Rush Hour 4 Resmi Digarap: Jackie Chan dan Chris Tucker Comeback
Jackie Chan dan Chris Tucker. Foto X
MerahPutih.com - Setelah bertahun-tahun tidak ada kejelasan, Rush Hour 4 akhirnya masuk tahap pengembangan. Paramount Pictures resmi siap mendistribusikan film tersebut. Keputusan ini menjadi titik balik penting, mengingat proyek tersebut sebelumnya dihindari berbagai studio akibat kontroversi masa lalu sang sutradara, Brett Ratner.
Yang cukup mengejutkan, langkah penyelamatan proyek ini disebut-sebut dipengaruhi oleh intervensi langsung Presiden Donald Trump, membuat Rush Hour 4 menjadi salah satu film Hollywood yang paling banyak dibicarakan saat ini.
Rush Hour 4
Latar Belakang: Kontroversi Brett Ratner dan Penolakan Hollywood
Pada 2017, di tengah gelombang gerakan #MeToo, enam perempuan menuding Ratner melakukan pelecehan seksual.
Baca juga:
Lagu 'Bunga Maaf' Perkuat Nuansa Drama Emosional di Trailer Film 'Suka Duka Tawa'
Warner Bros., yang sebelumnya bekerja sama dengan Ratner dalam kesepakatan senilai USD 450 juta, langsung memutus hubungan. Sejak itu, karier Ratner meredup dan ia tidak lagi mengarahkan film layar lebar.
Meski Ratner membantah tuduhan tersebut, mayoritas studio besar memilih menjauh. Proyek Rush Hour 4 pun sempat mandek karena tidak ada distributor yang mau terlibat.
Trump Jadi Faktor Penentu
Menurut laporan Semafor, Trump secara pribadi meminta Paramount mengambil alih distribusi Rush Hour 4. Hal ini terjadi setelah:
-
Paramount resmi bergabung dengan Skydance dalam kesepakatan sebesar USD 8 miliar.
-
Penggabungan tersebut membutuhkan persetujuan regulasi dari pemerintahan Trump.
-
Trump memuji CEO baru Paramount, David Ellison, yang diketahui merupakan anak dari Larry Ellison salah satu pendukung utama Trump.
Dengan dorongan politik yang kuat, Paramount akhirnya masuk sebagai pihak distributor, bukan pendana, sehingga mereka hanya mendapatkan flat distribution fee tanpa menanggung biaya produksi dan pemasaran.
Kabar yang paling dinantikan para penggemar, Jackie Chan dan Chris Tucker dipastikan kembali memerankan duo detektif legendaris.
Baca juga:
Film Dokumenter Konser Billie Eilish Tayang 2026, Disutradarai James Cameron
Keduanya terakhir tampil bersama di Rush Hour 3 pada 2007. Chan kini berusia 71 tahun, sementara Tucker sudah lama tidak membintangi film besar sejak Rush Hour terakhir. Meski begitu, antusiasme publik tetap tinggi mengingat chemistry keduanya yang ikonik.

Performa Box Office Terdahulu
Untuk menggambarkan potensi besar Rush Hour 4, berikut capaian trilogi sebelumnya:
-
Rush Hour (1998) — USD 244 juta global
-
Rush Hour 2 (2001) — USD 347 juta global
-
Rush Hour 3 (2007) — USD 258 juta global
Meski genre komedi saat ini tidak sepopuler dahulu di box office, popularitas global Jackie Chan dan nostalgia generasi 90-an bisa menjadi kekuatan utama film ini.
Menariknya, meski menolak mendanai proyek baru, Warner Bros. tetap mendapatkan first-dollar gross artinya mereka menerima persentase pendapatan box office lebih dulu sebelum investor mana pun balik modal. Ini menunjukkan betapa bernilainya franchise Rush Hour.
Baca juga:
Rekomendasi Film Romantis Akhir 2025, dari Drama Korea hingga Komedi Indonesia
Ratner sebenarnya baru kembali bekerja lewat sebuah film dokumenter tentang Melania Trump. Amazon MGM Studios membeli dokumenter itu seharga USD 40 juta dan akan tayang di bioskop pada 30 Januari.
Kedekatan Ratner dengan keluarga Trump inilah yang diyakini mempercepat kebangkitan Rush Hour 4.
Timeline Rilis Rush Hour 4 Masih Misterius
Hingga saat ini, belum ada tanggal rilis resmi. Proses pra-produksi, penyusunan naskah, serta persiapan fisik para aktor senior seperti Jackie Chan bisa memakan waktu cukup lama.
Namun dengan masuknya Paramount, kepastian produksi semakin kuat. Setelah merger dengan Skydance, Paramount menargetkan peningkatan jumlah rilisan menjadi:
-
15 film pada 2026
-
17 film pada 2027
-
18 film pada 2028
Kembalinya franchise populer seperti Rush Hour menjadi langkah strategis untuk memperkuat katalog mereka.
Bagikan
ImanK
Berita Terkait
Rush Hour 4 Resmi Digarap: Jackie Chan dan Chris Tucker Comeback
Lagu 'Bunga Maaf' Perkuat Nuansa Drama Emosional di Trailer Film 'Suka Duka Tawa'
Choo Young-woo dan Shin Si-a Hangatkan Malam Natal lewat Film ‘Even If This Love Disappears Tonight’
Sinopsis Film ‘Relay’ yang Dibumbui Misteri dan Teknologi
Sepotong Perjuangan Hidup dalam 'The Train Dreams', Penuh Sentuhan Emosional nan Menggugah
Presiden AS Trump Tetapkan Ikhwanul Muslimin Organisasi Teroris Global
Rekomendasi Film Romantis Akhir 2025, dari Drama Korea hingga Komedi Indonesia
'Jacir's Palestine 36' Resmi Jadi Utusan Palestina, Berkompetisi di Film Fitur Internasional di Oscar 2026
'Clifford the Big Red Dog' Hadir di Netflix Desember 2025, Bawa Kisah Petualangan Anjing Merah Raksasa di New York
'Jujutsu Kaisen' hingga 'Avatar 3', Film Animasi dan Live-Action Siap Tayang di Bioskop Desember 2025