Kesehatan

Enggak Perlu Malu, ini 5 Penyebab Orang Dewasa Masih Mengompol

Andreas PranataltaAndreas Pranatalta - Jumat, 27 November 2020
Enggak Perlu Malu, ini 5 Penyebab Orang Dewasa Masih Mengompol

Beberapa orang dewasa masih mengalami ngompol karena beberapa faktor. (Foto: Healthline)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

"UDAH besar kok masih ngompol, sih?” Pertanyaan yang mungkin timbul karena pada umumnya ngompol hanya terjadi pada anak-anak. Hal-hal semacam ini masih dianggap tabu oleh masyarakat. Salah satu penyebabnya adalah kamu terlalu banyak minum sebelum tidur.

Ngompol saat dewasa dalam istilah medis disebut noctural enuresis, sekitar satu persen orang dewasa mengalami hal ini. Di sisi lain, ngompol pada orang dewasa adalah sebuah sinyal jika kamu mengalami gangguan kesehatan tertentu.

Baca juga:

Cuaca Dingin Bikin Sering Buang Air Kecil, Kenapa Ya?

Mengutip laman Hellosehat, berikut lima penyebab ngompol pada orang dewasa.

1. Efek obat

Enggak Perlu Malu, ini 5 Penyebab Orang Dewasa Masih ‘Ngompol’
Beberapa obat ternyata bisa bikin orang dewasa ngompol. (Foto: Unsplash/Adam Niescioruk)

Ada beberapa jenis obat yang ternyata bikin orang dewasa ngompol, contohnya hiptonik. Jenis obat ini biasanya digunakan dokter untuk mengobati insomnia, obat penenang, dan prosedur operasi.

Efek samping dari obat ini akan membuat orang tidur nyenyak, sehingga membuat seseorang tidak menyadari orang tidur nyenyak, sehingga membuat orang tidak menyadari keinginan alami untuk buang air kecil.

Hal inilah yang menyebabkan orang dewasa bisa ngompol saat tidur.

2. Gangguan tidur

Enggak Perlu Malu, ini 5 Penyebab Orang Dewasa Masih ‘Ngompol’
Gangguan tidur bikin kamu jadi ngompol. (Foto: Unsplash/Isabella and Louisa Fischer)

Pada umumnya, orang akan terbangun ketika ingin membuang air kecil saat tidur. Namun orang yang memiliki gangguan tidur seperti sleep apnea, keinginan untuk buang air kecil ini malah masuk dalam mimpinya. Hal ini membuat seseorang secara tidak sadar buang air kecil saat tidur.

3. Infeksi kandung kemih

Enggak Perlu Malu, ini 5 Penyebab Orang Dewasa Masih ‘Ngompol’
Disebabkan oleh bakteri yang ada di dalam kandung kemih. (Foto: Unsplash/Gregory Pappas)

Infeksi kandung kemih atau cystitis disebabkan oleh bakteri yang ada di dalam kandung kemih. Wanita lebih berisiko menderita infeksi kandung kemih dibandingkan pria.

Pasalnya, letak uretra pada perempuan berdekatan dengan organ vital. Nah, salah satu gejala infeksi kandung keih adalah mengompol.

Baca juga:

4 Penyebab Kamu Sering Buang Air Kecil Di Malam Hari

4. Pembesaran prostat

Enggak Perlu Malu, ini 5 Penyebab Orang Dewasa Masih ‘Ngompol’
Pembesaran kelenjar prostat akan berdampak pada pembesaran otot kandung kemih. (Foto: Metro Parent)

Prostat adalah kelenjar kecil yang terletak di bagian bawah kandung kemih sebelum uretra pada sistem reproduksi pria. Pertumbuhan kelenjar ini dalam istilah medisnya disebut benign prostatic hypertrophy, atau BPH.

Menurut Badan Klasifikasi Informasi Ginjal dan Informasi Urologi AS, BPH ini juga bisa jadi penyebab ngompol pada orang dewasa.

Pasalnya, pembesaran kelenjar prostat akan berdampak pada pembesaran otot kandung kemih yang menyebabkan fungsi kandung kemih tidak stabil.

5. Diabetes insipidus

Enggak Perlu Malu, ini 5 Penyebab Orang Dewasa Masih ‘Ngompol’
Diabetes insipidus bisa membuat tidurmu terganggu karena terlalu sering buang air kecil. (Foto: Unsplash/HelpStay.com)

Diabetes insipidus adalah kondisi yang menyebabkan seseorang sering buang air kecil dan mengalami rasa haus yang berlebihan.

Hal ini terjadi karena penderita diabetes mengalami kerusakan saraf bagian kandung kemihnya sehingga daya kontrol terhadap keluarnya urin melemah.

Diabetes insipidus bisa membuat tidurmu terganggu karena terlalu sering buang air kecil, dan tidak dimungkiri hal ini juga bisa menyebabkan seseorang mengompol saat tidur. (and)

Baca juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Mengikat Jempol Kaki Bisa Menahan Buang Air Kecil seperti di Film 'Tilik'

#Kesehatan #Info Kesehatan #Kesehatan Kelamin #Tips Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

Andreas Pranatalta

Stop rushing things and take a moment to appreciate how far you've come.

Berita Terkait

Indonesia
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lonjakan kasus malaria yang kembali terjadi setelah daerah tersebut sempat dinyatakan eliminasi pada 2024 itu harus menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lifestyle
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Stres dapat bermanifestasi pada gangguan di permukaan kulit.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Dunia
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Menkes AS juga menghapus program pencegahan penyakit yang krusial.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Lifestyle
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Mereka yang membatasi makan kurang dari delapan jam sehari memiliki risiko 135 persen lebih tinggi meninggal akibat penyakit kardiovaskular.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Indonesia
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Irma mendorong BPJS Kesehatan untuk bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik
Angga Yudha Pratama - Kamis, 28 Agustus 2025
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Indonesia
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Presiden Prabowo juga menargetkan membangun total 500 rumah sakit berkualitas tinggi sehingga nantinya ada satu RS di tiap kabupaten dalam periode 4 tahun ini.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Indonesia
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Presiden Prabowo yakin RS PON Mahar Mardjono dapat menjadi Center of Excellence bagi RS-RS yang juga menjadi pusat pendidikan dan riset, terutama yang khusus berkaitan dengan otak dan saraf.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Indonesia
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Riza Chalid, selaku pemilik manfaat PT Orbit Terminal Merak, merupakan salah satu dari delapan tersangka baru dalam kasus korupsi tata kelola minyak mentah
Angga Yudha Pratama - Jumat, 22 Agustus 2025
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Lainnya
Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke
Vertigo merupakan istilah medis yang digunakan untuk menyebut sensasi seolah-olah lingkungan di sekitar penderita terus berputar dan biasanya disertai rasa pusing.
Frengky Aruan - Kamis, 21 Agustus 2025
Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke
Indonesia
Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik, Alasanya Tambah Jumlah Peserta Penerima Bantuan Iuran
Anggaran kesehatan pada Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2026 dialokasikan sebesar Rp 244 triliun.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 21 Agustus 2025
Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik, Alasanya Tambah Jumlah Peserta Penerima Bantuan Iuran
Bagikan