Politisi PDIP Whisnu Sakti Buana Meninggal


Whisnu Sakti Buana (tengah). (Foto: Antara)
MerahPutih.com - Mantan Wali Kota Surabaya sekaligus kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Whisnu Sakti Buana meninggal dunia dikarenakan sakit pada Sabtu (27/5) sekitar pukul 23.30 WIB.
Whisnu Sakti Buana atau akrab disapa WS merupakan putra kandung mantan Wakil Ketua MPR RI sekaligus eks Sekjen DPP PDIP Soetjipto yang juga telah meninggal dunia beberapa tahun lalu.
Baca Juga:
Partai Golkar Berpeluang Koalisi dengan PDIP di Pilpres 2024
WS sempat menjabat Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya sebelum dipilih menggantikan Bambang Dwi Hartono yang mundur sebagai Wakil Wali Kota Surabaya pada 2013.
WS dipercaya sebagai Wakil Wali Kota pada 2014 atau di periode sisa masa jabatan 2010-2015 mendampingi Tri Rismaharini.
Kemudian pada Pemilihan Kepala Daerah Surabaya 2015, pasangan Risma-Whisnu Sakti mendapat amanah sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota.
WS juga pernah menjabat Wali Kota Surabaya selama sepekan pada 11-17 Februari 2021 menggantikan Tri Rismaharini yang diangkat sebagai Menteri Sosial.
WS lalu menjabat posisi sebagai salah satu Wakil Ketua DPD PDIP Jatim, dan pada masa pendaftaran bakal calon legislatif Pemilihan Umum 2024 namanya terdaftar untuk DPRD Jawa Timur Daerah Pemilihan Surabaya.
Kabar tersebut beredar di kalangan masyarakat melalui WhatsApp Grup (WAG), bahkan sejumlah politikus dan tokoh publik Surabaya langsung menjadikannya sebagai status WA-nya masing-masing.
"Innalillahiwainnailahirojiun, telah berpulang ke Rahmatullah Bapak Whisnu Sakti Buana pada pukul 23.30 di RS HCOS Surabaya. Semoga amal ibadah almarhum diterima di sisi-Nya dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran, ketabahan, dan keikhlasan," tulis pesan di sejumlah WAG saat dipantau.
Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Jawa Timur merasa kehilangan atas meninggalnya Whisnu Sakti Buana karena menderita sakit pada Sabtu (27/5) pukul 23.30 WIB.
"Sungguh kami merasa kehilangan atas kepergian beliau yang begitu mendadak," ujar Pelaksana Tugas (Plt) Ketua DPD PDIP Jatim Said Abdullah.
Baca Juga:
Sekjen PDIP Pertanyakan Survei LSI Denny JA soal Elektabilitas Ganjar Menurun
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Pemerintah Mengesahkan Kepengurusan DPP PDIP 2025–2030 dalam Waktu Singkat

Budi Gunawan Kena Reshuffle, Ketua DPP PDIP: Hak Prerogatif Presiden Harus Dihormati

Arif Budimanta Seorang Ekonom, Aktivis Muhammadiyah dan Politikus PDIP Meninggal

Fraksi PDIP Sebut Deddy Sitorus dan Sadarestuwati Minta Maaf, Pelajaran Etika Bagi PDIP

Komentar PDIP Soal Partai Politik Nonaktifkan Anggota DPR

Fraksi PDIP Setuju Tunjangan di Luar Batas Dihentikan, Beri Ultimatum ke Anggota

Rudy Jabat Plt DPD PDIP Jateng, Teguh Gantikan Jadi Ketua PDIP Solo

Ditunjuk Jadi Plt Ketua DPD PDIP Jateng, Rudy Ngaku Dihubungi Hasto Sampaikan Pesan Megawati

Megawati Tunjuk FX Rudy Jadi Plt Ketua DPD PDIP Jateng Gantikan Bambang Pacul

Megawati Tak Hadiri Upacara HUT ke-80 RI di Istana Negara, Rudy Pastikan Hubungan Beliau dengan Prabowo Baik-Baik Saja
