Garam Meja atau Garam Laut, Mana Lebih Sehat?

Ananda Dimas PrasetyaAnanda Dimas Prasetya - Senin, 06 Juni 2022
Garam Meja atau Garam Laut, Mana Lebih Sehat?

Perbedaan utama antara garam laut dan garam meja adalah sumber garam dan metode ekstraksi dan pengolahannya. (Foto: freepik/azerbaijan_stocke)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BANYAK orang berasumsi bahwa garam laut lebih sehat daripada garam meja, tetapi sebenarnya dua garam ini memiliki nilai gizi dasar yang sama. Perbedaan utama antara garam laut dan garam meja adalah sumber garam dan metode ekstraksi dan pengolahannya.

Seperti namanya, garam laut dibuat dengan cara menguapkan air laut. Garam yang tersisa dari penguapan tidak diproses, atau diproses sangat sedikit, sehingga mempertahankan jejak mineral seperti kalsium, kalium, dan magnesium. Butiran garam laut lebih besar dari pada garam meja dan memiliki tekstur yang renyah saat ditaburkan pada makanan.

Sebaliknya, garam meja ditambang dari deposit garam. Garam meja diproses untuk membuatnya lebih murni dan lebih halus, sehingga menghilangkan mineral alami yang mungkin dikandungnya. Garam meja kemudian diperkaya dengan aditif untuk mencegahnya menggumpal. Salah satu aditif penting dalam garam meja adalah mineral yodium, yang membantu membuat hormon tiroid dan dengan demikian berkontribusi pada kesehatan tiroid.

Baca juga:

Garam Ampuh untuk Bersihkan Benda Rumah Tangga

Nilai gizi garam

Garam Meja dan Garam Laut, Mana Lebih Sehat?
Garam meja diproses untuk membuatnya lebih murni dan lebih halus. (Foto: freepik/Racool_studio)

Natrium adalah mineral yang dibutuhkan tubuh untuk mempertahankan fungsi normal otot dan sarafnya serta untuk menyeimbangkan cairan tubuh. Natrium ditemukan dalam banyak makanan, termasuk garam, yang terdiri dari natrium klorida.

Baik garam meja dan garam laut mengandung sekitar 40 persen natrium menurut beratnya. Beberapa jenis garam laut memiliki butiran yang lebih besar daripada garam meja, jadi biasanya ada lebih sedikit natrium dalam satu sendok garam laut dibandingkan dengan satu sendok garam meja karena ukuran kristalnya yang berbeda. Misalnya, satu sendok teh garam meja mengandung sekitar 2.360 mg natrium dibandingkan dengan 2.000 mg dalam satu sendok teh garam laut.

Meskipun 1.500 mg sodium per hari sudah cukup untuk orang dewasa, kebanyakan orang mengonsumsi lebih dari jumlah ini. Rata-rata orang mengkonsumsi lebih dari 3.400 mg sodium setiap hari. Padahal, makanan tinggi natrium dapat meningkatkan tekanan darah, yang menyebabkan risiko penyakit jantung dan stroke yang lebih tinggi.

Baca juga:

Tren Obati Jerawat dengan Air Garam Laut, Begini Tanggapan Dermatologi

Manfaat kesehatan garam

Garam Meja dan Garam Laut, Mana Lebih Sehat?
Manfaat garam laut termasuk membantu menenangkan iritasi kulit dan kekambuhan pada orang dengan eksim. (Foto: freepik/jcomp)

Garam meja diperkaya dengan yodium, elemen yang dibutuhkan untuk membuat hormon tiroid. Tubuh tidak dapat membuat yodium dengan sendirinya, jadi asupan itu harus berasal dari makanan.

Jika kamu tidak mendapatkan cukup yodium, tubuh tidak akan membuat cukup hormon tiroid dan akibatnya tiroid bisa membesar, yang mengarah ke kondisi yang disebut gondok. Oleh karena itu, garam meja membantu mencegah gondok.

Manfaat garam laut termasuk membantu menenangkan iritasi kulit dan kekambuhan pada orang dengan eksim ketika digunakan sebagai bagian dari mandi air hangat. Garam laut dengan kadar magnesium yang tinggi juga dapat membantu meningkatkan hidrasi dan mengurangi kekasaran kulit pada orang dengan kulit kering. (aru)

Baca juga:

Tips Menggunakan Garam Himalaya untuk Merawat Tubuh dan Pikiran

#Kesehatan #Garam
Bagikan
Ditulis Oleh

Ananda Dimas Prasetya

nowhereman.. cause every second is a lesson for you to learn to be free.

Berita Terkait

Lifestyle
Teknologi Bedah Robotik Memungkinkan Tindakan Presisi untuk Kenyamanan Pasien, kini Hadir di Siloam Hospitals Kebon Jeruk
Siloam Hospitals Kebon Jeruk memiliki dan mengoperasikan tiga sistem robotik, yakni Da Vinci Xi (urologi, ginekologi, bedah digestif, dan bedah umum), Biobot MonaLisa (khusus diagnostik kanker prostat presisi tinggi), dan ROSA (ortopedi total knee replacement).
Dwi Astarini - Jumat, 19 Desember 2025
Teknologi Bedah Robotik Memungkinkan Tindakan Presisi untuk Kenyamanan Pasien, kini Hadir di Siloam Hospitals Kebon Jeruk
Indonesia
SDM Dokter belum Terpenuhi, Kemenkes Tunda Serahkan RS Kardiologi Emirate ke Pemkot Solo
Pemkot segera mulai menyiapkan kebutuhan tenaga medis, mulai dari dokter hingga perawat.
Dwi Astarini - Senin, 24 November 2025
SDM Dokter belum Terpenuhi, Kemenkes Tunda Serahkan RS Kardiologi Emirate ke Pemkot Solo
Indonesia
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
emerintah memberikan kesempatan bagi peserta untuk mendapatkan penghapusan tunggakan iuran sehingga mereka bisa kembali aktif menikmati layanan kesehatan.
Dwi Astarini - Rabu, 19 November 2025
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
Berita Foto
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Direktur Utama PT Prodia Widyahusada memotong tumpeng bersama Komisaris Utama PT Prodia Widyahusada, Andi Widjaja saat peresmian PCMC di Jakarta.
Didik Setiawan - Sabtu, 15 November 2025
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Indonesia
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Kemenkes menargetkan hingga akhir tahun ini bisa mengobati 900 ribu orang yang terkena Tb.
Dwi Astarini - Kamis, 13 November 2025
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Berita Foto
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
President Director Asuransi Astra, Maximiliaan Agatisianus memberikan pemaparan dalam peluncuran Express Discharge di Jakarta, Rabu (12/11/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 12 November 2025
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
Indonesia
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Pemerintah akan memutihkan tunggakan 23 juta peserta BPJS Kesehatan mulai akhir 2025.
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Indonesia
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Program penghapusan tunggakan iuran BPJS Kesehatan ini akan dimulai pada akhir 2025
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Lifestyle
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Selain mengonsumsi nutrisi seimbang, dokter juga mengingatkan pentingnya memastikan tubuh selalu terhidrasi secara cukup selama cuaca ekstrem
Angga Yudha Pratama - Selasa, 04 November 2025
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Indonesia
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Komunitas-komunitas yang diajak kerja sama juga nantinya dapat melakukan layanan CKG di tempat-tempat strategis, contohnya mall.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 03 November 2025
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Bagikan