Donald Trump Kembali ke Gedung Putih, Penjara Swasta dan Tesla Tambah Cuan untuk Sementara?
 Ikhsan Aryo Digdo - Kamis, 07 November 2024
Ikhsan Aryo Digdo - Kamis, 07 November 2024 
                Donald Trump (Foto: Partai Republik AS)
MerahPutih.com - Proyeksi kembalinya mantan Presiden Donald Trump ke Gedung Putih membuat banyak pemegang saham perusahaan publik menjadi jauh lebih kaya pada hari Rabu (7/11).
Kemenangannya diharapkan akan membawa perubahan besar dari pemerintahan Biden, termasuk sikap yang lebih tegas terhadap imigrasi dan kejahatan serta pendekatan lebih longgar dalam mengatur bisnis. Kemenangannya juga menghasilkan reli signifikan pada saham individu serta pasar secara keseluruhan.
Sebenarnya masih terlalu dini untuk mengatakan apakah keuntungan ini akan bertahan lama. Misalnya, Trump telah berjanji untuk memberlakukan tarif besar yang dapat menaikkan harga secara signifikan pada hampir semua barang yang tidak diproduksi sepenuhnya di AS. Hal itu dapat merugikan beberapa perusahaan yang memperoleh keuntungan besar dari kemenangan Trump.
Namun, untuk saat ini, perusahaan yang mengelola penjara swasta serta Tesla seperti ditulis oleh laman CNN, mengalami beberapa lonjakan terbesar dalam satu hari setelah Pemilu AS.
Baca juga:
Menangi Pilpres AS, Donald Trump kembali Rebut Kursi Presiden
Perusahaan mengelola penjara dan pusat penahanan swasta melonjak pada hari Rabu karena harapan bahwa Trump akan menahan lebih banyak migran yang menyeberang ke Amerika Serikat secara ilegal. Itu akan menandai pembalikan dari pemerintahan Biden, yang mengizinkan migran mencari suaka untuk bekerja secara legal di negara itu sambil menunggu persidangan.
Saham dua operator penjara swasta, GEO Group (GEO) dan CoreCivic (CXW), masing-masing melonjak 42 persen dan 29 persen pada Rabu.
Sementara itu, Elon Musk siap diberi imbalan atas sumbangan jutaan dolarnya untuk kampanye Trump. Upaya gigih Musk untuk membuat Trump terpilih kembali menghasilkan kebijakan lebih menguntungkan bagi perusahaan yang dimilikinya, termasuk Tesla, SpaceX, X, dan perusahaan rintisan kecerdasan buatan xAI.
Dari perusahaan-perusahaan tersebut, Tesla (TSLA) adalah satu-satunya yang diperdagangkan secara publik. Saham produsen kendaraan listrik itu ditutup 15 persen lebih tinggi pada hari Rabu, sementara perusahaan pesaing seperti Rivian (RIVN) dan Lucid (LCID) anjlok. (ikh)
Bagikan
Berita Terkait
Program Bantuan Pangan Dihentikan, Setengah dari Negara Bagian AS Gugat Pemerintahan Donald Trump
 
                      Indonesia Harapkan Amerika Kenakan Tarif Ekspor Minyak Sawit 0 Persen Seperti ke Malaysia
 
                      Gedung Putih Klaim PM Jepang Sanae Takaichi Janji Menominasikan Presiden AS Donald Trump untuk Hadiah Nobel Perdamaian
 
                      Trump dan Xi Jinping Bakal Bertemu di Korea Selatan, Kedua Menlu Lakukan Pembicaraan Telepon
 
                      Hadiri KTT ASEAN di Malaysia, Donald Trump Lempar Pujian untuk Kepemimpinan Negara ASEAN
 
                      Donald Trump Puji Prabowo, Sebut Bantu Amankan Perdamaian di Timur Tengah
 
                      44 Warga Palestina Tewas Saat Gencatan Senjata, Trump Takut Israel Bahayakan Perjanjian
 
                      Media Besar AS Tolak Pembatasan Pers, Ramai-Ramai Say Good Bye ke Pentagon
 
                      Bikin Kontroversi Lagi, Donald Trump Ancam Pindahkan Laga Piala Dunia 2026 dari Boston
 
                      Perang Dagang AS dan China Makin Panas, Menperin Sebut Trump Ingin Investasi Lebih
 
                      




