DPR RI Bongkar Alasan Banjir Besar di Sumatera Saat Ini Harus Segera Jadi Bencana Nasional

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Jumat, 28 November 2025
DPR RI Bongkar Alasan Banjir Besar di Sumatera Saat Ini Harus Segera Jadi Bencana Nasional

Arsip - Warga korban banjir yang telah berhasil dievakuasi. ANTARA/HO-Tangkapan layar

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Merahputih.com - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) dari Daerah Pemilihan (Dapil) Aceh, M. Nasir Djamil, berharap Presiden Prabowo Subianto segera mengambil langkah luar biasa dengan menetapkan status bencana nasional atas musibah banjir besar di sejumlah provinsi.

Penetapan status ini sangat dinantikan oleh masyarakat, khususnya para korban yang kini menghadapi kondisi semakin parah dan memprihatinkan.

Banjir yang melanda Aceh, Sumatera Utara, dan beberapa daerah lain telah menyebabkan banyak keluarga terjebak, akses darat terputus total, dan distribusi bantuan belum mampu menjangkau seluruh titik terdampak.

Informasi yang beredar luas di berbagai platform media sosial menggambarkan kondisi lapangan yang mengkhawatirkan, baik dari aspek keselamatan warga maupun kerusakan infrastruktur.

Baca juga:

Gempa Magnitude 6,3 Guncang Aceh, BMKG Sebut Pergerakan Lempeng Indo-Australia dan Eurasia

“Banjir besar ini telah menelan korban jiwa, memicu penyakit kulit, memadamkan arus listrik di berbagai wilayah, dan mengakibatkan kerugian material serta immaterial yang tidak terhitung. Di Aceh, banjir akhir tahun ini merusak banyak barang elektronik dan kendaraan bermotor warga,” ungkap Nasir, Jumat (27/11).

Indikator Banjir Memenuhi Kriteria Bencana Nasional

Nasir menilai, penanganan bencana akan terhambat dan tidak optimal apabila pemerintah pusat belum menetapkan status bencana nasional. Ia menyoroti, putusnya jalur darat di sejumlah wilayah telah mengakibatkan kelangkaan kebutuhan pokok yang memperparah kondisi warga, terutama korban yang mengungsi dan sulit dijangkau oleh bantuan daerah secara cepat.

Politisi Fraksi PKS ini menegaskan bahwa kondisi banjir kali ini telah memenuhi indikator yang diatur dalam regulasi kebencanaan Indonesia.

Merujuk pada Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana, serta beberapa Peraturan Pemerintah dan Peraturan Presiden terkait, penetapan status bencana nasional dapat dilakukan jika terjadi korban dalam jumlah besar, kerugian material signifikan, cakupan wilayah luas lintas daerah, terganggunya fungsi pelayanan publik, dan menurunnya kemampuan daerah dalam menangani bencana.

Baca juga:

Cuaca Ekstrem dan Bibit Siklon 95B Picu Banjir-Longsor di Sumbar, 13 Daerah Terdampak

Melihat situasi yang terjadi di banyak provinsi, Nasir meyakini kondisi tersebut telah dengan jelas memenuhi semua unsur yang disyaratkan oleh peraturan tersebut. Ia menekankan prinsip Salus Populi Suprema Lex Esto atau keselamatan rakyat adalah hukum tertinggi.

“Jika tidak segera ditetapkan sebagai bencana nasional, saya khawatir jumlah korban akan terus bertambah. Dengan kerendahan hati, saya meminta dan mendorong Presiden Prabowo Subianto untuk menetapkan status tersebut. Negara dan pemerintah pusat harus hadir, turun tangan, dan menyalurkan bantuan yang lebih besar serta terkoordinasi,” pungkasnya.

