Disaksikan Presiden Prabowo, 20 Perusahaan Indonesia dan China Jalin Kerja Sama

Dwi AstariniDwi Astarini - Senin, 11 November 2024
Disaksikan Presiden Prabowo, 20 Perusahaan Indonesia dan China Jalin Kerja Sama

Presiden Prabowo Subianto. (YouTube Setpres)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MERAHPUTIH.COM - DALAM sebuah acara yang digagas Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Komite Tiongkok (KIKT), sekitar 20 perusahaan dari Indonesia dan China menandatangani komitmen kerja sama senilai total USD 10,07 miliar. Presiden Prabowo Subianto menyaksikan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) tersebut.

"Partisipasi kuat para pengusaha China di Asia merupakan elemen yang sangat penting dalam kerja sama yang erat antarkedua negara. Saya telah mengadakan pertemuan baik dengan presiden dan perdana menteri. Kami akan melanjutkan kolaborasi ini," kata Presiden Prabowo Subianto dalam acara Indonesia-China Business Forum 2024 di Beijing, China, seperti dilansir ANTARA, Minggu (10/11).

Dalam acara ersebut, sekitar 20 perusahaan dari Indonesia dan China menandatangani komitmen kerja sama senilai total USD 10,07 miliar di bidang manufaktur canggih, energi terbarukan, kesehatan, penghiliran, serta ketahanan pangan dan keuangan. "Ini merupakan bagian dari sinergi di semua bidang, bidang pendidikan, bidang bisnis, bidang industri, kerja sama antarmasyarakat. Kami sangat optimistis tentang prospeknya," ungkap Presiden Prabowo.

Presiden menilai kolaborasi erat antara Indonesia dan China akan menjadi faktor untuk menstabilkan dan meningkatkan kerja sama regional. "Saya harus memberi contoh bahwa dalam kolaborasi zaman modern ini, nonkonfrontasi merupakan jalan menuju perdamaian. Kita selalu bersikap tidak berpihak, kita selalu menghormati semua kekuatan besar di dunia," tambah Prabowo.

Baca juga:

Prangko Rilisan Ukraina Tampilkan Presiden Prabowo Subianto



Presiden menyebut, dalam hidupnya, ia banyak belajar dari ajaran para filsuf China kuno. "Salah satu prinsip panduan saya yang kuat ialah seribu teman terlalu sedikit, satu musuh terlampau banyak," kata Presiden Prabowo yang kemudian disambut tepuk tangan para peserta forum.

Ia mengatakan Indonesia menyambut lebih banyak investasi dari China. “Kami akan bekerja sangat keras untuk menyediakan suasana yang baik, fasilitas yang baik, dan sambutan yang baik bagi saudara-saudari kami dari China," ungkap Presiden.

Selain itu, Presiden Prabowo juga menilai dalam darah banyak pemimpin dunia punya pengaruh China. "Para pemimpin dunia, saya rasa, sebagian besar dari mereka memiliki banyak DNA China mungkin termasuk saya. Mari kita bekerja bersama untuk maju. Hanya dengan kerja sama kita bisa berkolaborasi, hanya dengan kolaborasi kita bisa jadi saling pengertian, hanya dengan pengertian kita bisa mendatangkan perdamaian dan hanya dengan perdamaian kita bisa mendatangkan kemakmuran. Mari kita bekerja untuk kolaborasi. Mari kita bekerja untuk pengertian. Mari kita bekerja untuk perdamaian," kata Prabowo.(*)

Baca juga:

Prabowo Tiba di Amerika Serikat, Bakal Bertemu Presiden AS Joe Biden

#Presiden #Presiden Prabowo #China
Bagikan
Ditulis Oleh

Dwi Astarini

Love to read, enjoy writing, and so in to music.

