Dharma Pongrekun Sebut BLT Bikin Orang Jadi Malas, Siap Carikan Warga Pekerjaan


Calon Gubernur Jakarta Dharma Pongrekun. (Foto: dok Instagram Dharma Pongrekun)
MerahPutih.com - Calon Gubernur (Cagub) Jakarta nomor urut 2, Dharma Pongrekun memiliki program andalan jika menjabat sebagai gubernur. Khususnya dalam menanggulangi pengangguran yang selama ini marak terjadi di Jakarta.
Dharma mengatakan akan mencarikan dan memberikan pekerjaan khususnya kepada warga yang belum memiliki pekerjaan.
"Di minggu pertama saya menjabat, saya akan mencarikan, memberikan pekerjaan kepada warga. Khusus saya utamakan yang belum punya pekerjaan," kata Dharma saat blusukan di RW 4 Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Kamis (14/11).
Dharma kemudian menjelaskan cara dirinya mencarikan pekerjaan untuk warga. Ia menyebut akan melamarkan warga yang belum bekerja ke perusahaan-perusahaan.
Baca juga:
Ridwan Kamil Tekankan Pentingnya Pendekatan Holistik Membawa Jakarta Jadi Kota Global
"Saya akan melamarkan warga yang belum punya pekerjaan ke perusahaan-perusahaan yang ada di Jakarta," jelas Dharma.
Dharma tak setuju jika warga hanya hidup dengan mengandalkan bantuan dari pemerintah. Dia menganggap program bantuan langsung tunai (BLT) hanya membuat orang menjadi malas.
Menurutnya, bantuan tersebut disalurkan karena rakyat dianggap sudah mulai miskin.
"Kalau ibu-ibu cerdas, bapak-bapak cerdas dan memahami, tujuannya apa? Karena rakyat yang dianggap sudah mulai miskin," jelas dia.
Dharma kemudian mengajak agar warga tidak membiasakan diri dengan BLT.
"Makanya, saya ingin mengajak kita semua jangan membiasakan diri dengan BLT,” jelas purnawirawan Polri berpangkat Komjen ini.
Dharma menyebut bantuan tersebut mendidik menjadi seorang pengemis serta malas.
“Karena itu menandakan bahwa kita sedang dididik menjadi pengemis tanpa kita sadari. Karena BLT maupun makanan gratis itu mendidik orang menjadi malas," ujar Dharma.
Baca juga:
Atasi Kemacetan Jakarta, Dharma Saran Cabut Lampu Merah dan Separator
Seperti diketahui, Pilkada Jakarta diikuti tiga calon gubernur dan wakil gubernur yang akan berkompetisi pada Pilkada Jakarta 2024. Ketiganya yakni, pasangan nomor urut 1 yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) Ridwan Kamil-Suswono.
Nomor urut 2, calon independen Dharma Pongrekun-Kun Wardana. Sementara, nomor urut 3 ada pasangan calon yang diusung PDI Perjuangan, Pramono Anung dan Rano Karno.
Masa kampanye akan berlangsung hingga 23 November 2024. Sementara, hari pemungutan suara akan digelar serentak di seluruh Indonesia pada 27 November 2024. (Knu)
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Indonesia Butuh 3 Juta Lowongan Kerja Per Tahun, Pengusaha Minta Deregulasi Sektor Ketenagakerjaan

Pertumbuhan Ekonomi 2026 Diprediksi Capai 5,4 Persen, Prabowo Pede Angka Pengangguran dan Kemiskinan Turun

Komisi IX DPR: Skema Magang Solusi Strategis Pangkas Pengangguran

Prabowo Bilang Pengangguran dan Tingkat Kemiskinan Absolut Turun, BPS Sebut Masih Validasi

Penerima Bansos Main Judol Dicoret, DPR Ingatkan Validasi Data

Bukan Sekadar Gelar! Puan Maharani Ungkap Fakta Pahit Pengangguran Sarjana di Indonesia

Menperin Klaim Kembangkan Pendekatan Baru Industrialisasi Buat Serap Pengangguran

1 Juta Sarjana Nganggur, Ini Strategi Pemerintah Kurangi Pengangguran

Kemenaker Kampanye Hentikan Percaloan Tenaga Kerja di Kawasan Industri, Bikin Sekolah Vokasi Dekat Pabrik

Begini Asumsi dan Target Kondisi Ekonomi Indonesia di 2026 Hasil Kesepakatan Pemerintah dan DPR
