Di Tengah Momok Virus Corona, Taj Mahal Tingkatkan Jumlah Pengunjung


Taj Mahal. (Foto: Pixabay/safran7)
SEMENJAK pandemi virus Corona, berbagai destinasi terkenal di dunia mengatur jumlah pengunjung. Beberapa diantaranya bahkan diminta untuk tutup sementara dan dibuka sampai batas waktu yang belum ditentukan. Hal itu dimaksudkan untuk meminimalisir penyebaran virus.
Pengaturan jumlah pengunjung juga dilakukan monumen Taj Mahal di India. Semenjak dibuka kembali pada bulan September, pihak pengelola hanya diperbolehkan menerima pengunjung maksimal 10.000 per hari.
Baca juga:
Kini, India mulai menambahkan kapasitas pengunjung menjadi 15.000 per hari. Meskipun ada peringatan dari otoritas kesehatan jika kerumunan di tempat wisata dapat meningkatkan kasus virus Corona.
"Batas naik menjadi 15.000 tiket per hari jadi setiap turis bisa dapat tiket dan mengagumi monumen," kata arkeolog pemerintah Vasant Kumar Swarnkar dikutip dari Reuters, Kamis (31/12).

Sayangnya, diberitakan juga pada hari Rabu, ribuan turis mengabaikan perintah pencegahan penyebaran virus seperti tidak memakai masker, berbondong-bondong mendatangi monumen marmer putih hingga berkerumun di sekitar loket karcis. Banyak pula keluarga yang berjalan-jalan di taman sekeliling Taj Mahal.
Sebenarnya pejabat kesehatan federal telah memperingatkan kalau kepadatan berlebihan di tempat wisata bisa menyebabkan lonjakan lain dari kasus virus COVID-19. Bahkan dikhawatirkan timbul varian baru dari Inggris yang meluas karena telah terdeteksi di India.
Saat ini India tercatat sebagai negara dengan kasus virus Corona tertinggi di dunia setelah Amerika Serikat dan hampir 148.500 orang meninggal akibat virus tersebut. Namun, kini kasusnya telah mencapai titik terendah dalam enam bulan setelah mencapai puncaknya sekitar 98.000 pada bulan September. (Yni)
Baca juga:
Bagikan
Berita Terkait
Berwisata Murah Dengan Naik KA Batara Kresna, Nikmati Alam danKuliner Dari Purwosari Sampai Wonogiri

DPRD DKI Protes Tarif Buggy Wisata Malam Ragunan Rp 250 Ribu, Minta Dikaji Ulang

Wisata Malam Ragunan, DPRD Minta Pemprov DKI Sediakan Alternatif Angkutan Murah untuk Warga

7 Alasan Hijrah Trail Harus Masuk Bucket List Petualangan di Arab Saudi

Polisi Sediakan WA dan QR Code untuk Laporan Cepat Gangguan Keamanan Hingga Kerusakan Fasilitas Umum

Night at the Ragunan Zoo Dibuka Hari ini, Harga Tiket Masuknya Mulai Rp 3.000

WNA Pengguna Kereta Api di Indonesia Tembus Setengah Juta, Yogyakarta jadi Tujuan Paling Favorit

Makanan Halal Magnet Utama Pilihan Liburan Muslim Indonesia

Aji Mumpung Banget ini, Seoul Tawarkan Paket Wisata dengan Kelas Tari 'KPop Demon Hunters'

Cara Ramah Pulau Jeju Ingatkan Wisatawan yang Bertingkah, tak ada Hukuman
