Dengan Timah Panas, Tiga Bandar Narkoba Internasional Dikirim Polisi ke Alam Kubur

Noer ArdiansjahNoer Ardiansjah - Senin, 08 Januari 2018
Dengan Timah Panas, Tiga Bandar Narkoba Internasional Dikirim Polisi ke Alam Kubur

Ilustrasi (Foto: Pixabay)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Anggota Kepolisian Daerah Sumatera Utara menembak mati tiga pengedar narkoba yang merupakan sindikat internasional dan mengamankan barang bukti berupa sabu-sabu seberat 15 kilogram.

Kapolda Sumut Irjen Pol Paulus Waterpauw mengatakan, pengungkapan kasus itu berawal dengan tertangkapnya pengedar narkoba AZH pada Rabu (3/1) di Jalan Bunga Asoka, Kecamatan Medan Sunggal.

Dalam penggeledahan di rumah AZH di Jalan Pemasyarajatan, Kabupaten Deli Serdang, ditemukan sabu-sabu seberat 4 kg dalam bungkusan plastik berwarna kuning yang merupakan kemasan teh dengan merk 'Guanyinwang'.

Dalam penggeledahan tersebut, diamankan barang bukti lain berupa dua unit telepon genggam, tujuh buah buku rekening, dan satu unit sepeda motor dengan nomor polisi BK 2599 ACW.

"Saat rumahnya digeledah, AZH berupaya melarikan diri sehingga petugas kepolisian melumpuhkannya dengan tembakan di bagian kaki," kata Waterpauw seperti dikutip dari Antara, Senin (8/1).

Setelah dikembangkan, keesokan harinya (Kamis, 4/1), ditangkap empat lagi pengedar narkoba yakni TST, SUS, JN, dan CYF yang merupakan WN Malaysia di Jalan Imam Bonjol dan Jalan Asia.

Setelah dilakukan pengembangan ke empat lokasi, diamankan barang bukti sabu-sabu seberat 11 kg dan delapan unit telepon genggam milik tersangka.

Namun, kata Waterpauw, ketika pengembangan tersebut, keempat tersangka berusaha melarikan diri. "Tersangka hanya terkena tembakan di bagian kaki, sedangkan tiga tersangka lain tewas, termasuk CYF yang merupakan WN Malaysia," katanya.

Selain sabu-sabu, telepon genggam dan sepeda motor, polisi juga mengamankan paspor Malaysia atas nama Cinta Yoon Fah dengan nomor A-50052058.

Untuk kepentingan autopsi, tiga jenazah pengedar narkoba internasional tersebut dibawa RS Bhayangkara Medan di Mako Satuan Brimob Polda Sumut.

Direktur Reserse Narkoba Polda Sumut Kombes Pol Hendri Marpaung mengatakan, penggunaan kemasan teh tersebut hanya modus untuk mengelabui petugas agar menganggap sabu-sabu tersebut sebagai produk teh. (*)

#Narkoba #Kasus Narkoba #Eksekusi Mati Kasus Narkoba
Bagikan
Ditulis Oleh

Noer Ardiansjah

Tukang sulap.

