Dolar Melejit, Nama BJ Habibie Ramai Diperbincangkan
Presiden RI Ke-3 BJ Habibie (Foto: habibiecenter.or.id)
MerahPutih Internet - Melejitnya nilai tukar rupiah (IDR) terhadap dolar Amerika (USD) yang saat ini mencapai Rp14.000 per dolar menjadi perbincangan hangat. Tidak hanya di media massa, bahkan di kedai kopi atau di tempat tongkrongan mewah, di dunia maya pun, perbincangan tersebut hampir setiap hari bisa dibaca.
Terkait hal tersebut, nama BJ Habibie pun banyak diperbincangkan. Terlebih, beberapa hari lalu, Habibie diberitakan tengah sakit. Salah satu postingan tentang sosok BJ Habibie yang berhasil mengatasi krisis ekonomi saat dirinya menjabat sebagai Presiden menggantikan Suharto yang menjadi viral dikirim akun Pridiana Oskandar. Saat ini, postingan tersebut sudah dibagikan sebanyak 9.779.
Inti dari postingan tersebut, menunjukkan betapa Habibie berhasil membalikan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika pascareformasi 1998, hanya dalam waktu 17 bulan. Saat itu nilai tukar rupiah Rp17.000 per dolar Amerika kemudian menjadi Rp6.500 per dolar.
"Pendekatan yang dilakukan Pak Habibie waktu itu utk menutupi defisit anggaran karena Rupiah yg melemah, bukan dengan menaikan BBM, TDL dan Pajak/PPn, ataupun berhutang gila-gilaan seperti Jokowi/SBY/Mega/GusDur.. yg beliau lakukan adalah bagaimana mengatur peningkatan produktivitas dan daya saing rakyat Indonesia. itulah cara cerdas seorang pemimpin dalam menyelesaikan masalah. bukan dengan menaikan berbagai komoditas vital yg justru menyengsarakan rakyat," tulisanya.

Tak hanya tentang kemampuan Habibie yang notabene bukan ekonom mampu mengatasi nilai tukar rupiah terhadap dolar, namun pidato Habibie saat menyambangi kantor manajemen Garuda Indonesia medio Januari 2012 lalu pun tersebar secara viral. Baik di sosial media, mapun di blog-blog ternama.
Dalam pidatonya itu, Habibie mengungkapkan keunggulan N250 yang dirasakan tak dihargai bangsanya sendiri. Padahal saat itu, teknologi pesawat N250 merupakan yang terbaik di zamannya. Proyek itu terhenti dengan dibubarkannya IPTN.
"IPTN membangun khusus pabrik pesawat N250 di Amerika dan Eropa untuk pasar negara-negara itu.Namun, orang Indonesia selalu saja gemar bersikap sinis dan mengejek diri sendiri ‘apa mungkin orang Indonesia bikin pesawat terbang?’," tutur Pak Habibie seperti dikutip di sejumlah blog.
"Saya bilang ke Presiden, kasih saya uang 500 juta Dollar dan N250 akan menjadi pesawat yang terhebat yang mengalahkan ATR, Bombardier, Dornier, Embraer dll dan kita tak perlu tergantung dengan negara manapun.
Tapi keputusan telah diambil dan para karyawan IPTN yang berjumlah 16 ribu harus mengais rejeki di negeri orang dan gilanya lagi kita yang beli pesawat negara mereka!”" lanjutnya.(wan)
Baca Juga:
BJ Habibie Selalu Nikmati Musik Klasik Dalam Kesehariannya
Kurang Fit BJ Habibie Tak Hadiri Konser In Memoriam Ainun Habibie
Kisah BJ Habibie, Tolak Mentah-Mentah Tawaran Warga Negara Jerman
BJ Habibie Melayat ke Rumah Bob Sadino
Bagikan
Berita Terkait
Kembalikan Mercy BJ Habibie yang Disita dari Ridwan Kamil, KPK: Status Kepemilikannya Belum Tuntas secara Hukum
Mercy BJ Habibie Disita KPK, Ridwan Kamil Beli Dicicil Belum Lunas Masih Kurang Rp 1,3 Miliar
Mercy BJ Habibie Jadi Pintu Masuk KPK Periksa Ridwan Kamil
KPK Dalami Penjualan Mercy Klasik BJ Habibie yang Dibeli Ridwan Kamil
Kaesang Ziarah ke Makam Presiden ke-3 BJ Habibie, PSI Ingin Anak Muda Berkiprah di Bidang Iptek
DPR Puji Langkah Taktis BI Hingga Rupiah Kokoh di Level Rp16.700, Pasar Keuangan Aman Terkendali
Dolar AS Tersungkur, Rupiah Terbang Tinggi Berkat Keputusan Kontroversial Trump!
Nilai Tukar Rupiah terhadap Dolar AS Melemah Tembus Rp16.849
Rupiah Melemah pada Penutupan Perdagangan Selasa (25/3), Proteksionisme Global dan Sentimen Domestik Dianggap Jadi Biang Kerok
BI Koordinasi Dengan Google Sesuaikan Info Nilai Tukar, Posisi Bukan Rp 8.170,65 Per Dolar