Duh Baru 68 Remaja Sulsel Suntik Vaksin Dosis Kedua per 3 Agustus, Digenjot Lah!


Pelaksanaan vaksinasi massal di SMP 40 Makassar diikuti sedikitnya 2.500 siswa. ANTARA/Nur Suhra Wardyah
MerahPutih.com - Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) merilis cakupan vaksinasi COVID-19 pada remaja di daerah itu masih sangat rendah dan belum mencapai 1 persen dari total target sebanyak 978.890 orang.
Berdasarkan sumber data dari Komite Penanganan Coronavirus Disease 2019 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) di Makassar, Kamis (5/8), total remaja yang telah disuntik vaksin dosis satu di Sulsel sebanyak 2.974 orang (0,30 persen), sementara suntikan dosis kedua baru menjangkau sebanyak 68 orang hingga 3 Agustus 2021.
Baca Juga:
"Sumber daya kami sedikit jadi ada perubahan, setelah komunikasi dengan daerah, mereka yang datang ambil jika mereka butuh dan tentu saat stok tersedia," ujar Kepala Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan dr Muhammadong, dikutip Antara.
Akibat rendahnya cakupan vaksinasi COVID-19 pada remaja, berbagai BUMN dan pihak swasta ikut menggelar pelaksanaan vaksinasi yang dikhususkan bagi remaja (usia 12-17 tahun). Tujuannya untuk menggenjot target pencapaian vaksinasi nasional.

Menurut Muhammadong, pihaknya terus berusaha melakukan upaya dalam meningkatkan cakupan vaksinasi, salah satunya dengan segera mendistribusikan vaksin yang tiba di Sulsel. Meskipun, sejumlah kebijakan harus terus dievaluasi dalam memudahkan suplai vaksin ke daerah.
Muhammadong mengemukakan terjadi perubahan terkait distribusi vaksinasi. Jika sebelumnya Pemprov Sulsel yang mengirim ke daerah, kini pihak daerah kabupaten/kota yang datang langsung mengambil kuota vaksin masing-masing ke Dinkes Provinsi Sulsel.
Dinas berbagai daerah kota/kabupaten di Sulsel juga tengah menggenjot vaksinasi COVID-19, terbukti dari tingkat kinerja pelayanan vaksin yang disebut mencapai 95 persen.
Hingga saat ini, total masyarakat Sulsel yang telah divaksin dosis satu sebanyak 1.435.473 atau 20, 34 persen dari target sebesar 7.057.525 orang. Sedangkan pemberian vaksin ke dua masih berada di angka 9,41 persen atau 663.845 orang. (*)
Baca Juga:
Nakes Terbantu, Vaksin Pelajar Sistem Barcode Tangerang Pangkas Prosedur Ribet
Bagikan
Wisnu Cipto
Berita Terkait
[HOAKS atau FAKTA]: Suhu Dingin dan Kabut di Jabodetabek Hasil Rekayasa agar Angka Penyakit TBC Meningkat
![[HOAKS atau FAKTA]: Suhu Dingin dan Kabut di Jabodetabek Hasil Rekayasa agar Angka Penyakit TBC Meningkat](https://img.merahputih.com/media/a1/94/ca/a194ca9b40f4787086da8d3b6dbeaf1d_182x135.jpg)
Klaim Vaksin HPV Sebabkan Kemandulan, Ini Penjelasan Ahli yang Bikin Plong

[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin Disiapkan Sebelum Penyakitnya Muncul, Sebabkan Kebodohan hingga Mandul
![[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin Disiapkan Sebelum Penyakitnya Muncul, Sebabkan Kebodohan hingga Mandul](https://img.merahputih.com/media/cb/96/e7/cb96e76dd80770d33a8ae51142c6957d_182x135.jpg)
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone
![[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone](https://img.merahputih.com/media/b7/83/47/b783478297cb6d97ceab51e9480de202_182x135.png)
[HOAKS atau FAKTA]: Ada Bantuan Sosial Bagi Peserta Uji Coba Vaksin TBC Bill Gates
![[HOAKS atau FAKTA]: Ada Bantuan Sosial Bagi Peserta Uji Coba Vaksin TBC Bill Gates](https://img.merahputih.com/media/ea/1b/85/ea1b85328dfeb974ccf37457c118d123_182x135.jpeg)
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin mRNA, TBC, dan Malaria Disebarkan Lewat Udara, Efeknya Memicu Sesak Napas
![[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin mRNA, TBC, dan Malaria Disebarkan Lewat Udara, Efeknya Memicu Sesak Napas](https://img.merahputih.com/media/a1/94/ca/a194ca9b40f4787086da8d3b6dbeaf1d_182x135.jpg)
Gerindra Kawal Uji Coba Vaksin TBC Teranyar, Alasan BPOM Sudah Berikan Izin Pakai

Indonesia Peringkat ke-6 Tertinggi Anak Tidak Diimunisasi di Dunia, Ini 4 Akar Masalahnya

1,3 Juta Anak Indonesia Sama Sekali Tidak Pernah Imunisasi, Peringkat 6 Tertinggi di Dunia

Vaksin Influenza Berikan Kekebalan Pada Infeksi Akibat Human Metapneumovirus
