Diduga Cabuli Puluhan Murid Laki-Laki, Guru Ngaji ini Beralasan Dapat ‘Mimpi’ hingga Butuh Kesembuhan saat Sakit
Rilis guru cabul Tangerang di Polda Metro Jaya. (Foto: MerahPutih.com/Kanu)
MerahPutih.com - Polda Metro Jaya mengungkap kasus guru mengaji beinisial W (40) yang cabuli puluhan murid. Peristiwa ini terjadi di Ciledug, Kota Tangerang, Banten.
"Sejumlah lebih dari 20 orang anak-anak," kata Dirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Wira Satya Triputra dalam konferensi pers di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (31/1).
Murid korban pencabulan W di Ciledug semuanya laki-laki. Menurut Wira tersangka telah melakukan aksi pencabulan tersebut sejak lama. Dia menggunakan modus yang sama yakni beralibi mendapat sebuah mimpi.
"Tersangka berpura-pura mendapatkan mimpi bahwa tangan tersangka sakit, dan yang bisa menyembuhkan (melecehkan) dari korban," kata dia.
Baca juga:
Miris, Santri Korban Diberi Uang Rp 20 Ribu dan Boleh Pakai Handphone Usai Dicabuli Pemilik Ponpes
Sementara itu, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan, pelaku mengaku mendapat mimpi bahwa tangannya sakit.
Ade menyebut, pelaku yang merupakan guru ngaji korban menggunakan modus tersebut untuk membujuk murid-muridnya agar bersedia dicabuli.
"Sehingga pelaku melakukan pencabulan terhadap korban anak tersebut," kata dia.
Baca juga:
Modus Pencabulan Santri Ponpes, Pelaku Minta Dipijat Supaya Terangsang Agar Sembuh Penyakitnya
Pelaku kemudian dilaporkan dan ditangkap pada Rabu (29/1). Saat ini W telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tersebut.
Dia dijerat dengan Pasal 76E _juncto_ Pasal 82 UU nomor 17 tahun 2016 tentang penetapan perpu nomor 1 tahun 2016 tentang perubahan kedua atas UU nomor 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak. (Knu)
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Polda Metro Terima Aduan Roy Suryo, Gelar Perkara Khusus atas Kasus Hoax Ijazah Jokowi
Polisi Duga Ada Pelaku Lain yang Terlibat dalam Penculikan dan Pembunuhan Alvaro
Polda Metro Jaya Bikin Janji Manis Tak Akan Hentikan Penyelidikan Kasus Kematian Arya Daru
Polda Metro Jaya Gelar 'Sikat Jaya 2025' selama 14 Hari, Fokus Berantas Curanmor hingga Aksi Premanisme
Tidak Ada Tanda Kekerasan Lain di Jenazah Ayah Tiri Alvaro, Gantung Diri Setelah Izin Ganti Celana Kotor
Polda dan Polres Jaksel Beda Suara Ihwal TKP Bunuh Diri Ayah Tiri Alvaro
Antisipasi Demo Buruh, Polisi Siapkan Pengalihan Arus Lalu Lintas di Jakarta
Aksi Cepat Bhabinkamtibmas Selamatkan Warga Tenggelam Terbawa Arus di Jakarta Utara
Kapolda Metro Minta Pelajar Jadi Tangan Kanan Polisi Cegah Bully & Radikalisme di Sekolah
Mengaku Polisi, Seorang Suami Berkomplot dengan Istri Bawa Kabur Mobil Milik Driver Online di Rest Area Cibubur