Wisata Indonesia

Galeri Nasional Indonesia Resmi Dibuka dengan Prosedur Baru

Ananda Dimas PrasetyaAnanda Dimas Prasetya - Selasa, 16 Juni 2020
Galeri Nasional Indonesia Resmi Dibuka dengan Prosedur Baru

Pengunjung datang ke Galeri Nasional Indonesia (Foto: GNI)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

LEBIH kurang dua bulan pintu gerbang bercat putih Galeri Nasional terkunci. Tak ada lalu-lalang truk pengangkut materi pameran, juga bus pembawa rombongan anak sekolah, dan seniman. Semua kegiatan pameran tetap dan berkala di gedung bekas sekolah Carpentier Alting Stitching (CAS) dipindah ke media sosial akibat pandemi COVID-19.

Baca juga:

Mal di Jakarta Kembali Dibuka, Ini Tips Supaya Kamu Tetap Aman Berbelanja

Hari ini, (16/6), pintu gerbang bangunan berbentuk simetris dari depan Jl. Medan Merdeka Timur No. 14 itu telah resmi dibuka kembali usai PSBB per 16 Juni 2020.

Pengunjung sudah bisa kembali berkunjung menikmati lukisan para maestro koleksi Galeri Nasional. Namun, ada prosedur baru harus dilakukan para pengunjung.

"Prosedur baru Galeri Nasional Indonesia ini dibuat untuk memberikan keamanan dan kenyamanan bagi semua orang yang berada di Galeri Nasional Indonesia, " kata Pustanto, Kepala Galeri Nasional Indonesia.

Enggak Cenggeng Berkunjung ke Galeri Nasional Indonesia dengan Prosedur Baru
Antrian pengunjung tetap menjaga jarak (Foto: GNI)

Memang tidak semua ruang dibuka. Pengunjung akan menemui satu ruangan ditutup sementara karena sedang dibersihkan. Satu hal paling jelas mungkin kamu akan menemukan semua petugas di gedung itu dilengkapi ‘persenjataan’ untuk menangkal virus.

Enggak Cenggeng Berkunjung ke Galeri Nasional Indonesia dengan Prosedur Baru
Semua petugas Galeri Nasional Indonesia dipersenjatai dengan lengkap (Foto: GNI)

Pihak Galeri Nasional Indonesia melengkapi setiap petugasnya dengan thermo gun, hand sanitizer dan alat pelindung diri. Selain itu, area publik di dalam bangunan juga dibersihkan (desinfeksi) lebih intens.

Enggak cuma buat petugas, fasilitas penunjang kebersihan juga telah disediakan untuk pengunjung Galeri Nasional Indonesia.

Buat berkunjung kamu sebelumnya bisa booking via daring atau datang langsung ke lokasi. Berikutnya ada ketentuan dan tahapan yang harus diikuti:

1. Registrasi daring dilakukan paling lambat 24 jam sebelum sesi berkunjung yang dipilih, melalui tautan https://galnas-id.com/

2. Setelah berhasil, konfirmasi kunjungan akan dikirimkan ke alamat email yang didaftarkan pada saat registrasi.

3. Verifikasi kedatangan saat tiba di Galeri Nasional Indonesia dengan menunjukkan email konfirmasi pada petugas regsitrasi.

Enggak Cenggeng Berkunjung ke Galeri Nasional Indonesia dengan Prosedur Baru
Pengunjung lakukan verivikasi kedatangan (Foto:GNI)

Sementara registrasi luring atau datang langsung dilakukan dengan cara:

1. Datang ke Galeri Nasional Indonesia.

2. Melakukan registrasi luring dan menentukan sesi kunjungan dibantu oleh petugas registrasi.

Asiknya nih, registrasi kunjungan kelompok (lebih dari 5 orang) bisa melalui Whatsapp +6285772908517. Enggak perlu repot lagi, tapi kamu harus atur jadwalnya dulu.

