DPRD DKI Dukung Penuh Pemutihan Ijazah Gratis dan Beasiswa Luar Negeri untuk Pelajar
 
                Ketua DPRD DKI Jakarta, Khoirudin tengah diwawancarai awak media. (foto: DPRD DKI).
Merahputih.com - Ketua DPRD DKI Jakarta, Khoirudin, menyambut positif inisiatif Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dalam memberikan perhatian kepada sektor pendidikan. Salah satu tindakan konkret Pemprov adalah meluncurkan program pembebasan ijazah bagi warga yang ijazahnya masih tertahan di sekolah.
"Pada hari yang istimewa ini, 2 Mei 2025, bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional, DKI Jakarta membawa kabar gembira bagi dunia pendidikan. Pemprov DKI melalui Baznas Bazis membebaskan ijazah yang selama ini tertahan," kata Khoirudin, Jumat (2/5).
Baca juga:
Pramono Telah Tebus 488 Ijazah Warga yang Tertahan di Sekolah
Khoirudin juga memberikan apresiasi atas kebijakan Pemprov DKI yang memperluas cakupan penerima Kartu Jakarta Pintar (KJP) dan Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU).
"Perhatian Pemprov DKI Jakarta terhadap pendidikan ini sungguh luar biasa," ungkapnya.
Ke depannya, ia berharap Pemprov DKI dapat memberikan beasiswa bagi siswa berprestasi di Jakarta untuk melanjutkan studi di luar negeri. Khoirudin menegaskan bahwa DPRD akan terus memberikan dukungan anggaran demi kemajuan dunia pendidikan.
"Ini adalah bukti nyata dukungan DPRD kepada Pemprov DKI Jakarta dalam memajukan sektor pendidikan. Pendidikan di Jakarta adalah pendidikan yang gratis," tegasnya.
Baca juga:
Jokowi Lapor Tentang Ijazah Palsu ke Polda, Kasusnya Ditekel Subdit Keamanan Negara
Lebih lanjut, Khoirudin menyatakan dukungan penuh DPRD DKI Jakarta terhadap program pembebasan ijazah tersebut. Ia menjelaskan bahwa DPRD telah menyetujui alokasi anggaran agar warga Jakarta dapat mengambil ijazah mereka tanpa biaya.
"Karena kami memiliki wewenang dalam pengesahan anggaran. Dan anggaran untuk program pembebasan ijazah ini juga telah kami setujui," pungkasnya.
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Dewan PSI Sesalkan Pemotongan Anggaran Subsidi Pangan, tapi Malah Tambahin Dana Forkopimda Rp 200 Miliar
 
                      APBD DKI 2026 Disepakati Rp 81,3 Triliun, KJP dan Bansos Aman Meski DBH Dipotong
 
                      Raperda KTR DKI Final: Merokok Indoor Dilarang Total, Jual Rokok Dibatasi 200 Meter dari Sekolah
 
                      Lahan Makam Jakarta Kritis, DPRD Desak Anggaran Pembelian Tanah Baru Cuma Cukup 3 Tahun
 
                      Kenaikan Tarif Transjakarta Ibarat 'Pil Pahit' yang Wajib Ditelan Demi Bus Listrik dan Layanan Lebih Canggih
 
                      Transjakarta Bakal Tambah 300 Armada Bus Listrik Demi Jakarta Bebas Polusi di Tengah Isu Kenaikan Tarif
 
                      Pemprov DKI Jakarta Beri Keringanan hingga Bebaskan Pajak Kendaraan Bermotor
 
                      Dana Transfer Daerah Dipangkas, Pemprov DKI Hanya Bisa Uji Coba 100 Sekolah Swasta Gratis Tahun Depan
Krisis Lahan Makam Jakarta, Solusi Tumpang dan Wacana Teknologi Kuburan Instan
 
                      DPRD Harap Pemprov DKI Jangan Terburu Naikkan Pajak, Warga Sudah Terdampak Usai DBH Dipangkas
 
                      



