Gibran Sebut Kick-Off Liga 1 Terlalu Malam Banyak Negatifnya
                Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka. (MP/Ismail)
MerahPutih.com - Sejumlah pihak mengkritik operator Liga 1 dalam hal ini PSSI dan PT LIB pasca tragedi Kanjuruhan Malang yang menewaskan ratusan orang.
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka ikut memberikan kritik yang mengarah pada pelaksanaan Kick-Off pukul 20.30 WIB yang dianggap terlalu larut malam.
Baca Juga
PSSI Diminta Undang FIFA untuk Terlibat Investigasi Tragedi Kanjuruhan
"Intinya pertandingan sepakbola pukul 20.30 WIB lebih banyak negatifnya," ujar Gibran di Balai Kota, Selasa (4/10)
Dikatakannya, kritikan Kick-Off terlalu malam ini sebenarnya sudah mendapatkan sorotan juga dari berbagai pihak, diantaranya adalah dari eks Presiden Persebaya Surabaya Azrul Ananda. Di mana Kick-Off terlalu malam resiko keamanannya lebih tinggi.
"Persoalan waktu pertandingan sudah lama diprotes, salah satunya Presiden Persebaya Surabaya Azrul Ananda. Ini harus jadi perhatian," kata dia.
Putra sulung Presiden Jokowi ini mengatakan idealnya Kick-Off lebih ideal pukul 15.30 WIB. Dengan waktu itu juga ramah untuk anak dan orang tua.
"Kalau saya sih setelah ashar pukul 15.30 WIB. Sebelum maghrib selesai. Kalau menunggu orang pulang kerja kemalaman," katanya.
Baca Juga
Timnas U-17 Persembahkan Kemenangan atas Guam untuk Korban Tragedi Kanjuruhan
Dia menjelaskan banyak bapak-bapak mengajak anaknya untuk menonton pertandingan sepakbola. Menurutnya, menonton tim kesayangan bertanding bersama anak-anak penting.
“Ke depan anak-anak itu bisa jadi penerusnya jadi penonton lebih baik, jadi suporter lebih baik, mungkin jadi pemain bola yang lebih baik, jadi owner klub yang lebih baik. Kan ada sisi pembelajarannya,” kata dia.
Dia menjelaskan akan mengatakan akan menyampaikan persoalan waktu pertandingan kepada penyelenggara kompetisi sepakbola Indonesia. Hal ini sangat penting untuk Liga Indonesia lebih baik.
Sebelumnya, Gibran membuat jajak pendapat mengenai waktu paling pas untuk pertandingan sepakbola melalui akun Twitternya @gibran_tweet. Ada sebanyak 12.393 suara yang berpartisipasi dari Senin (3/10) pukul 11.08 WIB sampai Selasa (4/10) pukul 13.38 WIB. (Ismail/Jawa Tengah).
Baca Juga
Keluarga Korban Tragedi Kanjuruhan Diberi Layanan Psikososial
Bagikan
Andika Pratama
Berita Terkait
Pengamat Beri Nilai 6 untuk Setahun Kinerja Prabowo-Gibran, Sebut Tata Kelola Pemerintahan Semrawut
                      Banggar DPR Soroti 4 Isu Krusial Satu Tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran
                      KPK Kirim Sinyal Bahaya, Pemberantasan Korupsi di Era Prabowo-Gibran Diperkuat dengan Integrasi Pencegahan dan Penindakan
                      Warga Solo Boleh Ikut Demo 1 Tahun Prabowo-Gibran Berkuasa, Tapi Ada Syaratnya
                      Jam 12 Siang, BEM UI Bergerak ke Jakarta Tagih Janji Kampanye Prabowo-Gibran
                      Dicecar Gibran Soal Pemotongan Anggaran Pemda, Menkeu Purbaya: Dia Menyuarakan Keresahan
                      Gibran Tegaskan Reshuffle Kabinet Merah Putih Sudah Diperhitungkan Matang oleh Prabowo untuk Optimalkan Kinerja Pemerintah dan Pelayanan Publik
                      Begini Cara Grab Memilih Perwakilan Ojol untuk Bertemu dengan Wapres Gibran
                      Asosiasi Pastikan Pengemudi Ojol yang Bertemu Wapres Gibran Bukan Anggota Mereka
                      Jenguk Driver Ojol Korban Bentrokan, Wapres Gibran: Tiga Hari Pulang