Ganjar Jadikan Kekalahan PDIP di Banten Jadi Penyemangat
Ganjar Pranowo. (Foto: Antara)
MerahPutih.com - Bakal Calon Presiden (Bacapres) dari PDI Perjuangan (PDIP) Ganjar Pranowo membakar semangat kader PDIP se-Provinsi Banten untuk memenangkan Pemilu dan Pilpres tahun 2024, mendatang.
Ganjar mengatakan, kemenangan PDIP di Banten bisa membawa perubahan, khususnya mencetak kader unggul sebanyak-banyaknya.
Baca Juga:
PDIP Fokus Kerjakan Strategi Dasar Kuatkan Ganjar
Hal itu disampaikan Ganjar di hadapan ribuan kader dari tingkat DPD, DPC, Ranting, Anak Ranting dan Sayap Partai dalam konsolidasi partai di Kantor DPD PDIP Banten, Sabtu (27/5). Hadir pula ratusan Bacaleg PDIP untuk tingkat DPR, DPRD Provinisi dan DPRD Kab/Kota.
"Itulah, menang itu lebih enak. Percaya ngga? Dan menang, itu kesempatan partai ini untuk mencetak kader sebanyak-banyaknya," kata Ganjar.
Gubernur Jawa Tengah ini mengatakan, kekalahan para kader PDIP di Banten pada Pilpres 2019 lalu harus dijadikan pelajaran. Bahkan, Ganjar secara tegas menyebut kader PDIP tidak boleh cengeng.
Ia menggunakan istilah kader 'Banteng' harus memiliki kesabaran revolusioner. Sehingga, kekalahan di Pemilu lalu bisa dijadikan penyemangat untuk bangkit di Pemilu 2024.
"Tenang-tenang, sabar-sabar. Artinya, Banteng itu tidak bisa cengeng. Banteng cengeng, nangis, nggak-nggak ada itu. Banteng itu, kalah satu, bangkit lagi. Dibantai lagi, bangkit lagi. Itu Banteng," tegas Ganjar.
Ganjar mengatakan dirinya adalah kader partai biasa, sama seperti yang lain. PDIP di bawah kepemimpinan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri-lah yang membuka ruang bagi orang biasa seperti dirinya, berani punya mimpi untuk menjadi pemimpin negeri.
"Terima kasih kepada Ibu Megawati Soekarnoputri," kata Ganjar.
Ganjar berkisah soal awal mula dirinya memutuskan bergabung ke partai berlambang banteng moncong putih itu.
"Saya di partai ini belum lama, anak baru, saya bergabung dengan partai ini baru tahun 1992. Masih PDI, masih mahasiswa dengan Mbah Tarjo, disuruh demo sana demo sini, suruh teriak gitu. Jadi saya anak baru, anak bawang lah," ungkap Ganjar.
"Perjuangan demi perjuangan saya ikuti partai ini dan waktu itu pernah ditanya kenapa mas Ganjar waktu mahasiswa ikut PDI? belum PDI Perjuangan. Kalau ikut Golkar sudah banyak orang. Semua kepingin masuk Golkar, biasanya menang gitu ya, kalo menang itu jadi gula, dan semutnya semuanya," jelas Ganjar.
Selain oleh jajaran DPD PDIP Banten yang diketuai Ade Sumardi, sejumlah Ketua DPP PDIP turut hadir saat konsolidasi pemenangan Ganjar di Banten. Mereka yakni, Ahmad Basarah, Sukur Nababan, Ribka Tjiptaning, dan Sri Rahayu. Juga anggota DPR RI daerah pemilihan Provinsi Banten seperti Rano Karno dan Marinus Gea. (Pon)
Baca Juga:
Politisi PDIP Whisnu Sakti Buana Meninggal
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Ariel Noah Bersama Vibrasi Suara Indonesia Sambangi Fraksi PDIP Bahas Royalti
Bupati Ponorogo Ditangkap KPK, PDIP: Kami Minta Maaf karena Dia tak Amanah
[HOAKS atau FAKTA]: Puan Maharani Gandeng Anies Baswedan di Pilpres 2029, Pede Bisa Raih 68 Persen Suara
Implementasi PP 47/24 Masih Rendah, Pemerintah Didesak Percepat Penghapusan Piutang Macet UMKM
[HOAKS atau FAKTA]: Ketua Harian PSI Usulkan Duet Gibran-Jokowi di Pilpres 2029
Sumpah Pemuda Harus Jadi Semangat Kepeloporan Anak Muda
Peringatan Sumpah Pemuda, PDIP Tegaskan Komitmen Politik Inklusif bagi Generasi Muda
Ribka Tjiptaning Nilai Soeharto tak Pantas Dapat Gelar Pahlawan Nasional, Dianggap Pelanggar HAM
Soal Dugaan Korupsi Proyek Whoosh, PDIP: Kita Dukung KPK, Diperiksa Saja
PDIP Sebut Ada Niat Jahat jika Utang KCJB Dikaitkan dengan APBN