Dua Peserta Ijtima Ulama Gowa Positif COVID-19, Karanganyar Tetapkan KLB


Bupati Karanganyar, Jawa Tengah, Juliyatmono. (MP/Ismail)
MerahPutih.Com - Bupati Karanganyar, Jawa Tengah, Juliyatmono menetapkan kejadian luar biasa (KLB) corona atau Covid-19. Penetapan tersebut dilakukan setelah tiga orang dinyatakan positif terpapar Covid-19.
Dua dari tiga positif Covid-19 tersebut diketahui sebagai peserta Ijtima Ulama Dunia di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan. Selain itu, tiga pasien dalam pengawasan (PDP) meninggal dunia dalam waktu berdekatan. Dimana, dua dari tiga PDP yang meninggal adalah peserta Ijtima Ulama Gowa.
Baca Juga:
Bupati Karanganyar Juliyatmono mengatakan, sejak ditemukan penderita positif Covid-19 dua orang pekan lalu, Karanganyar sudah meningkatkan status siaga. Kemudian diputuskan KLB Covid-19 setelah PDP yang meninggal pada tanggal 10 April, hasil tes swab dinyatakan positif Covid-19.

"Total ada tiga warga Karanganyar terpapar Covid-19, dengan perinciannya satu meninggal dan dua diisolasi di rumah sakit," ujar Juliyatmono, Selasa (14/4).
Politisi Partai Golkar ini mengatakan saat ini Pemkab Karanganyar juga masih menunggu hasil swab dua PDP yang meninggal pada Minggu (12/4) dan Senin (13/4).
Juliyatmono mengungkapkan dua dari tiga yang positif dikerltahui sebagai peserta Ijtima Ulama Gowo. Kemudian terkait PDP yang meninggal Senin kemarin malam sudah dimakamkan Selasa pagi tanpa ada penolakan dari warga.
"KLB Covid-19 di Karanganyar berlaku sampai tanggal 23 April mendatang. Kami akan melakulan tracing terhdap warga yang pernah kontak langsung dengan orang positif Covid-19," kata dia.
Ia menambahkan dengan status KLB Covid-19 ini pengawasan di daerah akan lebih diperketat. Semua aktivitas masyarakat harus dibatasi sampai pukul 21.00 WIB.
Baca Juga:
Hampir Merata di Semua Provinsi, Pemerintah Prediksi Korban Jiwa COVID-19 Masih Bertambah
Diketahui, sudah ada lima kabupaten/kota di Soloraya yang kepala daerahnya menetapkan KLB Covid-19. Kelima daerah tersebut, yakni Kota Solo, Kabupaten Sukoharjo, Kabupaten Klaten, Kabupaten Sragen, dan Kabupaten Karanganyar. Sementara itu, Kabupaten Wonogiri dan Kabupaten Boyolali belum menetapkan KLB.(*)
Berita ini ditulis berdasarkan laporan Ismail, reporter dan kontributor merahputih.com untuk wilayah Jawa Tengah.
Baca Juga:
Update COVID-19 Kota Cirebon: Orang Dalam Pemantauan Berkurang 30
Bagikan
Berita Terkait
Apa Itu Campak? Ini Penjelasan Lengkap dan Fakta KLB di Sumenep, Jawa Timur

Korban Keracunan Massal Bertambah Jadi 124 Orang, Bupati Klaten: Kami Tetapkan KLB

Ilmuwan China Temukan Virus Corona Kelelawar Baru yang Sama dengan COVID-19, Disebut Dapat Menular ke Manusia Lewat

COVID-19 di Tiongkok Meninggi, 164 Orang Meninggal dalam Sebulan

Biaya Pasien COVID-19 Masih Ditanggung Pemerintah Meski PPKM Dicabut

Puan Desak Pemerintah Segera Tetapkan Status KLB Ginjal Akut
