seorang pria yang diketahui bernama Habib Agil bin Sayhon, mengancam akan meledakan Kantor Polsek Malangbong, Garut dengan granat. Kejadian ini terjadi pada Sabtu (10/6).
Kepala Bidang Humas Polda Jabar, Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan pelaku datang ke Kantor Polsek Malangbong dengan maksud melaporkan adanya dugaan tindak pidana penganiayaan yang menimpa Habib Taufik Madihid, yang merupakan kakak pelaku.
Menurut pelaku kejadian tersebut terjadi di wilayah hukum Polres Sumedang yang diduga dilakukan dan mengaku sebagai anggota polisi, namun diduga rumah pelaku penganiayaan berada di wilayah Malangbong.
Kemudian pelaku meminta anggota Polsek Malangbong, yang melaksanakan piket untuk mencari pelaku penganiayaan tersebut.
Kemudian oleh anggota polisi yang sedang piket pelaku diarahkan ke ruangan Reskrim namun tiba tiba pelaku dengan suara keras sambil marah marah dan mengeluarkan sebuah barang yang menyerupai granat bentuk nanas warna hijau dari saku jaket sebelah kanan.
"Sambil mengeluarkan granat dan di pukulkan ke atas meja pelaku mengancam kalau tidak mau bantu, saya akan membawa pasukan dan meledakan kantor ini dengan granat sekali tarik," kata Yusri menirukan ucapan pelaku.
Lanjut Yusri, pelaku juga mengungkapkan bahwa dirinya pernah membawa dan menggunakan senjata api jenis AK 43.
Selanjutnya pelaku langsung memasukan kembali barang yang menyerupai granat tersebut, kemudian oleh anggota yag sedang piket, pelaku diajak keruangan Mapolsek untuk bicara baik baik namun pelaku malah mengeluarkan kembali benda yang nenyerupai granat tersebut.
Sambil memukulkan kembali granat tersebut ke meja sambil berkata "kalau meledakan di sini tanggung akibatnya dan ingin tahu siapa saya.
Pelaku bahkan meminta di shoting secara langsung biar diketahui oleh presiden sambil menggenggam barang yang menyerupai granat tersebut.
Kemudian pelaku meninggalkan Kantor Polsek Malangbong tetapi oleh anggota tetap diikuti dan mengawasi pelaku.
Saat pelaku beristirahat di suatu tempat oleh anggota Tubuh Polres Garut langsung melakukan penangkapan.
"Pada saat ditangkap yang bersangkutan tidak melakukan perlawanan," sebut Yusri.
Berita ini berdasarkan laporan Mauritz, kontributor merahputih.com untuk wilayah Cirebon dan sekitarnya. Baca juga berita terkait: Mayat Laki-Laki Ditemukan Gantung Diri Di Pohon Mangga
Bagikan
Berita Terkait
Kompolnas Dorong Polda Jabar Tuntaskan Kericuhan Saat Pesta Rakyat Pernikahan Anak Gubernur Jabar yang Berakhir Tragis

3 Orang Meninggal dalam Resepsi Pernikahan Anak Dedi Mulyadi, DPR: Jangan Ada yang Ditutup-tutupi

DPRD Garut Siapkan Rapat Khusus Bahas Insiden Maut Pesta Rakyat Pernikahan Anak Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

3 Orang Meninggal di Pesta Rakyat Syukuran Pernikahan Putra Dedi Mulyadi dengan Wabup Garut

Warga Marah Kawasan Perhutanan Sosial Gunung Cikuray Dibuka Jadi Jalur Off Road, Segera Lapor Polisi

Lisa Mariana Mangkir Pemeriksaan Video Syur Cowok Bertato, Polda Jabar Buka Opsi Jemput Paksa

Polda Jabar Periksa Lisa Mariana Kasus Video Syur Cowok Bertato, Terkait RK?

20 Orang Tewas dalam Serangan Bom Bunuh Diri di Gereja Suriah

Mendarat Darurat di Kualanamu, Polisi Pastikan tak Ada Bom di Pesawat Saudia Airlines

Detik-detik ATC Kuala Lumpur Paksa Pesawat Saudia Airlines Mendarat di Kualanamu
