Gubernur California Bakal Larang Penggunaan Ponsel di Sekolah


Gubernur California akan larang penggunaan ponsel di sekolah. (Foto: Facebook/Gavin Newsom)
MerahPutih.com - Gubernur California, Gavin Newsom, mendukung upaya untuk membatasi penggunaan ponsel di sekolah-sekolah negara bagian.
The New York Times melaporkan, pernyataan tersebut dibuat hanya beberapa jam sebelum anggota dewan di Los Angeles Unified School District, menyetujui proposal larangan ponsel di sekolah.
Newsom berencana untuk bekerja sama dengan anggota parlemen musim panas ini. Ia akan mengurangi penggunaan ponsel selama jam sekolah. Alasannya, anak-anak dan remaja seharusnya lebih fokus pada pelajaran dibanding melihat layar ponsel.
Lalu, ia juga mendukung pendapat US Surgeon General, yang menyarankan platform media sosial untuk menampilkan label peringatan, karena potensi dampak negatif terhadap kesehatan mental remaja, lapor Engadget, Rabu (19/6).
Baca juga:

Vivek Murthy menekankan, label peringatan ini memerlukan tindakan kongres dan mengingatkan orang tua serta remaja, bahwa media sosial belum terbukti aman.
Newsom menyatakan peraturan yang sedang ia susun didasarkan sesuai arahan yang ditandatanganinya pada 2019, yang memberi distrik wewenang (tidak mewajibkan) untuk melarang ponsel.
Jika undang-undang ini disahkan, maka California akan bergabung dengan Florida dan Indiana, yang sudah memiliki aturan serupa.
Sementara di Florida, siswa dilarang menggunakan ponsel selama jam pelajaran, kemudian beberapa distrik juga melarang penggunaan ponsel hingga siswa pulang. (waf)
Baca juga:
Wacana Semua Sekolah Swasta Jakarta Gratis Masih Tahap Kajian
Bagikan
Andrew Francois
Berita Terkait
Sempat Disebut Meninggal Akibat Kebakaran, Istri Eks PM Nepal Masih Hidup, Dirawat Intensif

Presiden Nepal Yakinkan Semua Pihak, Tuntutan Pengunjuk Rasa Akan Dipenuhi

Sekolah Rakyat Diharap Jadi Solusi Utama Pemerintah untuk Memutus Rantai Kemiskinan dan Mengurangi Angka Putus Sekolah

Klarifikasi Unggahan Anaknya Soal Lengserkan CIA, Menkeu Purbaya: Dia Anak Kecil, Tak Tau Apa-Apa

Atap SMKN 1 Cileungsi Ambruk Timpa 31 Siswa, Dedi Mulyadi: Dipastikan Kualitas Pembangunannya Buruk

19 Tewas dalam Demonstrasi Tolak Larangan Medsos dan Serukan Penindakan Korupsi, Perdana Menteri Nepal Mundur

Nepal Akhirnya Cabut Larangan Media Sosial setelah Protes Besar Menewaskan 19 Orang

Nepal Bergejolak Tolak Pelarangan Media Sosial dan Serukan Penindakan Korupsi, Sedikitnya 16 Tewas

Polisi Masih Buru Akun Media Sosial yang Sebarkan Provokasi Demo dan Penjarahan

Provokasi Bakar Bandara Soetta di TikTok, Pekerja Swasta Jadi Tersangka
