Ganti Konsumsi Daging Merah dengan Telur


Daging merah bisa meningkatkan risiko penyakit jantung. (Foto: Pixabay/RitaE)
JANTUNG adalah salah satu organ yang paling penting. Oleh karena itu setiap orang wajib menjaga kesehatan jantung. Salah satunya dengan mengganti burger, steak dengan kacang-kacangan, telur dan produk susu, seperti yang diutarakan studi baru dalam jurnal The BMJ.
Sebelumnya peneliti dari Harvard TH Chan School of Public Health mengamati 43.272 pria Amerika selama 30 tahun dan mengumpulkan data tentang kebiasaan makan, gaya hidup, serta hasil kesehatan mereka. Pada awal penelitian semua peserta tidak memiliki penyakit kardiovaskular.
Baca juga:
Dilansir dari Insider, Jumat (4/12) hasil studi menunjukan peserta yang mengonsumsi protein nabati seperti kacang-kacangan memiliki risiko 14 persen lebih rendah terserang penyakit kardiovaskular.

Pria berusia di atas 65 tahun lebih diuntungkan karena risiko terkena penyakit kardiovaskular 18 persen lebih rendah dibandingkan mereka yang malah mengonsumsi daging merah.
Baca juga:
Dalam penelitian tersebut juga ditemukan orang yang mengonsumsi produk susu dan biji-bijian dibanding daging merah memiliki risiko penyakit kardiovaskular yang jauh lebih rendah. Hal yang sama juga berlaku untuk orang yang lebih sering mengonsumsi telur dibanding daging merah.

Daging merah dan olahannya mengandung lemak jenuh, kolesterol tinggi yang semuanya berkaitan dengan risiko penyakit jantung. Sementara makanan nabati tinggi serat, antioksidan dan polifenol dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit. Akan tetapi studi tersebut melihat makanan utuh, bukan nutrisi tertentu. Sehingga kemungkinan kombinasi menjadi faktor terlibat.
Temuan tersebut juga mendukung penelitian sebelumnya yang menunjukan terlalu banyak mengonsumsi dagung merah dan olahan terkait dengan konsekuensi kesehatan jangka panjang seperti penyakit kanker. (Yni)
Baca juga:
Bagikan
Berita Terkait
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong

Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut

Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat

Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular

Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran

Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar

Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional

Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa

Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke

Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik, Alasanya Tambah Jumlah Peserta Penerima Bantuan Iuran
