Emak-Emak Sein Kanan Belok ke Kiri Hanya di Negeri Aing


Ketika Emak-Emak Naik Motor, Saat itu juga dia menjadi 'Raja Jalanan'. (Foto: screenshot/Channel YouTube Mas Jim)
BANYAK fenomena unik yang terjadi di Negeri aing, termasuk sebuah fenomena yang sering ditemui di jalan saat ingin pelesiran ke suatu tempat. Fenomena tersebut yakni emak-emak naik motor yang menyalakan sein kanan tapi malah belok ke kiri atau sebaliknya.
Di Negeri aing, bukan geng motor besar dengan tampang sangar, tubuh kekar dan tato di tangan yang menjadi 'Raja Jalanan', tapi justru emak-emak naik motor yang menjadi the real 'Raja Jalanan'
Baca Juga:
Salah satu fenomena tersebut terekam kamera seorang YouTuber bernama Mas Jim yang tengah ngevlog dengan menggunakan motor.
Pada video tersebut, tepatnya pada menit 3.00 fenomena dimulai. Mas Jim yang tengah mengendarai motor, hampir menabrak seorang emak-emak naik motor matic yang menyalakan lampu sein kanan, tapi belok ke kiri.
Untung saja Mas Jim dengan sigap dapat menghindar, dan kecelakaan tidak terjadi. Kemudian Mas Jim berkata pada sang emak-emak tersebut, agar berhati-hati dalam berkendara.
Kemudian Mas Jim bertanya pada emak-emak tersebut "ibu sein kanan kenapa belok ke kiri?". "Terserah saya lah," jawab emak-emak itu.
Kemudian, Mas Jim kembali memberikan peringatan kepada emak-emak yang menaiki motor matic warna merah itu untuk berhati-hati dalam berkendara.
Namun, di luar dugaan, emak-emak tersebut langsung menyuruh Mas Jim berhenti, kemudian menasihatinya. "kamu tuh harus hormat sama orang tua, ga takut kualat kamu?," tanya emak-emak tersebut. Lantas saja Mas Jim menjawab "kualat kayak mana? maksudnya takut ibu jatuh, hati-hati".
Namun, meski Mas Jim sudah memberikan penjelasan, emak-emak Sang 'Raja Jalanan' tetap saja ngeyel dan menganggap dirinya sudah benar.
"Jatuh itu terserah saya, badan-badan saya sendiri, apa urusan kamu?," omel emak-emak itu.
Mas Jim kemudian berusaha memberikan penjelasan "Ibu kan tadi sein kanan, kenapa beloknya kiri?," Tanya Mas Jim.
"Suka suka saya, kereta-kereta saya sendiri, emangnya jalan nenek moyang lu, apa hubungannya sama kamu," jelas si emak.
Kemudian perdebatan panjang antara emak-emak dan Mas Jim pun terus terjadi. Setelah itu Mas Jim sudah berusaha untuk meminta maaf, meski dia tahu bahwa emak-emak tersebut yang salah. Perdebatan semakin sengit, dan si emak-emak tak mau mengakui kesalahannya.
Baca Juga:
Jajanan SD di Negeri Aing Nikmat dan Bikin Ketagihan, Tapi...
Dari video tersebut, kita mendapat pelajaran bahwa 'emak-emak' memang The Real Raja Jalanan, meski sudah jelas salah, tapi tidak mau disalahkan, bahkan justru menyerang balik.

Kejadian seperti itu sudah sangat banyak dan kerap terjadi di Negeri aing. Namun sebenarnya seperti apa sih aturan mengenakan lampu sein?
Seorang pengemudi wajib menyalakan lampu sein sebelum berbelok. Bila pengemudi lalai dan tidak menyalakan lampu sein maka akan dikenakan sanksi atau denda.
Aturan tersebut sebagaimana tertuang dalam Pasal 112 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ). Pada ayat 1 pasal tersebut, dijelaskan bahwa lampu isyarat atau sein merupakan hal yang wajib sebelum berbelok.
"Pengemudi kendaraan yang akan berbelok atau berbalik arah wajib mengamati situasi Lalu Lintas di depan, di samping, dan di belakang Kendaraan serta memberikan isyarat dengan lampu penunjuk arah atau isyarat tangan."
Kemudian pada ayat 2, peraturan yang sama juga dijelaskan bahwa "Pengemudi Kendaraan yang akan berpindah lajur atau bergerak ke samping wajib mengamati situasi Lalu Lintas di depan, di samping, dan di belakang Kendaraan serta memberikan isyarat,".
Sementara itu, pengendara yang tak menyalakan lampu sein ketika berbelok juga akan dikenakan sanksi. Denda yang dijatuhkan sebesar Rp250 ribu atau kurang penjara paling lama satu bulan.
Aturan ini sebagaimana diatur dalam undang-undang yang sama pada Pasal 294. Pasal itu menjelaskan bahwa pengendara wajib memberikan isyarat saat hendak berbelok. Jika pengendara tidak menyalakan lampu isyarat, bisa didenda sebesar Rp250 ribu. (ryn)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
Waspada Microsleep saat Naik Motor, 2 Trik ini Bisa Bikin Kamu Tetap Fokus di Jalan

Jangan Sembarangan! Ahli Safety Riding Sebut Lampu Tembak Bisa Bikin Celaka Pengguna Jalan

2 Jurnalis Gugat UU LLAJ, Iwakum: Keselamatan Lalu Lintas Harus Inklusif untuk Semua Warga

Sepanjang 2025, PT KAI Tutup 156 Perlintasan Sebidang demi Tingkatkan Keselamatan

Pemudik Diminta Tak Paksakan Diri Berkendara Jika Lelah di Jalan

Melindungi Anak-anak dari Bahaya Lalu Lintas

Otoritas Penyeberangan Pelabuhan Diminta Prioritaskan Keselamatan Penumpang

Komisi Keselamatan Eropa akan Melakukan Uji Tabrak untuk Sepeda Motor
