Demi Muluskan Surat Jalan untuk Djoko Tjandra, Prasetijo Suruh Seorang Dokter Bikin Rapid Test

Zulfikar SyZulfikar Sy - Jumat, 17 Juli 2020
Demi Muluskan Surat Jalan untuk Djoko Tjandra, Prasetijo Suruh Seorang Dokter Bikin Rapid Test

Djoko S Tjandra mendengarkan tuntutan jaksa penuntut umum dalam persidangan di PN Jakarta Selatan, Rabu (23/2/2000). ANTARA FOTO/Maha Eka Swasta

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Penyelidikan dugaan pidana yang dilakukan Brigjen Prasetijo Utomo mengungkap bahwa ia sempat menggelar rapid test yang diduga untuk buronan kelas kakap Djoko Tjandra.

Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono mengatakan, Prasetijo memanggil dokter tersebut untuk melakukan rapid test COVID-19.

Baca Juga:

KPK Diminta Selidiki Dugaan Suap Pelarian Djoko Tjandra

Setelah tes, dokter tersebut diminta membuat surat kesehatan untuk Djoko Tjandra.

Menurut Argo, dokter itu tidak mengenal dua orang yang berada di ruangan tempat dilakukan rapid test.

“Sebatas itu. Jadi dokter tidak mengetahui yang datang itu siapa, tapi disuruh membuat namanya ini (Djoko Tjandra),” ujar Argo kepada wartawan, Jumat (17/7).

Argo pun belum dapat mengonfirmasi siapa dua orang yang berada di ruangan itu.

Selain karena dokter tidak mengenal, polisi juga belum dapat mengonfirmasi kepada Prasetijo.

“Tadi saya bilang tidak dikenal ya. Makanya nanti kita konfirmasi kepada Pak Pras. Pak Pras belum sehat. Nanti bagian dari penyidikan juga,” ucap dia.

Kadiv Humas Polri Irjen Pol Raden Prabowo Argo Yuwono. (ANTARA/ HO-Polri)
Kadiv Humas Polri Irjen Pol Raden Prabowo Argo Yuwono. (ANTARA/ HO-Polri)

Argo mengatakan, dari keterangan dokter itu, didapatkan informasi bahwa sang dokter dimintakan surat keterangan sehat setelah orang yang menjalani tes dinyatakan negatif COVID-19.

Saat ini, Propam Polri masih memeriksa semua anggota Polri yang diduga terlibat dalam kaburnya Djoko Tjandra. Termasuk soal surat keterangan bebas corona itu.

"Berkaitan dengan surat dari dokter menyatakan bahwa saudara JC, surat keterangan bebas COVID, memang benar, sedang diperiksa Propam," tambah dia.

Baca Juga:

Oknum Jenderal di Interpol Indonesia Diperiksa Terkait Penghapusan Red Notice Djoko Tjandra

"Pidana akan diberikan sesuai fakta hukum yang ada. Nanti unsur-unsurnya, penyidik akan mendalaminya," imbuh dia.

Argo mengatakan, pemeriksaan terhadap Brigjen Prasetijo terkait surat jalan untuk Djoko Tjandra belum selesai. Pemeriksaan tertunda karena Prasetijo harus dirawat di RS Polri Kramat Jati karena tensi tinggi.

"Jadi sampai saat ini belum tuntas. Tunggu saja ya," ucap dia. (Knu)

Baca Juga:

Kabareskrim Janji Transparan Usut Pihak yang Bersekongkol dengan Djoko Tjandra

#Djoko Tjandra #Virus Corona
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
KPK Sebut Ada Aliran Uang dari Djoko Tjandra ke Harun Masiku
Penyidik KPK telah memeriksa Djoko Tjandra sebagai saksi kasus suap pengurusan PAW anggota DPR 2019-2024.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 11 April 2025
KPK Sebut Ada Aliran Uang dari Djoko Tjandra ke Harun Masiku
Indonesia
KPK Sebut Djoko Tjandra Bertemu Harun Masiku di Kuala Lumpur
KPK menyebut Djoko Tjandra bertemu Harun Masiku di Kuala Lumpur, Malaysia. Hal itu membuat dirinya dipanggil penyidik KPK sebagai saksi kasus dugaan suap PAW Anggota DPR 2019-2024.
Soffi Amira - Rabu, 09 April 2025
KPK Sebut Djoko Tjandra Bertemu Harun Masiku di Kuala Lumpur
Indonesia
Selesai Diperiksa KPK, Djoko Tjandra Ngaku Tak Kenal Harun Masiku dan Hasto Kristiyanto
Djoko Tjandra selesai diperiksa KPK pada Rabu (9/4). Ia mengaku tak mengenal Harun Masiku dan Hasto Kristiyanto.
Soffi Amira - Rabu, 09 April 2025
Selesai Diperiksa KPK, Djoko Tjandra Ngaku Tak Kenal Harun Masiku dan Hasto Kristiyanto
Indonesia
KPK Periksa Pengusaha Djoko Tjandra di Kasus Harun Masiku
Djoko Tjandra adalah terpidana korupsi pengalihan hak tagih atau cessie Bank Bali. Ia juga pernah divonis 4,5 tahun penjara lantaran terbukti menyuap Irjen Napoleon dan Brigjen Prasetijo
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 09 April 2025
KPK Periksa Pengusaha Djoko Tjandra di Kasus Harun Masiku
Dunia
Ilmuwan China Temukan Virus Corona Kelelawar Baru yang Sama dengan COVID-19, Disebut Dapat Menular ke Manusia Lewat
Virus baru ini berasal dari subgenus merbecovirus, yang juga termasuk virus penyebab Middle East Respiratory Syndrome (MERS).
Dwi Astarini - Jumat, 21 Februari 2025
 Ilmuwan China Temukan Virus Corona Kelelawar Baru yang Sama dengan COVID-19, Disebut Dapat Menular ke Manusia Lewat
Dunia
COVID-19 di Tiongkok Meninggi, 164 Orang Meninggal dalam Sebulan
Kasus positif COVID-19 di Tiongkok memuncak lagi.
Zulfikar Sy - Selasa, 13 Juni 2023
COVID-19 di Tiongkok Meninggi, 164 Orang Meninggal dalam Sebulan
Bagikan