GoTo IPO, Airlangga Berharap Banyak Perusahaan Teknologi Go Public

Andika PratamaAndika Pratama - Senin, 11 April 2022
GoTo IPO, Airlangga Berharap Banyak Perusahaan Teknologi Go Public

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat memberikan sambutan dalam seremoni pencatatan perdana saham GoTo secara virtual yang dipantau di Jakarta, Senin (11/4). (ANTARA/Citro Atmoko)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Perusahaan gabungan Tokopedia dan Gojek atau GoTo, resmi melantai di Bursa Efek Indonesia. Pada penutupan saham sesi pertama, saham GoTo posisi penawaran tertinggi posisi Rp 416 per saham hingga akhirnya ditutup Rp 388.

GoTo melepas sebanyak 40,62 miliar lembar saham dengan harga IPO Rp 338 per saham sehingga perseroan diyakini berhasil menghimpun dana segar dari masyarakat mencapai Rp 13,73 triliun dan memiliki kapitalisasi pasar mencapai Rp 400 triliun.

Baca Juga

Cerita CEO GoTo Jatuh Bangun Tokopedia dan Gojek Hingga Melantai di Bursa

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto berharap banyak perusahaan yang bergerak di bidang teknologi yang melantai di BEI atau go public.

"Tentu kami berharap masih banyak IPO-IPO lain yang juga di sektor teknologi," kata Airlangga dalam IPO GoTo, Senin (11/4).

Dia menuturkan, ekonomi digital di Indonesia juga merupakan yang tertinggi di Asia Tenggara di mana pada 2021 mencapai sekitar 70 miliar dolar AS dan diperkirakan pada 2025 146 miliar dolar AS.

"Ini diperkirakan kita terus mengalami peningkatan dan diharapkan jumlah startup juga meningkat. Dan hari ini bahwa GoTo go public dengan market cap sekitar Rp 400 triliun dan ini langsung melonjak mungkin di antara kapitalisasi nomor 4 se-Indonesia," ucapnya.

Baca Juga

GoTo Resmi Melantai di Bursa, Harga Sempat Naik 18 Persen

Ia menambahkan, yang menarik pada saat peluncuran saham GOTO, ada saham Gotong Royong yang dibagi sebesar Rp310 miliar. Airlangga menilai hal itu juga diapresiasi karena merupakan salah satu yang pertama yang dilakukan di Indonesia.

"Untuk yang pertama ini tadi kita bahas, pemenangnya adalah usaha kecil dan menengah, UMKM. Selain GoTo, kita juga berikan apresiasi kepada UMKM karena ini adalah pertemuan super aplikasi dengan marketplace yang juga melibatkan banyak UMKM," kata Airlangga.

GoTo melepas sebanyak 40,62 miliar lembar saham kepada masyarakat dengan harga IPO Rp 338 per saham sehingga perseroan meraup dana segar Rp 13,73 triliun.

"Jadi selamat dan saya juga mengucapkan terima kasih kepada ekosistem yang mendukung dan kepada pihak penyelenggara yang membuat aplikasi dan buat IPO digital ini berhasil. Dan ini akan bawa nama Indonesia di Asia di tengah berbagai situasi yang sedang memprihatinkan. Dan sebagai referensi, IPO GoTo saya hitung kira-kira 2,8 persen dari PDB Indonesia. Jadi sekali lagi selamat," ujar Airlangga. (*)

Baca Juga

GoTo Turunkan Jumlah Saham Yang Dijual di BEI

#Airlangga Hartarto #GoTo #Bursa Efek Indonesia (BEI) #Harga Saham
Bagikan
Ditulis Oleh