Berita Terkait

Indonesia
Pemerintah Ganti Nama PCO, Perbaiki Gaya Komunikasi tak lagi Eksklusif
Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi menegaskan PCO tak dibubarkan.
Dwi Astarini - Kamis, 18 September 2025
Pemerintah Ganti Nama PCO, Perbaiki Gaya Komunikasi tak lagi Eksklusif
Berita
Daftar Lengkap Pejabat yang Dilantik Prabowo dalam Reshuffle Kabinet Jilid 3
Reshuffle Kabinet Jilid 3 k: 1. Djamari Chaniago Menko Polkam, 2. Erick Thohir sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga, 3. Afriansyah Noor sebagai Wakil Menteri Tenaga Kerja, selengkapnya
ImanK - Rabu, 17 September 2025
Daftar Lengkap Pejabat yang Dilantik Prabowo dalam Reshuffle Kabinet Jilid 3
Indonesia
Muhamad Qodari Resmi Jabat Kepala Staf Kepresidenan, Erick Thohir Menpora dan Djamari Chaniago Menko Polkam
Selain Qodari, sejumlah nama turut dilantik Prabowo untuk mengisi kursi-kursi menteri yang sebelumnya belum diisi kembali.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 17 September 2025
Muhamad Qodari Resmi Jabat Kepala Staf Kepresidenan, Erick Thohir Menpora dan Djamari Chaniago Menko Polkam
Dunia
China Tahan Kapal Milik Filipina, Bakal Bangun Cagar Alam 3.500 Hektare di Laut China Selatan
Kapal-kapal China kerap berpatroli dan terkadang bersitegang dengan kapal Filipina di dekat beting yang disengketakan di kawasan itu.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 16 September 2025
China Tahan Kapal Milik Filipina, Bakal Bangun Cagar Alam 3.500 Hektare di Laut China Selatan
Kuliner
Remaja China Kencingi Kuah Hotpot, Diharuskan Ganti Rugi Rp 4,7 Miliar
Pengadilan juga menyatakan orangtua remaja tersebut gagal menjalankan kewajiban pengawasan sehingga merekalah yang harus menanggung ganti rugi.
Dwi Astarini - Selasa, 16 September 2025
Remaja China Kencingi Kuah Hotpot, Diharuskan Ganti Rugi Rp 4,7 Miliar
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Puan Maharani Mundur dari Ketua DPR karena Diboikot Presiden Prabowo
Tidak ditemukan informasi kredibel yang membenarkan klaim.
Dwi Astarini - Senin, 15 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Puan Maharani Mundur dari Ketua DPR karena Diboikot Presiden Prabowo
Indonesia
Presiden Prabowo Kunjungi Warga Bali, Dicurhati Rumah Ambruk dan Harta Ludes Diterjang Banjir Bandang
Titik pertama yang dikunjungi yakni rumah-rumah di dalam Jalan Gadjah Mada Gang IV yang terdampak banjir karena berdampingan dengan Tukad Badung.
Dwi Astarini - Sabtu, 13 September 2025
Presiden Prabowo Kunjungi Warga Bali, Dicurhati Rumah Ambruk dan Harta Ludes Diterjang Banjir Bandang
Indonesia
Gubernur DKI Jakarta Pramono Ingin Presiden Prabowo Resmikan RDF Plant, Nilai Investasinya Gede
Pemerintah DKI tengah melakukan perbaikan fasilitas pengelolaan sampah RDF Plant.
Dwi Astarini - Jumat, 12 September 2025
Gubernur DKI Jakarta Pramono Ingin Presiden Prabowo Resmikan RDF Plant, Nilai Investasinya Gede
Indonesia
Tokoh Bangsa dan Agama Ingatan Presiden Tempatkan TNI Secara Profesional, Darurat Militer Jadi Bahasan Pertemuan
GNB menyampaikan kepada Presiden, bahwa TNI harus ditempatkan sebagai tentara yang profesional yang artinya prajurit-prajurit TNI jangan dibebani dan disibukkan dengan tugas-tugas di luar tugas pokok dan fungsi.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 12 September 2025
Tokoh Bangsa dan Agama Ingatan Presiden Tempatkan TNI Secara Profesional, Darurat Militer Jadi Bahasan Pertemuan
Dunia
NASA Larang Warga Negara China Kerja di Program Antariksa, Antisipasi Tindakan Spionase
Beberapa kasus dugaan spionase yang melibatkan warga negara China juga muncul belakangan ini di AS.
Dwi Astarini - Kamis, 11 September 2025
NASA Larang Warga Negara China Kerja di Program Antariksa, Antisipasi Tindakan Spionase
Bagikan