Gerai Vaksin di Pasar Tanah Abang Penuh Jelang Lebaran

Mula AkmalMula Akmal - Kamis, 14 April 2022
Gerai Vaksin di Pasar Tanah Abang Penuh Jelang Lebaran

Animo masyarakat mendapatkan vaksin booster. (Foto: MP/Joseph Kanugrahaan)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com- Jelang mudik Lebaran 2022 animo masyarakat mendapatkan vaksin booster, terus meningkat.

Ini karena vaksin booster jadi syarat bepergian.

Baca Juga:

Ridwan Kamil Bakal Cegat Pemudik Yang Belum Divaksin

Di gerai vaksin booster Ditresnarkoba Polda Metro Jaya di Tanah Abang, Jakarta Pusat misalnya, sudah ribuan orang yang mendapatkan vaksin booster. Mereka terdiri dari pedagang dan pembeli.

Dirnarkoba Polda Metro Jaya Kombes Mukti Juharsa menuturkan, selama lima hari sudah lebih dari 4 ribu orang yang divaksin di Pasar Tanah Abang.

"Tepatnya sudah 4.221 hingga hari kelima ini," kata Mukti di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis (14/4).

Mukti yang mengenakan kemeja putih ini melanjutkan, vaksin booster ini dilakukan supaya mudik lebaran mendatang bisa berjalan dengan lancar dan peralihan status endemi menjadi lebih cepat.

"Vaksin ini memang bukan hanya untuk pedagang tapi per orangan yang ingin membeli juga boleh. Makanya sambil belanja bisa juga sambil vaksin," jelas Mukti yang mrmakai masker putih ini.

Meski seluruh WNI bisa mendapatkan vaksin, namun mayoritas warga yang vaksin di Pasar Tanah Abang adalah warga Jabodetabek.

"Sekarang lebih banyak juga dosis yang kami sediakan. Dapat oleh-oleh dan sembako juga yang diberikan untuk warga," jelas Mukti.

Selain di Pasar, Polda Metro Jaya juga sudah melakukan vaksin di beberapa tempat seperti terminal hingga masjid sampai nanti mendekati lebaran. Sudah 7.637 orang tervaksin selama lima hari terakhir.

"Bagi masyatakat supaya kita terhindar dari COVID-19 agar ikut vaksin. Tentu saja dengan menerapkan protokol kesehatan," harap Mukti.

Dirnarkoba Polda Metro Jaya Kombes Mukti Juharsa. (Foto: MP/Joseph kanugrahan)
Dirnarkoba Polda Metro Jaya Kombes Mukti Juharsa. (Foto: MP/Joseph kanugrahan)

Sementara itu, Andita (34) mengaku memburu vaksinasi COVID-19 booster demi bisa pulang kampung pada saat lebaran Idul Fitri 1443 Hijriah.

Kebetulan ia juga tengah berbelanja baju Lebaran di Pasar Tanah Abang.

Ia mengaku menjalani vaksinasi booster karena ia berencana pulang kampung ke Semarang, Jawa Tengah.

"Kan syaratnya harus sudah booster, jadi saya datang ke sini," ujar warga Depok ini.

Andita memilih booster karena takut ketika dalam perjalanan ke Semarang saat lebaran nanti dicegat aparat gabungan.

Bahkan informasi yang beredar warga yang belum booster akan diputar balikan dan tidak bisa memasuki kawasan penyekatan

Ibu dua orang anak ini mengaku akan pergi ke kampung halamannya mengendarai mobil pribadi bersama keluarganya.

Ia juga bakal mengajak suaminya untuk mendapatkan vaksinasi booster lantaran sedang bekerja. (Knu)

Baca Juga:

Kemenkes Siapkan Posko Vaksinasi Booster di Jalur Mudik

#Vaksinasi #Pasar Tanah Abang #Polisi
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Ratusan Anak Dijadikan Kurir Narkoba oleh Bandar, Polisi: Mereka Lebih Mudah Lepas dari Jerat Hukum
Polri merilis data penanganan kasus peredaran narkotika selama periode Januari hingga Oktober 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 22 Oktober 2025
Ratusan Anak Dijadikan Kurir Narkoba oleh Bandar, Polisi: Mereka Lebih Mudah Lepas dari Jerat Hukum
Lifestyle
PDPI Beberkan Dosa-Dosa Gaya Hidup Pemicu ISPA dan Cara Menghindarinya Tanpa Ribet
Secara umum, kalau makanan cukup bergizi maka sudah baik
Angga Yudha Pratama - Rabu, 22 Oktober 2025
PDPI Beberkan Dosa-Dosa Gaya Hidup Pemicu ISPA dan Cara Menghindarinya Tanpa Ribet
Indonesia
Kapolda Metro Ubah Mindset Polisi dari Pengamanan ke Pelayanan, Kunci Aksi Unjuk Rasa Setahun Prabowo-Gibran Tetap Tertib
Polda Metro Jaya kini mengedepankan pendekatan humanis dengan konsep dari pengamanan menjadi pelayanan.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 21 Oktober 2025
Kapolda Metro Ubah Mindset Polisi dari Pengamanan ke Pelayanan, Kunci Aksi Unjuk Rasa Setahun Prabowo-Gibran Tetap Tertib
Indonesia
Di Hadapan Kejagung, Prabowo Tegaskan: Rakyat Kecil Jangan Jadi Korban Kriminalisasi
Prabowo mengingatkan Kejaksaan dan Kepolisian untuk tidak melakukan kriminalisasi terhadap kasus-kasus yang seharusnya tidak ditindak.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 20 Oktober 2025
Di Hadapan Kejagung, Prabowo Tegaskan: Rakyat Kecil Jangan Jadi Korban Kriminalisasi
Indonesia
Polisi Bunuh Polisi, 5 Tersangka Kena Pasal Pembunuhan Berencana Termasuk Istri Brigadir Esco
Khusus tersangka Brigadir Rizka Sintiani, yang merupakan istri dari almarhum Esco, juga dikenakan pasal khusus Undang Undang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga
Wisnu Cipto - Jumat, 17 Oktober 2025
Polisi Bunuh Polisi, 5 Tersangka Kena Pasal Pembunuhan Berencana Termasuk Istri Brigadir Esco
Indonesia
Mabes Polri Sebut Oknum Polisi Rusak Citra Anggota Lain, Turunkan Tingkat Kepercayaan Rakyat
Masalah-masalah etik masih terjadi di tubuh Polri
Dwi Astarini - Kamis, 16 Oktober 2025
Mabes Polri Sebut Oknum Polisi Rusak Citra Anggota Lain, Turunkan Tingkat Kepercayaan Rakyat
Indonesia
Seorang Siswa SMPN 1 Geyer Grobogan Meninggal Akibat Perundunga, 10 Guru Diperiksa Polisi
Penyidik masih melakukan gelar perkara sebelum menentukan tersangka dengan tetap mempertimbangkan sistem perlindungan anak
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 15 Oktober 2025
Seorang Siswa SMPN 1 Geyer Grobogan Meninggal Akibat Perundunga, 10 Guru Diperiksa Polisi
Indonesia
Polisi Telusuri Dugaan Eksploitasi di Balik Kematian Terapis Remaja Delta Spa Pejaten
Babak Baru kasus kematian terapis Delta Spa.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 14 Oktober 2025
Polisi Telusuri Dugaan Eksploitasi di Balik Kematian Terapis Remaja Delta Spa Pejaten
Indonesia
Geng Motor Makassar Main Panah, Kapolsek Instruksikan Tembak di Tempat
Polisi Makassar siap berlakukan tembak di tempat terhadap pelaku penyerangan anak panah oleh geng motor
Wisnu Cipto - Senin, 13 Oktober 2025
Geng Motor Makassar Main Panah, Kapolsek Instruksikan Tembak di Tempat
Indonesia
Polisi Cari Pelaku Teror Bom di Sekolah NJIS Kelapa Gading, Akun Kripto tak Terdaftar di Indonesia
Polisi kini mencari pelaku teror bom di sekolah NJIS Kelapa Gading. Akun kripto pelaku tidak terdaftar di Indonesia.
Soffi Amira - Kamis, 09 Oktober 2025
Polisi Cari Pelaku Teror Bom di Sekolah NJIS Kelapa Gading, Akun Kripto tak Terdaftar di Indonesia
Bagikan