Delegasi 41 Negara G20 Fokus pada Pemerataan Pemulihan Ekonomi saat Endemi

Zulfikar SyZulfikar Sy - Rabu, 30 Maret 2022
Delegasi 41 Negara G20 Fokus pada Pemerataan Pemulihan Ekonomi saat Endemi

Delegasi negara G20 melajukan diskusi ekonomi gelobal di Alila Hotel Solo, Jawa Tengah, Rabu (30/3). (MP/Ismail)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Pelaksanaan Trade, Industry, and Investment Working Group (TIIWG) G20 di Hotel Alila Solo Jawa Tengah telah memasuki hari kedua, Rabu (30/3).

Sebanyak 41 negara delegasi membicarakan terkait konsep penanganan pemulihan ekonomi saat endemi.

Dirjen Perundingan Perdagangan Internasional Kementerian Perdagangan Djatmiko Bris Witjaksono mengatakan, dalam pembicaraan forum G20, para negara delegasi melihat gambaran ekonomi dunia pasca-pandemi. Usai melihat data tersebut, adanya tanda-tanda akan akan pemulihan ekonomi endemi.

Baca Juga:

Benda Mirip Bom Ditemukan Dekat Kantor Gibran, Polisi: Bukan Aksi Teror Pelaksanaan G20

"Tadi disampaikan WTO (Organisasi Perdagangan Dunia) bersama Unctad (United Nations Conference On Trade and Development) serta Bank Dunia, secara umum sudah memperlihatkan tanda-tanda pemulihan ekonomi global," kata dia.

Chair of TIIWG G20 ini mengatakan, meskipun pemulihannya tidak berjalan secara merata seluruh dunia, sudah menunjukkan ke arah positif. Negara yang bergabung Unctad pertumbuhan ekonominya tidak cukup cepat dibanding sebelum masa pandemi.

"Kalau dilihat seluruh ekonomi dunia kawasan ada yang pemulihannya relatif cepat, ada yang moderat. Itu wajar terjadi," katanya

Baca Juga:

KPK Usung Program Penyuluh Antikorupsi dalam Pertemuan G20 ACWG

Hal tersebut, kata dia, menjadi catatan para delegasi untuk mencari solusi agar ke depan nanti G20 bisa memberikan satu dorongan secara bersama-sama untuk pemulihan ekonomi secara kolaboratif, baik di bidang perdagangan, investasi, dan industri.

Ia mengatakan, sekarang semua negara mengalami kondisi inflasi yang sangat tinggi.

"Kondisi dukungan supply chain akhirnya ikut memberikan tekanan terhadap inflasi," ucap dia.

Ia menambahkan, terkait masalah digitalisasi semua delegasi G20 sepakat perlu ada kolaborasi yang lebih erat untuk memanfaatkan perkembangan digital. Hal itu sangat penting dalam rangka mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih inklusi tingkat global. (Ismail/Jawa Tengah)

Baca Juga:

Gala Dinner G20 di De Tjolomadoe, Kemenperin Gelorakan Industri Berkelanjutan

#G20 #Endemi #Ekonomi #Pemulihan Ekonomi
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Berita Foto
Realisasi Investasi Indonesia Triwulan III Tahun 2025 Tembus Rp491,4 Triliun
Suasana pembangunan gedung perkantoran di Kawasan Palmerah, Jakarta Barat, Kamis (23/10/2025).
Didik Setiawan - Kamis, 23 Oktober 2025
Realisasi Investasi Indonesia Triwulan III Tahun 2025 Tembus Rp491,4 Triliun
Indonesia
8 Nota Kesepahaman Kerja Sama Indonesia dan Brazil, Dari Energi sampai Peternakan
Pemerintah Indonesia dan Brazil serta badan usaha dari kedua negara menandatangani delapan nota kesepahaman (MoU) kerja sama.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 23 Oktober 2025
8 Nota Kesepahaman Kerja Sama Indonesia  dan Brazil, Dari Energi sampai Peternakan
Indonesia
BI Tahan Suku Bunga Acuan, Perang Tarif AS Bikin Ekonomi Dunia Melemah
Berbagai indikator menunjukkan kebijakan tarif AS memperlemah kinerja perdagangan global, tercermin dari melambatnya ekspor dan impor di sebagian besar negara.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 22 Oktober 2025
BI Tahan Suku Bunga Acuan, Perang Tarif AS Bikin Ekonomi Dunia Melemah
Indonesia
Diskon Tiket Pesawat Saat Natal dan Tahun Baru Capai 14 Persen, Tapi Hanya Untuk Kelas Ekonomi
Kementerian Keuangan turut memberikan dukungan dengan menanggung sebagian pajak pertambahan nilai (PPN) untuk pembelian tiket pesawat sebesar kurang lebih 6 persen.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 22 Oktober 2025
Diskon Tiket Pesawat Saat Natal dan Tahun Baru Capai 14 Persen, Tapi Hanya Untuk Kelas Ekonomi
Dunia
3 Ekonom Terima Hadiah Nobel atas Riset Mengenai Creative Destruction
Joel Mokyr, Philippe Aghion, dan Peter Howitt meraih Hadiah Nobel Memorial bidang ekonomi atas penelitian mereka mengenai dampak inovasi terhadap pertumbuhan ekonomi.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
3 Ekonom Terima Hadiah Nobel atas Riset Mengenai Creative Destruction
Indonesia
Komentar Menkeu Purbaya Kinerja `1 Tahun Ekonomi Pemerintah Prabowo, Ada Perbaikan Konsumsi Warga
Purbaya meyakini bahwa arah perekonomian sudah lebih baik. Saat momentum pertumbuhan terjadi, maka pemerintah akan terus menjaga untuk tahun-tahun berikutnya.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 14 Oktober 2025
Komentar Menkeu Purbaya Kinerja `1 Tahun Ekonomi Pemerintah Prabowo, Ada Perbaikan Konsumsi Warga
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Luhut Yakin Ekonomi Indonesia Melebihi AS jika Jokowi Jadi Presiden Lagi
Ketua DEN, Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, bahwa ekonomi Indonesia bisa melebihi AS jika Jokowi jadi presiden lagi. Apakah informasi ini benar?
Soffi Amira - Jumat, 10 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Luhut Yakin Ekonomi Indonesia Melebihi AS jika Jokowi Jadi Presiden Lagi
Indonesia
Jadi Idola Baru, Menkeu Purbaya Kaget saat Ditanya Rencana Jadi Cawapres
Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa, kaget saat ditanya wartawan soal rencana menjadi cawapres di Pilpres 2029.
Soffi Amira - Jumat, 10 Oktober 2025
Jadi Idola Baru, Menkeu Purbaya Kaget saat Ditanya Rencana Jadi Cawapres
Indonesia
Demokrat ‘Pelototi’ Paket Stimulus Kuartal IV 2025: Ingin Tepat Sasaran dan Berkelanjutan
Anggota Komisi XI DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat menegaskan pentingnya pengawasan dan kolaborasi antara pemerintah dan DPR.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 08 Oktober 2025
Demokrat ‘Pelototi’ Paket Stimulus Kuartal IV 2025: Ingin Tepat Sasaran dan Berkelanjutan
Indonesia
BKPM Bentuk EU Investment Desk, DPR: Jadikan Momentum Pengembangan EBET di Indonesia
EU Investment Desk ini menjadi platform kerja sama untuk percepatan realisasi investasi dari Uni Eropa ke Indonesia seiring dengan selesainya proses negosiasi Perjanjian Kerja Sama Ekonomi Komprehensif antara Indonesia dengan Uni Eropa (IEU-CEPA).
Dwi Astarini - Selasa, 07 Oktober 2025
BKPM Bentuk EU Investment Desk, DPR: Jadikan Momentum Pengembangan EBET di Indonesia
Bagikan