Andika Pratama

Berita Terkait

Indonesia
Pemerintah Bentuk Satgas Percepatan Program Strategis, Didukung 3 Pokja
Perintah Presiden ditindaklanjuti dengan rakortas menteri dan tujuannya adalah untuk mengoordinasi dan mengonsolidasikan, menyelaraskan program strategis pemerinta
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 22 Oktober 2025
Pemerintah Bentuk Satgas Percepatan Program Strategis, Didukung 3 Pokja
Indonesia
Indonesia Masih Harus Berunding Soal Tarif Dengan AS, Ditargetkan Akhir Tahun Rampung
Penutupan (shutdown) pemerintah Amerika Serikat (AS) masih berlangsung dan membuat rilis data- data ekonomi tertunda, sehingga membuat investor lebih mencermati data yang dikeluarkan oleh swasta pada akhir-akhir ini.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 20 Oktober 2025
Indonesia Masih Harus Berunding Soal Tarif Dengan AS, Ditargetkan Akhir Tahun Rampung
Indonesia
Penerima BLT Oktober-Desember Naik 2 Kali Lipat, Cair Mulai Senin Tanggal 20
Penyaluran BLT Oktober-Desember 2025 dimulai Senin (20/10) depan melalui Bank BUMN dan Kantor Pos.
Wisnu Cipto - Jumat, 17 Oktober 2025
Penerima BLT Oktober-Desember Naik 2 Kali Lipat, Cair Mulai Senin Tanggal 20
Indonesia
Kuota Penerima BLT Naik 2 Kali Lipat, Program Magang Jadi 100 Ribu Orang
Tambahan kuota BLT ini di luar BLT reguler yang telah disalurkan Kementerian Sosial setiap bulannya sebesar 20,88 juta KPM
Wisnu Cipto - Jumat, 17 Oktober 2025
Kuota Penerima BLT Naik 2 Kali Lipat, Program Magang Jadi 100 Ribu Orang
Indonesia
Koperasi Merah Putih dan Makan Bergizi Gratis Jadi Mesin Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
Program MBG pada puncaknya dapat menyediakan sebanyak 30.000 dapur dan mempekerjakan sebanyak 1,4 juta tenaga kerja.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 16 Oktober 2025
Koperasi Merah Putih dan Makan Bergizi Gratis Jadi Mesin Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
Indonesia
Danantara Ingin Investasikan Duit di Pasar Saham, Saat Ini Masih di Surat Berharga Negara
Fokus Danantara Indonesia saat ini salah satunya adalah memperdalam pasar saham Indonesia.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 16 Oktober 2025
Danantara Ingin Investasikan Duit di Pasar Saham, Saat Ini Masih di Surat Berharga Negara
Indonesia
Proyek PIK 2 Dicoret dari PSN, Saham PANI Anjlok 7,79%
Saham PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) pada perdagangan hari ini anjlok setelah pemerintah resmi mencabut status Proyek PIK 2 Tropical Coastland dari daftar Proyek Strategis Nasional (PSN).
Wisnu Cipto - Senin, 13 Oktober 2025
Proyek PIK 2 Dicoret dari PSN, Saham PANI Anjlok 7,79%
Indonesia
Pemerintah Buka Pendaftaran Magang Bergaji Rp 3,3 Juta Mulai 15 Oktober, Daftar Lewat SIAPkerja
Program Magang Nasional Fresh Graduate 2025 ini merupakan salah satu stimulus ekonomi yang diberikan pemerintah
Wisnu Cipto - Kamis, 02 Oktober 2025
Pemerintah Buka Pendaftaran Magang Bergaji Rp 3,3 Juta Mulai 15 Oktober, Daftar Lewat SIAPkerja
Indonesia
Program Magang Nasional Siap Kerja Diluncurkan Pada 15 Oktober 2025, Peserta Wajib Buka Rekening Bank Himbara
Pemerintah mendorong agar peserta membuka akun di Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) untuk memudahkan proses pencairan honor untuk mereka yang magang.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 30 September 2025
Program Magang Nasional Siap Kerja Diluncurkan Pada 15 Oktober 2025, Peserta Wajib Buka Rekening Bank Himbara
Indonesia
IHSG Menguat Meskipun Bursa Global Melemah, Berpotensi Tembus 8.000
Simak analisis mendalam pergerakan IHSG hari ini dan pengaruhnya dari berbagai kebijakan global
Angga Yudha Pratama - Rabu, 17 September 2025
IHSG Menguat Meskipun Bursa Global Melemah, Berpotensi Tembus 8.000
Bagikan