Gempa Dahsyat Guncang Turki dan Suriah, Ratusan Korban Meninggal Dunia

Mula AkmalMula Akmal - Senin, 06 Februari 2023
Gempa Dahsyat Guncang Turki dan Suriah, Ratusan Korban Meninggal Dunia

Gempa dahsyat (Foto: pixabay/tumisu)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Gempa dahsyat melanda Turki bagian tenggara pada Senin (6/2) pukul 04.17 waktu setempat. Gempa ini menimbulkan kerusakan karena kekuatan dan pusatnya yang dekat dengan permukaan.

Otoritas Manajemen Bencana dan Darurat Turki (AFAD) menetapkan, gempa berkekuatan M 7,4 di dekat kota Kahramanmaras dengan kedalaman 17,7 kilometer. Sementara Pusat Penelitian Geosains Jerman (GFZ) menyebutkan, kekuatan gempa mencapai M 7,9 dengan kedalaman 10 kilometer dari permukaan tanah. Adapun Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) menyebut kekuatannya M 7,8 dengan kedalaman 24,1 kilometer.

Baca Juga:

PMI Kebanjiran Permintaan Hunian Darurat Korban Gempa Cianjur

Menurut USGS, gempa susulan yang kuat telah dirasakan di Turki tengah, di mana gempa berkekuatan M 6,7 lainnya melanda pada kedalaman 9,9 kilometer sekitar 11 menit setelah gempa pertama.

Laporan Reuters menyebutkan, gempa ini telah menimbulkan kerusakan pada bangunan dan orang-orang berkumpul di jalan-jalan bersalju. Gempa tersebut berlangsung sekitar satu menit.

Pusat gempa berada di wilayah tenggara Turki yang merupakan pusat industri dan manufaktur utama di negeri ini yang berbatasan dengan Suriah. Getaran gempa juga dilaporkan hingga Lebanon, Yunani, Suriah, Israel, dan Siprus.

Otoritas Turki belum melaporkan kematian atau cedera, tetapi video yang diunggah di jejaring media sosial menunjukkan bangunan yang hancur di beberapa kota di tenggara negara itu.

Sedikitnya 76 orang tewas di Turki dan 50 orang tewas di Suriah akibat gempa dahsyat yang mengguncang daerah di perbatasan kedua negara, Senin (6/2/2023) pukul 04.17 waktu setempat. Jumlah korban diperkirakan bertambah banyak. Gempa dangkal dengan magnitudo 7,8 itu juga dirasakan hingga Siprus, Yunani, Mesir, dan Lebanon.

Hingga berita ini diturunkan, otoritas Turki menyebutkan 76 orang tewas dan 440 orang terluka akibat gempa tersebut. Otoritas Manajemen Bencana dan Kedaruratan Turki (AFAD) menyebut gempa bermagnitudo 7,4 dengan pusat di dekat Kahramanmaras dan kota Gaziantep, tak jauh dari perbatasan dengan Suriah.

Baca Juga:

Ridwan Kamil Masih Data Kerusakan Akibat Gempa di Garut

“Saya tidak pernah merasakan seperti ini selama 40 tahun hidup saya. Kami merasakan guncangan sangat kuat setidaknya tiga kali,” kata Erdem, penduduk kota Gaziantep, Turki, tak jauh dari pusat gempa.

Saksi mata menuturkan banyak bangunan rusak parah. Pejabat kota Diyarbakir, 350 kilometer sebelah timur ibu kota Ankara, mengatakan, 17 gedung ambruk. Pejabat lokal juga menyebut belasan bangunan di Sanliurfa dan 34 bangunan di Osmaniye rusak.

Para penyelamat dan penduduk berpacu dengan waktu untuk menyelamatkan korban selamat yang tertimbun reruntuhan bangunan. Orang-orang di jalan berteriak ke sisi seberang bangunan runtuh, memanggil-manggil korban yang kemungkinan selamat. Televisi TRT dan Haberturk menayangkan cuplikan orang-orang yang menggali di reruntuhan, menggeser-geser puing-puing, dan mencari korban selamat.

“Tugas utama kami saat ini untuk mencari dan menyelamatkan warga. Seluruh tim siaga,” kata Menteri Dalam Negeri Turki Suleyman Soylu. Ia meminta agar warga menjauhi reruntuhan bangunan karena risiko adanya gempa susulan.

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan melalui Twitter mengatakan, tim pencari dan penyelamat segera dikerahkan ke area-area yang terdampak gempa. “Semoga kita bisa melalui bencana ini bersama sesegera mungkin dan dengan dampak sekecil mungkin,” katanya.