Jadwal kunjungan menjadi Selasa-Jumat, buka mulai pukul 09.00 hingga 15.00 dengan lima sesi kunjungan. Masing-masing sesi dirancang berdurasi 60 menit, dengan jeda 30 menit antarsesi. Sesi pertama pukul 09.00 – 10.00, sesi dua pukul 09.30 – 10.30, sesi tiga pukul 10.00 – 11.00, dan seterusnya.

Baca juga:

Orangtua Wajib Melakukan Hal Ini saat Anak Kembali Bersekolah

Buat kamu yang tadi minggir gegara belum mematuhi prosedur sini balik, biar dijelasin. Galeri Nasional Indonesia kini menerapkan tata tertib baru buat pengunjung di area museum, sesuai ketentuan International Council of Museums (ICOM):

1. Pastikan tiba di Galeri Nasional Indonesia paling lambat 30 menit sebelum sesi kunjungan yang ditetapkan untuk melakukan verifikasi registrasi.

2. Pastikan dalam kondisi sehat, termasuk tidak demam, batuk, pilek, sakit tenggorokan, dan/atau sesak nafas.

3. Suhu badan pengunjung dicek oleh petugas di pintu masuk. Pengunjung dengan suhu tubuh ≥ 37,5 °C tidak diizinkan masuk.

4.Mencuci tangan menggunakan sabun dan/atau menggunakan hand sanitizer sebelum dan setelah memasuki ruang pameran.

5. Gunakan masker. Pengunjung yang tidak menggunakan masker tidak diizinkan masuk.

Enggak Cenggeng Berkunjung ke Galeri Nasional Indonesia dengan Prosedur Baru
Cuma sedikit prosedur penyesuaian tidak akan mengganggumu (Foto: GNI)

6. Dilarang membawa senjata tajam, bahan mudah terbakar, bahan berbau menyengat, dan hewan peliharaan.

7. Hindari membawa barang yang tidak diperlukan/berlebihan karena fasilitas penitipan barang ditutup selama masa pandemi.

8. Posisikan diri pada penanda jarak 1,5 meter selama antri masuk ruang pameran.

9. Selama berada di dalam ruang pameran: Hindari kontak fisik dengan orang dan benda, selalu menjaga jarak dengan pengunjung lain (1,5 meter), Hindari menyentuh wajah (mata, hidung, dan mulut). Jika terpaksa, gunakan tisu bersih.

10. Jika sesi kunjungan telah habis, silakan keluar ruang pameran dengan tertib dan tetap menjaga jarak.

11. Dilarang melakukan aktivitas yang mengganggu dan/atau merusak fasilitas Galeri Nasional Indonesia.

Gimana? Enggak ribet kok. Semua itu perlu banget dilakukan biar bisa masuk Musem. Melihat prosedur baru di atas, bisa banget kamu lakukan kalau berniat ke Galeri Nasional Indonesia. Kesempatan ini potensi banget buat modusin gebetan, kuy gak nih? (adp)

Baca juga:

5 Tips Biar Enggak 'Norak' Jalan ke Mal di Era New Normal

#Juni Enggak Cengeng #Galeri Nasional Indonesia #Wisata Museum #Museum Jakarta #Museum #Wisata
Bagikan
Ditulis Oleh

Ananda Dimas Prasetya

nowhereman.. cause every second is a lesson for you to learn to be free.

