Fahira Idris Pertanyakan Anak Buah Anies yang Ditolak Bantu Padamkan Karhutla

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Rabu, 18 September 2019
Fahira Idris Pertanyakan Anak Buah Anies yang Ditolak Bantu Padamkan Karhutla

Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Fahira Idris (MP/Asropih)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Anggota DPD RI, Fahira Idris merasa kecewa dengan sikap BPBD Riau yang menolak mentah-mentah bantuan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan yang mengirim 64 petugas membantu memadamkan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Riau. Perasaan kecewa itu Fahira tuangkan melalui postingan media sosial miliknya @fahiraidris.

"Menurut saya, sangat disayangkan, kenapa Pemprov Riau Tolak 65 Personel Bantuan dari Bp. @aniesbaswedan Padamkan Karhutla..? Bukankah kita terbiasa saling gotong royong, saling bantu saat ada saudara kita yg berduka??? Ada Apa Dg Riau #AADR ?," tulis Fahira di akun Instagramnya.

Baca Juga:

Anies Kirim 65 Anak Buahnya ke Lokasi Karhutla Riau

Cuitan Fahira itu pun turut mengundang komentar para netizen, seperti akun @ree_njani.

"Ya kalau diterima cepet padam atuh Bu, sedangkan maunya pemilik lahan sawit kan harus buka lahan, sementara juragan sawit kan penyumbang terbesar Pemda," komen akun tersebut.

Anies Baswedan saat melepas 65 anggotanya ke Riau di Silang Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Selasa (17/9) (MP/Asropih)

Diberitakan sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengirimkan 65 petugas gabungan menjadi satgas penanganan Karhutla di Riau.

Namun upaya baik tersebut ditolak oleh Pemprov Riau dengan alasan masih memiliki personel yang cukup dalam menangani Karhutla.

Baca Juga:

Hujan Sulit Terjadi di Lokasi Karhutla, Awan Terhalang Asap Pekat

"Sebelumnya kami ucapkan banyak terimakasih atas perhatian dan simpati Pemprov DKI itu. Namun saya sudah sampaikan bahwa Riau masih punya cukup banyak personil untuk melakukan pemadaman dan melayani kesehatan di lapangan," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau Edwar Sanger kepada wartawan, Selasa (17/9). (Asp)

#Kebakaran Hutan Dan Lahan (Karhutla) #Fahira Idris
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Biaya Padamkan Karhutla Mahal, Satu Menit Penerbangan Habiskan Rp 300 Juta
Efisiensi dilakukan dengan mengombinasikan operasi modifikasi cuaca dan water bombing menggunakan helikopter atau pesawat berkapasitas lebih kecil ketika titik api masih sedikit.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 12 Agustus 2025
Biaya Padamkan Karhutla Mahal, Satu Menit Penerbangan Habiskan Rp 300 Juta
Indonesia
Operasi Terpadu Bikin Penanganan Karhutla Efektif, BNPB Siaga Sampai September 2025
BNPB telah meminta penambahan personel TNI dan Polri untuk mengingatkan warga agar tidak membuka lahan dengan cara dibakar atau menyalakan api di dekat lahan mineral gambut yang rentan terbakar.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 12 Agustus 2025
Operasi Terpadu Bikin Penanganan Karhutla Efektif, BNPB Siaga Sampai September 2025
Indonesia
Bongkar Rahasia di Balik Penurunan Drastis Karhutla Indonesia, Dari Jutaan Hektare Menjadi Ratusan Ribu Saja
Koordinasi antar-lembaga yang semakin baik juga berperan penting dalam pengambilan keputusan di lapangan
Angga Yudha Pratama - Selasa, 12 Agustus 2025
Bongkar Rahasia di Balik Penurunan Drastis Karhutla Indonesia, Dari Jutaan Hektare Menjadi Ratusan Ribu Saja
Indonesia
Kemenhut Gelar Operasi Modifikasi Cuaca Tahap ke-3 Kendalikan Kebakaran Hutan dan Lahan di Riau
Pemerintah Provinsi Riau sebelumnya telah menetapkan status tanggap darurat bencana karhutla sejak 22 Juli hingga 4 Agustus 2025 melalui Keputusan Gubernur Riau Nomor 682 Tahun 2025.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 12 Agustus 2025
Kemenhut Gelar Operasi Modifikasi Cuaca Tahap ke-3 Kendalikan Kebakaran Hutan dan Lahan di Riau
Indonesia
Kemenhut Segel 10 Perusahaan Diduga Bakar Lahan, 2 Diberi Sanksi Administrasi
Berdasarkan catatan penegakan hukum, sebaran kasus per provinsi meliputi tujuh kasus di Kalbar, 10 kasus di Riau, satu kasus di Jambi, satu kasus di Sumatera Selatan, dan satu kasus di Sumatera Utara.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 11 Agustus 2025
Kemenhut Segel 10 Perusahaan Diduga Bakar Lahan, 2 Diberi Sanksi Administrasi
Indonesia
Berbagai Daerah Rawan Karhutla di Kalsel, BMKG Minta Pemda Waspada Sampai 18 Agustus 2025
Daerah yang berpotensi sangat mudah terbakar di sebagian kecil Kabupaten Barito Kuala, sebagian kecil Kabupaten Banjar, sebagian kecil Kabupaten Tapin.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 11 Agustus 2025
Berbagai Daerah Rawan Karhutla di Kalsel, BMKG Minta Pemda Waspada Sampai 18 Agustus 2025
Indonesia
Peneliti IPB Ungkap Strategi Cerdas Tekan Karhutla dengan Padukan AI dan Keterlibatan Masyarakat
Semua kembali lagi ke masyarakat, bagaimana teknologi itu digunakan oleh masyarakat
Angga Yudha Pratama - Rabu, 06 Agustus 2025
Peneliti IPB Ungkap Strategi Cerdas Tekan Karhutla dengan Padukan AI dan Keterlibatan Masyarakat
Indonesia
Presiden Prabowo Perintahkan Antisipasi Kebakaran Hutan dan Lahan Saat Kemarau Ini
Presiden menginstruksikan jajaran menterinya itu untuk mempersiapkan langkah-langkah mencegah dan mengantisipasi karhutla terutama di daerah-daerah rawan seperti Kalimantan dan Sumatera.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 02 Agustus 2025
Presiden Prabowo Perintahkan Antisipasi Kebakaran Hutan dan Lahan Saat Kemarau Ini
Indonesia
Karhutla di Jambi Meluas, Menteri LH Perintahkan Pantau dan Jaga Lahan Gambut
Menteri LH Hanif Faisol menegaskan pentingnya deteksi dini, kesiapsiagaan sumber daya, serta penegakan hukum terhadap pelaku pembakaran hutan dan lahan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 31 Juli 2025
Karhutla di Jambi Meluas, Menteri LH Perintahkan Pantau dan Jaga Lahan Gambut
Indonesia
Titik Panas di Kaltim Meningkat, Rata-Rata Harian di Atas 100 Titik
Dalam informasi titik panas selalu disebutkan tingkat kepercayaan sedang dengan angka 7 maupun kepercayaan tinggi dengan angka 8.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 31 Juli 2025
Titik Panas di Kaltim Meningkat, Rata-Rata Harian di Atas 100 Titik
Bagikan