Di sisi Suriah, otoritas melaporkan setidaknya 50 orang tewas akibat gempa. Kantor berita nasional Suriah, SANA, melaporkan, lebih dari 200 orang terluka di wilayah Aleppo, Hama, dan Latakia setelah diguncang gempa. Wilayah yang dilanda gempa dikuasai kelompok oposisi dan dipenuhi sekitar 4 juta pengungsi Suriah yang melarikan diri dari perang saudara di negara itu. (*)

Baca Juga:

Menteri PUPR Disarankan Manfaatkan Industri Karet untuk Bangunan Tahan Gempa

#Breaking #Gempa #Turki #Suriah
Bagikan
Ditulis Oleh

Mula Akmal

Jurnalis dan profesional komunikasi dengan pengalaman memimpin redaksi, menggarap strategi konten, dan menjembatani informasi publik lintas sektor. Saat ini menjabat sebagai Managing Editor di Merah Putih Media, dengan rekam jejak kontribusi di The Straits Times, Indozone, dan Koran Sindo, serta pengalaman strategis di Yayasan Konservasi Alam Nusantara dan DPRD DKI Jakarta. Bagi saya, setiap berita adalah peluang untuk menghadirkan akurasi, relevansi, dan dampak nyata bagi pembaca.

Berita Terkait

Dunia
Penembak Charlie Kirk Tertangkap, Diserahkan sang Ayah setelah 33 Jam Buron
Robinson diidentifikasi setelah ayahnya mengenali wajah sang anak dari foto-foto yang dirilis aparat.
Dwi Astarini - Jumat, 12 September 2025
 Penembak Charlie Kirk Tertangkap, Diserahkan sang Ayah setelah 33 Jam Buron
Indonesia
Ledakan Hebat Guncang Pamulang: Rumah Hancur, 7 Orang Luka Termasuk Bayi
Kondisi rumah warga hancur berantakan, dengan atap bangunan jebol dan tembok rumah ambrol pasca-ledakan di Pondok Cabe Ilir.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 12 September 2025
Ledakan Hebat Guncang Pamulang: Rumah Hancur, 7 Orang Luka Termasuk Bayi
Indonesia
Jadi Tersangka Korupsi Bansos, Rudy Tanoe Ajukan Praperadilan Lawan KPK
Kakak dari bos MNC Group sekaligus pendiri Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo atau Hary Tanoe itu tengah mengajukan praperadilan terkait penetapan dirinya sebagai tersangka
Wisnu Cipto - Kamis, 11 September 2025
Jadi Tersangka Korupsi Bansos, Rudy Tanoe Ajukan Praperadilan Lawan KPK
Indonesia
Rahayu Saraswati Keponakan Prabowo Mundur dari DPR, Fraksi Gerindra Langsung Proses Mekanismenya
Politikus Gerindra Rahayu Saraswati Djojohadikusumo menyatakan mundur sebagai anggota DPR periode 2024–2029.
Wisnu Cipto - Rabu, 10 September 2025
Rahayu Saraswati Keponakan Prabowo Mundur dari DPR, Fraksi Gerindra Langsung Proses Mekanismenya
Indonesia
Banjir Melanda Bali, BBMKG Prediksi Hujan Lebat Masih akan Terjadi hingga Beberapa Hari ke Depan
Cuaca ekstrem di Bali dipicu oleh gelombang aktif ekuatorial Rosby yang berdampak memicu pertumbuhan awan hujan.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 10 September 2025
Banjir Melanda Bali, BBMKG Prediksi Hujan Lebat Masih akan Terjadi hingga Beberapa Hari ke Depan
Indonesia
Menpora Dito Ariotedjo Pamitan di Instagram, Kena Reshuffle?
Menpora, Dito Ariotedjo, berpamitan di Instagram Story. Kabarnya, ia terkena reshuffle oleh Presiden RI, Prabowo Subianto.
Soffi Amira - Senin, 08 September 2025
Menpora Dito Ariotedjo Pamitan di Instagram, Kena Reshuffle?
Olahraga
Hasil Kualifikasi Piala Asia U-23 2026: Rafael Struick Sumbang Gol, Timnas Indonesia U-23 Menang 5-0 Vs Makau
Indonesia di posisi kedua, sementara Korea Selatan memimpin usai menang 7-0 atas Laos.
Frengky Aruan - Sabtu, 06 September 2025
Hasil Kualifikasi Piala Asia U-23 2026: Rafael Struick Sumbang Gol, Timnas Indonesia U-23 Menang 5-0 Vs Makau
Olahraga
Oxford United Umumkan Peminjaman Marselino Ferdinan ke AS Trencin, Klub yang Pernah Diperkuat Witan Sulaeman
Marselino Ferdinan akan menghabiskan masa peminjaman di AS Trencin sampai akhir musim.
Frengky Aruan - Sabtu, 06 September 2025
Oxford United Umumkan Peminjaman Marselino Ferdinan ke AS Trencin, Klub yang Pernah Diperkuat Witan Sulaeman
Olahraga
Timnas Indonesia Gilas Taiwan 6-0, Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans Catatkan Debut
Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans dimainkan Patrick Kluivert di babak kedua laga Timnas Indonesia vs Taiwan.
Frengky Aruan - Jumat, 05 September 2025
Timnas Indonesia Gilas Taiwan 6-0, Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans Catatkan Debut
Indonesia
Jadi Tersangka Kasus Korupsi, Nadiem Makarim Langsung Dipenjara di Rutan Salemba
Kejagung menetapkan Nadiem Makarim sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi pengadaan laptop Chromebook.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 04 September 2025
Jadi Tersangka Kasus Korupsi, Nadiem Makarim Langsung Dipenjara di Rutan Salemba
Bagikan