Berita Terkait

Indonesia
Berwisata Murah Dengan Naik KA Batara Kresna, Nikmati Alam danKuliner Dari Purwosari Sampai Wonogiri
Rangkaian berwarna cerah ini menjadi daya tarik bagi wisatawan yang ingin merasakan sensasi naik kereta api di tengah kota hingga ke wilayah pedesaan Wonogiri.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 18 Oktober 2025
Berwisata Murah Dengan Naik KA Batara Kresna, Nikmati  Alam danKuliner Dari Purwosari Sampai Wonogiri
Indonesia
DPRD DKI Protes Tarif Buggy Wisata Malam Ragunan Rp 250 Ribu, Minta Dikaji Ulang
Pengelola TMR wajib memantau satwa secara rutin
Angga Yudha Pratama - Kamis, 16 Oktober 2025
DPRD DKI Protes Tarif Buggy Wisata Malam Ragunan Rp 250 Ribu, Minta Dikaji Ulang
Indonesia
Wisata Malam Ragunan, DPRD Minta Pemprov DKI Sediakan Alternatif Angkutan Murah untuk Warga
Harus dicari alternatif lain kendaraan yang lebih murah dan dapat memuat lebih banyak orang sekali jalan.
Dwi Astarini - Kamis, 16 Oktober 2025
Wisata Malam Ragunan, DPRD Minta Pemprov DKI Sediakan Alternatif Angkutan Murah untuk Warga
Travel
7 Alasan Hijrah Trail Harus Masuk Bucket List Petualangan di Arab Saudi
Ala Khotah (Jejak Nabi) menghadirkan sebuah perjalanan imersif selama enam bulan yang akan dimulai pada November ini.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
7 Alasan Hijrah Trail Harus Masuk Bucket List Petualangan di Arab Saudi
Indonesia
Polisi Sediakan WA dan QR Code untuk Laporan Cepat Gangguan Keamanan Hingga Kerusakan Fasilitas Umum
Partisipasi publik menjadi kunci agar Kota Tua benar-benar menjadi ruang bersama yang aman dan nyaman
Angga Yudha Pratama - Minggu, 12 Oktober 2025
Polisi Sediakan WA dan QR Code untuk Laporan Cepat Gangguan Keamanan Hingga Kerusakan Fasilitas Umum
Indonesia
Night at the Ragunan Zoo Dibuka Hari ini, Harga Tiket Masuknya Mulai Rp 3.000
Wisata malam Ragunan akan dibuka hari ini, Sabtu (11/10). Taman Ragunan buka pukul 18.00-22.00 WIB. Berikut harga tiketnya.
Soffi Amira - Sabtu, 11 Oktober 2025
Night at the Ragunan Zoo Dibuka Hari ini, Harga Tiket Masuknya Mulai Rp 3.000
Indonesia
WNA Pengguna Kereta Api di Indonesia Tembus Setengah Juta, Yogyakarta jadi Tujuan Paling Favorit
Angka itu naik ketimbang periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 517.528 WNA.
Dwi Astarini - Kamis, 09 Oktober 2025
WNA Pengguna Kereta Api di Indonesia Tembus Setengah Juta, Yogyakarta jadi Tujuan Paling Favorit
Travel
Makanan Halal Magnet Utama Pilihan Liburan Muslim Indonesia
Temuan ini berdampak langsung pada strategi destinasi dunia, mulai dari Tokyo hingga Dubai, yang kini semakin memperhatikan fasilitas halal demi menarik wisatawan muslim.
Dwi Astarini - Senin, 29 September 2025
Makanan Halal Magnet Utama Pilihan Liburan Muslim Indonesia
Travel
Aji Mumpung Banget ini, Seoul Tawarkan Paket Wisata dengan Kelas Tari 'KPop Demon Hunters'
'KPop Demon Hunters' telah menjadi panduan tidak resmi bagi wisatawan asing.
Dwi Astarini - Rabu, 10 September 2025
Aji Mumpung Banget ini, Seoul Tawarkan Paket Wisata dengan Kelas Tari 'KPop Demon Hunters'
Indonesia
Ketua DKJ Tegaskan Perusakan Benda dan Bangunan Bersejarah Adalah Kejahatan Serius yang Melampaui Batas Kemanusiaan
Sejarah bukan benda mati, melainkan sesuatu yang membuat diri kita ada hari ini
Angga Yudha Pratama - Senin, 01 September 2025
Ketua DKJ Tegaskan Perusakan Benda dan Bangunan Bersejarah Adalah Kejahatan Serius yang Melampaui Batas Kemanusiaan
Bagikan