Gunung Ile Lewotolok Lembata Baru Saja Erupsi


Gunung Ile Lewotolok di Kecamatan Ile Ape, Kabupaten Lembata, NTT. ANTARA/Kornelis Kaha
MerahPutih.com - Gunung Ile Lewotolok di Kabupaten Lembata, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) baru saja kembali mengalami erupsi. Saat ini status Gunung Ile Lewotolok berada pada Level II (Waspada).
"Baru saja terjadi erupsi dengan tinggi kolom abu teramati mencapai kurang lebih 500 meter di atas puncak gunung," kata Petugas Pengamatan Pos Pemantau Gunung Api Stanis Ara Kian di Lembata, Jumat (23/2) sore.
Baca Juga:
Menurut Stanis, secara visual kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas sedang hingga tebal condong ke arah timur dan tenggara. Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 8,6 mm dan durasi sekitar 2 menit 54 detik.
"Masyarakat di sekitar gunung maupun pengunjung, pendaki, wisatawan diminta agar tidak melakukan aktivitas di dalam radius dua kilometer dari pusat aktivitas gunung," imbuh Stanis dilansir dari Antara.
Masyarakat di tiga desa yang berada tepat di kaki gunung, yakni Desa Lamawolo, Lamatokan, dan Jontona diimbau agar selalu mewaspadai potensi ancaman bahaya dari guguran/longsoran lava dan awan panas.
Adapun, masyarakat yang bermukim di sekitar lembah/aliran sungai-sungai yang berhulu di puncak Gunung Ile Lewotolok juga diimbau agar selalu mewaspadai potensi ancaman lahar yang dapat terjadi terutama pada saat musim hujan seperti saat ini. (*)
Baca Juga:
11 Warga Meninggal dan 16 Hilang di Lembata NTT Akibat Siklon Seroja
Bagikan
Wisnu Cipto
Berita Terkait
Banjir Bali Masuk Rehabilitasi, 5 Korban Masih Dinyatakan Hilang

BPBD Bali Koreksi Korban Tewas Banjir Bandang Bukan 18 tapi 17 Orang

Pemerintah Pusat Kirim Logistik Bantu Pengungsi Korban Bencana Bali, Prabowo Beri Instruksi Langsung

Satu Keluarga Korban Banjir Bali Diduga Terjebak Reruntuhan Rumah, SAR Terjunkan 2 Ekskavator

Jumlah Korban Tewas Banjir Bali Capai 18 Orang, 2 Orang Masih Hilang

Korban Tewas dan Hilang Banjir Bali Terus Bertambah, Denpasar Jadi Wilayah Paling Banyak

15 Korban Meninggal Akibat Banjir Bali Ditemukan, Gubernur Fokus Pembersihan

Puan Maharani Mendorong Pemerintah untuk Fokus pada Pemulihan Ekonomi Masyarakat Kecil di Bali

Banjir Bali Disebabkan Kerusakan Lingkungan, AHY Khawatirkan Sektor Pariwisata Jadi Terganggu

Drainase Diduga Jadi Penyebab Banjir di Bali, DPR: Jika Dibiarkan Bisa Rugikan Masyarakat
