Dialog Ahok Fans Club Disusupi Haters

Luhung SaptoLuhung Sapto - Sabtu, 30 Mei 2015
Dialog Ahok Fans Club Disusupi Haters

Para pembicara di acara 'Kopdar & Ngoser' bersama seluruh anggota grup Ahok Fans Club (AFC), di Kartika Resti N Cafe Jalan Senen Raya No.10 Jakarta , Sabtu (30/5). (Foto: MerahPutih/Restu Fadilah)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih, Megapolitan-Acara dialog 'Kopdar & Ngoser' yang digelar oleh Admin Fans Club Ahok diwarnai kehadiran penyusup. Acara dialog itu pun berakhir berantakan.

Pelopor Grup Facebook AFC Maria Ninis mengatakan, pertemuan ini bertujuan untuk saling mengenal antaranggota dan mewujudkan kegiatan dari dunia maya ke dunia nyata.

Faktanya, tidak semua yang hadir adalah fans Ahok, melainkan ada juga haters.

Merahputih.com mendengar seorang pria berambut panjang berbisik kepada orang di dekatnya. "Ahok tidak ada apa-apanya," ujarnya.

Sementara, keributan terjadi saat dialog berlangsung. Ketika salah satu narasumber, Jaya Suprana, terlibat adu mulut dengan seorang pria.

Jaya tersinggung karena ada seorang pria yang mengungkit surat terbuka Jaya kepada Ahok.

Isi surat itu intinya menyebutkan bahwa kata-kata tidak sopan Ahok saat wawancara live di sebuah stasiun TV telah menimbulkan ekses negatif kepada golongan minoritas Tionghoa.

Tiba-tiba Jaya berbicara lantang.

"Kasih saya mik. Heh kamu ngapain kamu matanya melihat ke saya seperti itu. Kamu pikir saya pendukung FPI bukan? Saya itu pendukung Ahok," tegas Jaya kepada pria berbaju hitam tersebut.

Akhirnya adu mulut tak terhindarkan. Tak lama, Jaya meninggalkan tempat dialog. Acara sempat berhenti 10 menit.

Tapi, panitia dapat membujuk Jaya dan acara diskusi pun berlanjut. (Rfd)

Baca Juga:

Ahok Fans Club Ingin Jadi Mitra Kritis Gubernur

Ahok Heran Ada Anggota DPRD DKI Tolak Penggusuran

Pernah Ditipu Warga, Ahok Ogah Tunda Penggusuran

#Basuki Tjahaja Purnama #Gubernur DKI Jakarta #Jaya Suprana #Maria Ninis #Ahok Fans Club
Bagikan
Ditulis Oleh

Luhung Sapto

Penggemar Jones, Penjelajah, suka makan dan antimasak

Berita Terkait

Indonesia
Tanpa Pesta Kembang Api, Perayaan Malam Pergantian Tahun di Jakarta Sederhana Diisi Doa Bersama utuk Korban Bencana
Pemprov DKI akan kembali membuka donasi selama perayaan malam Tahun Baru 2026 yang ditujukan bukan hanya untuk korban bencana Sumatera, namun juga untuk warga terdampak bencana banjir bandang di sejumlah daerah Jawa Tengah, serta bencana di Jawa Barat.
Frengky Aruan - Senin, 22 Desember 2025
Tanpa Pesta Kembang Api, Perayaan Malam Pergantian Tahun di Jakarta Sederhana Diisi Doa Bersama utuk Korban Bencana
Indonesia
Pramono Larang Pihak Swasta Pesta Kembang Api saat Perayaan Malam Pergantian Tahun
Larangan ini sebagai bentuk empati atas musibah bencana banjir bandang dan tanah longsor di Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumateta Barat (Sumbar).
Frengky Aruan - Senin, 22 Desember 2025
Pramono Larang Pihak Swasta Pesta Kembang Api saat Perayaan Malam Pergantian Tahun
Indonesia
Libur Nataru 2025/2026, Puncak Arus Keluar Jakarta Diperkirakan 20 Desember
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung memprediksi puncak arus keluar Jakarta saat libur Natal dan Tahun Baru 2025/2026 terjadi pada 20 Desember 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 20 Desember 2025
Libur Nataru 2025/2026, Puncak Arus Keluar Jakarta Diperkirakan 20 Desember
Indonesia
Tanggul NCICD Ancol Barat Hampir Rampung, Pramono Targetkan Jakarta Utara Bebas Banjir Rob
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung meninjau pembangunan tanggul NCICD Ancol Barat yang hampir rampung dan ditargetkan tuntas lewat skema multi-years hingga 2029.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 19 Desember 2025
Tanggul NCICD Ancol Barat Hampir Rampung, Pramono Targetkan Jakarta Utara Bebas Banjir Rob
Indonesia
Pramono Anung Beri SP1 ke 10 Gedung Tak Aman Usai Kebakaran Maut Jakarta
Gubernur DKI Pramono Anung memberi SP1 kepada 10 gedung di Jakarta yang tidak memenuhi standar keselamatan usai kebakaran maut Terra Drone.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 19 Desember 2025
Pramono Anung Beri SP1 ke 10 Gedung Tak Aman Usai Kebakaran Maut Jakarta
Indonesia
Standar Keselamatan Diduga Tak Dipenuhi, Pemprov DKI akan Evaluasi Seluruh Gedung Setelah Insiden Kebakaran Terra Drone
Pemprov DKI akan mengecek ulang standar keselamatan seluruh gedung di Jakarta setelah kebakaran Terra Drone memakan korban. Ada dugaan pelanggaran bangunan.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 10 Desember 2025
Standar Keselamatan Diduga Tak Dipenuhi, Pemprov DKI akan Evaluasi Seluruh Gedung Setelah Insiden Kebakaran Terra Drone
Indonesia
Pramono Anung Resmikan Embung Lapangan Merah, Klaim Mampu Kurangi Banjir hingga 69 Persen
Pramono Anung meresmikan Embung Lapangan Merah yang mampu mengurangi banjir hingga 69 persen dan menghadirkan ruang publik baru di Jagakarsa.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 09 Desember 2025
Pramono Anung Resmikan Embung Lapangan Merah, Klaim Mampu Kurangi Banjir hingga 69 Persen
Indonesia
Gubernur DKI Jakarta: Pembahasan UMP 2026 Segera Rampung, Tinggal Finalisasi
Gubernur DKI Pramono Anung menyebut pembahasan UMP DKI 2026 hampir final. Perbedaan usulan buruh dan pengusaha jadi alasan finalisasi masih berlanjut.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 08 Desember 2025
Gubernur DKI Jakarta: Pembahasan UMP 2026 Segera Rampung, Tinggal Finalisasi
Indonesia
Gubernur Pramono Minta Perbaikan Tanggul Jakarta Dipercepat, Libatkan Banyak Kementerian
Gubernur DKI meminta koordinasi lintas lembaga untuk memperbaiki enam titik tanggul bocor di pesisir Jakarta, termasuk Muara Baru yang sempat viral.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 08 Desember 2025
Gubernur Pramono Minta Perbaikan Tanggul Jakarta Dipercepat, Libatkan Banyak Kementerian
Indonesia
Jakarta Siapkan Perayaan Natal Meriah, Pramono: Bukan Hanya Ornamen, Tapi Juga Diskon
Pemprov DKI menyiapkan berbagai aktivitas untuk menyambut Natal 2025, mulai dari lomba dekorasi, diskon mal, hingga konser terbuka.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 04 Desember 2025
Jakarta Siapkan Perayaan Natal Meriah, Pramono: Bukan Hanya Ornamen, Tapi Juga Diskon
Bagikan