E-Tilang Kurangi Jatah Pungli Aparat, Begini Reaksi Kapolda Metro


okumentasi pengendara melintas di dekat rambu tilang elektronik di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta, Jumat (9/11/2018). (ANTARA FOTO/Rivan Lingga)
MerahPutih.com - Kapolda Metro Jaya Irjen Gatot Edy Pramono mengungkapkan dengan adanya sistem kamera electronic traffic law enforcement (e-TLE) akan mengurangi jumlah anggota yang bertugas di lapangan, sekaligus mengurangi praktik pungutan liar (pungli).
"Karena kurangnya sentuhan dengan anggota itu akan mengubah anggota di lapangan. Anggota tidak akan main-main (pungli). Misalnya ada oknum yang mencari-cari kesalahan, akan terekam oleh e-TLE ini," kata Gatot di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat (2/8).
Baca Juga: Dukung e-Tilang, Ketua DPRD DKI Izinkan Anies Borong 81 CCTV Baru

Menurut Kapolda, sistem e-TLE ini diharapkan juga dapat mengubah perilaku masyarakat dalam tertib berlalu lintas. Di samping itu, angka kecelakaan lalu lintas akibat pelanggaran lalu lintas juga diharapkan berkurang.
"Itu untuk meminimalisir pelanggaran lalu lintas. Disamping itu, e-TLE akan berguna untuk merubah perilaku masyarakat. Dengan adanya kamera-kamera ini diharapkan masyarakat menjadi tertib, tidak melanggar, dan mengurangi sentuhan antara petugas polisi dan masyarakat," tutup jenderal polisi dua itu.

Diketahui, e-TLE sendiri sebenarnya sudah diterapkan sejak 1 November 2018 lalu. Namun, kamera pada penerapan e-TLE sebelumnya hanya dilengkapi fitur pelanggaran rambu, marka jalan, dan traffic light.
Kini, Kamera e-TLE terpasang di 12 titik di sepanjang Sudirman-Thamrin. Kamera ini mampu menganalisis berbagai pelanggaran, seperti tidak mengenakan seat belt, memakai ponsel saat berkendara, melanggar ganjil-genap, melanggar marka jalan, dan melanggar lampu merah. (Knu)
Baca Juga: Ribuan Pengendara Kena Tilang E-TLE, Termasuk Mobil Aparat
Bagikan
Wisnu Cipto
Berita Terkait
Satpol PP DKI Amankan 4 Pelaku Pungli di Trotoar Petamburan, Dibawa ke Panti Sosial Kedoya

Lurah Cipinang Muara Bantah Ada Praktik Pungli Rekrutmen PPSU

Rano Karno Benarkan Adanya Pungli Perekrutan PPSU, Sudah Menduga Sejak Kampanye Pilkada

Interupsi saat Rapur yang Dihadiri Wagub Rano, Dewan Gerindra DKI Soroti Pungli Perekrutan PPSU di Jaktim

Mencengangkan, Sopir Truk Harus Keluarkan Uang Rp 150 Juta Setahun untuk Pungli

Viral Video Dugaan Pungli Dishub di Salemba, Gubernur DKI Turun Tangan

Satgas Saber Pungli Bentukan Jokowi Tamat di Era Prabowo

Ketua DPRD DKI Desak Pecat Pelaku Pungli di Sudinhub Jakarta Pusat

Dana Kompensasi Sopir Angkot di Bogor Dipotong, Polisi Cari Bukti Pidana

Ada Pungli Jelang Lebaran 2025, Pramono Minta Warga Segera Melapor