Berita Terkait

ShowBiz
'Ratu Ketamin' dalam Kasus Overdosis Matthew Perry Ngaku Bersalah, Terancam Hukuman 65 Tahun Penjara
Sangha awalnya membantah tuduhan tersebut, tetapi sepakat untuk mengubah pengakuannya pada Agustus.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
'Ratu Ketamin' dalam Kasus Overdosis Matthew Perry Ngaku Bersalah, Terancam Hukuman 65 Tahun Penjara
Indonesia
Pelaku Aksi Anarkis Terbukti Pakai Narkoba sebelum Merusuh saat Demonstrasi, Polisi: Untuk Tambah Motivasi dan Hilangkan Rasa Takut
Polisi melakukan tes urine terhadap 337 orang yang diamankan saat demonstrasi di depan Gedung MPR/DPR.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 03 September 2025
Pelaku Aksi Anarkis Terbukti Pakai Narkoba sebelum Merusuh saat Demonstrasi, Polisi: Untuk Tambah Motivasi dan Hilangkan Rasa Takut
ShowBiz
Dokter Bantah Penjelasan Psy, Menyebut Kecilnya Kemungkinan Lolos dari Konsekuensi Hukum
Pada dasarnya, mereka telah mengakui pelanggaran hukum jangka panjang.
Dwi Astarini - Kamis, 28 Agustus 2025
Dokter Bantah Penjelasan Psy, Menyebut Kecilnya Kemungkinan Lolos dari Konsekuensi Hukum
ShowBiz
Psy Terjerat Kasus Obat Psikotropika, Agensi Keluarkan Permintaan Maaf
Agensi menyebut sang artis dengan tulus meminta maaf atas masalah ini.
Dwi Astarini - Kamis, 28 Agustus 2025
Psy Terjerat Kasus Obat Psikotropika, Agensi Keluarkan Permintaan Maaf
Indonesia
Polisi Gagalkan Penyelundupan Happy Water 1,7 Kg di Bandara Soetta, WNA China dan Malaysia Ditangkap
Bareskrim Polri berhasil menggagalkan penyelundupan narkoba happy water di Bandara Soekarno-Hatta. WNA asal China dan Malaysia ditangkap dalam kasus ini.
Soffi Amira - Kamis, 28 Agustus 2025
Polisi Gagalkan Penyelundupan Happy Water 1,7 Kg di Bandara Soetta, WNA China dan Malaysia Ditangkap
Indonesia
BNN Musnahkan 474 Kilogram Narkotika, Mayoritas Sabu
Barang bukti tersebut merupakan hasil penindakan di wilayah Jakarta, Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, dan Bali.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 22 Agustus 2025
BNN Musnahkan 474 Kilogram Narkotika, Mayoritas Sabu
Indonesia
Skandal Nakes di Sukabumi, Puan Maharani Tegaskan Dunia Kesehatan Tak Boleh Ternodai Narkoba
Puan menyebut, butuh komitmen bersama untuk memberantas narkoba, terutama di kalangan tenaga medis
Angga Yudha Pratama - Kamis, 21 Agustus 2025
Skandal Nakes di Sukabumi, Puan Maharani Tegaskan Dunia Kesehatan Tak Boleh Ternodai Narkoba
Indonesia
Selundupkan Kokain ke Bali Pakai Dildo di Kemaluan, Cewek Peru Dijanjikan Upah Rp 320 Juta
Tersangka membawa kokain dari Barcelona ke Bali dengan upah sebesar Rp 320 juta yang dijanjikan seorang berinisial PB.
Wisnu Cipto - Selasa, 19 Agustus 2025
Selundupkan Kokain ke Bali Pakai Dildo di Kemaluan, Cewek Peru Dijanjikan Upah Rp 320 Juta
Indonesia
Modus Nekat Cewek Peru Selundupkan Kokain 1,4 Kg ke Bali: Pakai Dildo Dimasukkan ke Organ Vital
Perempuan itu nekat memasukkan kokain ke dalam dildo atau sex toys yang dipakainya untuk mengecoh petugas di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali.
Wisnu Cipto - Selasa, 19 Agustus 2025
Modus Nekat Cewek Peru Selundupkan Kokain 1,4 Kg ke Bali: Pakai Dildo Dimasukkan ke Organ Vital
Indonesia
Pemilik Pabrik Obat PCC Serang Divonis Mati, Terpidana Mengaku Cuma Orang Suruhan
Beny merupakan residivis yang pernah mengendalikan produksi pil PCC saat menjalani hukuman di Lapas Pemuda Tangerang.
Wisnu Cipto - Sabtu, 16 Agustus 2025
Pemilik Pabrik Obat PCC Serang Divonis Mati, Terpidana Mengaku Cuma Orang Suruhan
Bagikan