#Bencana Alam #Bencana Nasional #Bencana Hidrometeorologi
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
DPR RI Bongkar Alasan Banjir Besar di Sumatera Saat Ini Harus Segera Jadi Bencana Nasional
Kondisi dinilai penuhi indikator UU, korban terus bertambah, dan akses bantuan terputus
Angga Yudha Pratama - Jumat, 28 November 2025
DPR RI Bongkar Alasan Banjir Besar di Sumatera Saat Ini Harus Segera Jadi Bencana Nasional
Indonesia
Bencana Hidrometeorologi Meluas, Pemprov Sumut Aktifkan Status Darurat 14 Hari
Curah hujan ekstrem picu 86 kejadian bencana di Sumut. Pemerintah fokus evakuasi, pencarian korban, dan pemulihan infrastruktur.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 28 November 2025
Bencana Hidrometeorologi Meluas, Pemprov Sumut Aktifkan Status Darurat 14 Hari
Indonesia
DPR Desak Prabowo Tetapkan Status Bencana Nasional di Aceh, Total 46 Ribu Jiwa Terpaksa Mengungsi Massal
Dari total jiwa terdampak, sebanyak 1.497 jiwa (455 KK) terpaksa mengungsi ke tempat yang lebih aman
Angga Yudha Pratama - Jumat, 28 November 2025
DPR Desak Prabowo Tetapkan Status Bencana Nasional di Aceh, Total 46 Ribu Jiwa Terpaksa Mengungsi Massal
Indonesia
Bencana Alam di Sumatra Utara, Jaringan Telekomunikasi Terputus
Sebagian besar instalasi yang mengalami gangguan yakni base transceiver station (BTS) milik operator seluler.
Dwi Astarini - Kamis, 27 November 2025
Bencana Alam di Sumatra Utara, Jaringan Telekomunikasi Terputus
Indonesia
Data Polri Kamis (27/11) Sore: 43 Tewas dan 88 Hilang Akibat Bencana Alam di Sumut
Polri akan menerjunkan helikopter BKO Mabes Polri untuk evakuasi udara dan distribusi logistik.
Wisnu Cipto - Kamis, 27 November 2025
Data Polri Kamis (27/11) Sore: 43 Tewas dan 88 Hilang Akibat Bencana Alam di Sumut
Indonesia
Anomali Indonesia Bisa Dilanda Siklon Tropis Senyar, BMKG Jelaskan Pemicunya
Fenomena yang kini terjadi di Pulau Sumatra telah membantah teori kawasan sekitar khatulistiwa aman dari ancaman bencana siklon tropis.
Wisnu Cipto - Kamis, 27 November 2025
Anomali Indonesia Bisa Dilanda Siklon Tropis Senyar, BMKG Jelaskan Pemicunya
Indonesia
Banjir & Longsor Hantam 3 Provinsi di Sumatra, Prabowo Didesak Tetapkan Status Bencana Nasional
Penetapan status bencana nasional sangat dinantikan para korban di Provinsi Sumatra Barat (Sumbar), Sumatra Utara (Sumut), dan Aceh.
Wisnu Cipto - Kamis, 27 November 2025
Banjir & Longsor Hantam 3 Provinsi di Sumatra, Prabowo Didesak Tetapkan Status Bencana Nasional
Indonesia
Cuaca Ekstrem dan Bibit Siklon 95B Picu Banjir-Longsor di Sumbar, 13 Daerah Terdampak
Bibit siklon tropis 95B memicu hujan lebat di Sumbar. BMKG memperingatkan potensi cuaca ekstrem, Pemprov Sumbar menetapkan status tanggap darurat 14 hari.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 27 November 2025
Cuaca Ekstrem dan Bibit Siklon 95B Picu Banjir-Longsor di Sumbar, 13 Daerah Terdampak
Indonesia
Banjir dan Longsor Sumatra Utara: 24 Tewas, 86 Bencana Terjadi dalam Tiga Hari
Banjir dan longsor melanda Sibolga, Tapanuli Selatan, dan sejumlah daerah lain. Pemerintah mempercepat penanganan dengan helikopter dan modifikasi cuaca.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 27 November 2025
Banjir dan Longsor Sumatra Utara: 24 Tewas, 86 Bencana Terjadi dalam Tiga Hari
Indonesia
BNPB Kirim 2 Pesawat untuk Evakuasi Darurat dan Modifikasi Cuaca Tanggulangi Bencana Alam di Sumut, Buka Jalur Bantuan ke Tapanuli
BNPB telah mengerahkan tim untuk melakukan koordinasi dan menyusun langkah penanganan darurat bersama BPBD, TNI-Polri, dan pemerintah daerah setempat.
Dwi Astarini - Kamis, 27 November 2025
BNPB Kirim 2 Pesawat untuk Evakuasi Darurat dan Modifikasi Cuaca Tanggulangi Bencana Alam di Sumut, Buka Jalur Bantuan ke Tapanuli
Bagikan