Headline

Dinilai Tak Sejalan Lagi, Relawan Balik Badan Tarik Dukungan Untuk Ridwan Kamil

Eddy FloEddy Flo - Jumat, 19 Juli 2019
  Dinilai Tak Sejalan Lagi, Relawan Balik Badan Tarik Dukungan Untuk Ridwan Kamil

Gubernur Ridwan Kamil saat peluncuran program JabarQR di Gedung Sate, Bandung (Foto: Twitter @ridwankamil)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.Com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mendapat sorotan tajam dari elemen relawan yang pernah mendukungnya pada Pilgub Jabar beberapa waktu lalu. Sekelompok relawan yang tergabung dalam Gerakan untuk Ridwan Kamil (Gurka) menarik dukungan lantaran Kang Emil, demikian sapaan akrabnya dianggap terlalu banyak pencitraan di media.

Perubahan sikap relawan Gurka tersebut menurut pendiri dan Ketua Umumnya, Poerwa Laksana bahwa aksi tersebut tidak mewakili Gurka secara keseluruhan.

Baca Juga: Lampu Merah di Depok Nyanyikan Lagu 'Hati-Hati', Ridwan Kamil: Isu Lokal

"Pada kesempatan ini, saya tegaskan yang kemarin itu tidak mewakili Gurka secara keseluruhan. Kemarin itu mewakili perseorangan bukan lembaga. Terhitung kemarin bubar jam tiga sore, sedangkan pernyataan mereka jam empat sore. Artinya sudah bubar, tidak mewakili Gurka lagi," kata Poerwa, di Kota Bandung, Kamis (18/7).

Sebelumnya, salah satu unsur relawan pendukung Ridwan Kamil pada Pilgub Jawa Barat 2018 yakni Gurka (Gerakan untuk Ridwan Kamil), menarik dukungan untuk Gubernur Jawa Barat periode 2018-2023 karena sosok yang akrab disapa Kang Emil ini dinilainya sudah tidak sejalan, sehingga sulit untuk diajak komunikasi dan terlalu banyak pencitraan di media.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil
Gubenrur Jabar Ridwan Kamil (Foto: Humas Jabar/Yogi)

Poerwa juga membantah pembubaran Gurka dilatarbelakangi kesulitan komunikasi antara relawan dengan Ridwan Kamil, termasuk adanya keluhan relawan Gurka tidak diakomodir dalam program kegiatan yang digagas oleh Emil dan Wagub Jabar Uu Ruzhanul Ulum.

"Harus dicatat bahwa ketika baru dilantik Kang Emil, kami diundang ke Gedung Pakuan untuk audiensi. Terlepas sekarang dengan kesibukan beliau. Tapi banyak relawan kami juga dilibatkan program beliau, salah satunya Jabar Quick Respon (JQR)," kata dia pula.

Poerwa mengatakan pembubaran kelompok relawan ini karena adanya perbedaan pendapat, dan dirinya melihat situasi tersebut tidak baik sehingga diputuskan untuk dibubarkan.

"Jadi jangan diterjemahkan seperti organisasi seutuhnya dan intinya dibubarkan karena perbedaan prinsipnya, karena ada dari mereka yang harapkan ke Ridwan Kamil," ujarnya.

Koordinator Silaturahmi Relawan Rindu, Hanif Mochammad menegaskan selama ini tidak ada kendala komunikasi antara relawan dengan Ridwan Kamil.

Baca Juga: Ridwan Kamil Klarifikasi Tuduhan Simbol 'Illuminati' pada Masjid Al-Safar

Menurut Hanif sebagaimana dilansir Antara, setiap aspirasi yang disampaikan masyarakat melalui relawan tetap ditampung, sehingga forum silaturahmi relawan ini sebenarnya wadah komunikasi terhadap aspirasi, janji kampanye dan segala dukungan program Ridwan Kamil dan Uu.

"Tersendat komunikasi itu tidak benar, sebetulnya kami menyediakan itu, ada grup WA juga," ujar dia.

Namun Hanif memastikan, pihaknya tetap melihat kinerja pemerintah secara objektif dan tidak akan segan-segan mengkritik pemerintah bila ada kebijakan yang tidak prorakyat.

"Kami juga akan kritisi kalau programnya tidak prorakyat. Kami tetap menyerap aspirasi, janji kampanye bisa sampai dan direncanakan ke pembangunan," tutup Hanif Mochammad.(*)

Baca Juga: Ridwan Kamil Luncurkan Program Jabar Quick Response, Untuk Apa?

