Geruduk KPU, Massa Forum Umat Islam Bersatu Minta Ulama Provokatif Ditangkap
 Andika Pratama - Selasa, 14 Mei 2019
Andika Pratama - Selasa, 14 Mei 2019 
                Sekelompok massa Forum Umat Islam Bersatu (FUIB) mendatangi Gedung KPU dan Bawaslu. Mereka menyerukan penolakan terhadap people power. Foto: MP/Kanugrahan
MerahPutih.com - Sekelompok massa Forum Umat Islam Bersatu (FUIB) mendatangi Gedung KPU dan Bawaslu. Mereka menyerukan penolakan terhadap people power.
Koordinator Aksi Rahmat Himran mengatakan people ower adalah bentuk makar.
 
"Kita tidak mau sampai itu terjadi karena bisa memecah belah bangsa. Kami akan mengecam keras perbuatan people power, kami turun hanya ingin mengingatkan kepada para elit politik yg ingin memperkeruh bangsa ini," kata Rahmat di Gedung KPU, Jakarta Pusat, Selasa (14/5).
Rahmat juga memberitahukan kepada para ulama yang menyerukan people power ditindak tegas.
"Kepada ustaz, habib harus segera ditangkap oleh pihak kepolisian," jelas dia.
Ia mengatakan, jika ada oknum politik yang menjual ayat-ayat agama dirinya akan hadapi.
"Kalau ada yang mengajak people power maka kami akan lawan walaupun mereka mengatasnamakan agama," tambah Rahmat.
 
Rahmat juga berharap agar warga Jakarta jangan terprovokasi oleh propaganda jahat kelompok tertentu.
"Bawaslu bekerjalah yang profesional, jangan mau di intervensi," pungkasnya. (Knu)
Bagikan
Andika Pratama
Berita Terkait
Ketua KPU Nilai Pemilu Terpisah Ideal, Singgung Kematian Petugas di 2019
 
                      KPU Minta Jeda Waktu Pilkada Jangan Sampai Bikin Panitia Pemilu 'Enggak Bisa Napas'
 
                      KPU Tindaklanjuti Putusan MK Soal PSU di 24 Pilkada, Segera Koordinasi dengan Kemendagri
 
                      DPR-KPU Sepakat Gelar Pilkada Ulang Jika Kotak Kosong Menang September 2025
 
                      Gandeng Garin Nugroho, KPU Hadirkan Film Drama Komedi 'Tepatilah Janji'
 
                      DKPP Tak akan Panggil Para Komisione KPU di Dugaan Kasus Asusila Hasyim Asy'ari
 
                      Dilaporkan Atas Dugaan Asusila, Ketua KPU Berencana Lapor Balik
 
                      Pemungutan Suara Ulang di Kuala Lumpur Tanggal 9-10 Maret
 
                      Bupati Sidorajo Penuhi Panggilan KPK
 
                      Data Hasil Penghitungan Suara Pemilu 2024 Bisa Dilihat Publik
 
                      