#Ridwan Kamil #Gubernur Jawa Barat #Uu Ruzhanul Ulum
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Sindir Gubernur Jabar soal Uang APBD di Giro Bank, Menkeu Purbaya: Pasti Nanti akan Diperiksa BPK
Purbaya sebut penempatan dana dalam bentuk giro bank justru kurang menguntungkan karena bunga yang dihasilkan lebih kecil.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 23 Oktober 2025
Sindir Gubernur Jabar soal Uang APBD di Giro Bank, Menkeu Purbaya: Pasti Nanti akan Diperiksa BPK
Indonesia
Lisa Mariana Tidak Hadir Pemeriksaan Tersangka, Kubu RK Ingatkan Konsekuensi Hukum Jemput Paksa
Tersangka Lisa seharusnya menjalani pemeriksaan di Bareskrim Polri pada Senin (20/10), namun absen karena alasan kesehatan.
Wisnu Cipto - Selasa, 21 Oktober 2025
Lisa Mariana Tidak Hadir Pemeriksaan Tersangka, Kubu RK Ingatkan Konsekuensi Hukum Jemput Paksa
Indonesia
Gubernur Dedi Bakal Umumkan Pegawai Termalas di Media Sosial dan Dipindah Jadi Tenaga Administratif di Sekolah
Pengumuman di media sosial ini, akan dilakukan mulai tanggal 1 November 2025 mendatang, untuk melecut kinerja pegawai tersebut.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 02 Oktober 2025
Gubernur Dedi Bakal Umumkan Pegawai Termalas di Media Sosial dan Dipindah Jadi Tenaga Administratif di Sekolah
Indonesia
KPK Usut Aliran Dana Korupsi Bank BJB ke Keluarga Ridwan Kamil
KPK bekerja sama dengan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) untuk menelusuri aliran dana tersebut yang terjadi pada 2021-2023 tersebut.
Dwi Astarini - Kamis, 02 Oktober 2025
KPK Usut Aliran Dana Korupsi Bank BJB ke Keluarga Ridwan Kamil
Indonesia
Kembalikan Mercy BJ Habibie yang Disita dari Ridwan Kamil, KPK: Status Kepemilikannya Belum Tuntas secara Hukum
Mobil Mercedes Benz 280 SL milik mendiang Presiden ke-3 RI BJ Habibie sempat disita KPK dari Ridwan Kamil.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 02 Oktober 2025
Kembalikan Mercy BJ Habibie yang Disita dari Ridwan Kamil, KPK: Status Kepemilikannya Belum Tuntas secara Hukum
Indonesia
KPK Kembalikan Mercy Klasik BJ Habibie yang Disita dari Ridwan Kamil ke Keluarga
Ilham Habibie telah meneken berita acara pengembalian mobil Mercy klasik milik ayahanya itu di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (30/9)
Wisnu Cipto - Selasa, 30 September 2025
KPK Kembalikan Mercy Klasik BJ Habibie yang Disita dari Ridwan Kamil ke Keluarga
Indonesia
KPK Dalami Pengakuan Lisa Mariana Dugaan Aliran Duit RK ke Sejumlah Perempuan
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengungkapkan alasan masih juga belum memanggil mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil setelah melakukan penggeledahan di rumahnya 200 hari lalu.
Wisnu Cipto - Jumat, 26 September 2025
KPK Dalami Pengakuan Lisa Mariana Dugaan Aliran Duit RK ke Sejumlah Perempuan
Indonesia
KDM akan Panggil Kepala BGN Jabar, Minta 'Pertanggungjawaban' Pasca Maraknya Kasus Keracunan MBG
Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, pertimbangkan hentikan sementara MBG di Jabar.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 25 September 2025
KDM akan Panggil Kepala BGN Jabar, Minta 'Pertanggungjawaban' Pasca Maraknya Kasus Keracunan MBG
Indonesia
Kubu Lisa Mariana Siap Hadapi Tantangan Ridwan Kamil Tarung Habis-habisan di Pengadilan
Kubu terlapor Lisa Mariana menyatakan siap menerima tantangan Ridwan Kamil untuk melanjutkan proses hukum selanjutnya kepada Dittipidsiber Bareskrim Polri.
Wisnu Cipto - Rabu, 24 September 2025
Kubu Lisa Mariana Siap Hadapi Tantangan Ridwan Kamil Tarung Habis-habisan di Pengadilan
Indonesia
Tutup Pintu Damai, Ridwan Kamil Beralasan Biar Lisa Mariana Jera
Ridwan Kamil melaporkan Lisa Mariana ke Dittipidsiber Bareskrim Polri pada 11 April 2025 atas dugaan pencemaran nama baik dan manipulasi dokumen elektronik.
Wisnu Cipto - Selasa, 23 September 2025
Tutup Pintu Damai, Ridwan Kamil Beralasan Biar Lisa Mariana Jera
Bagikan