Debit Air Bendungan Katulampa Naik, Jakarta Siaga Tiga Banjir

Warga di sekitar bantaran Sungai Ciliwung diminta untuk waspada. Karena, ketinggian permukaan air Sungai Ciliwung dari Bendungan Katulampa, Kota Bogor, Jawa Barat, Minggu pagi mengalami peningkatan.

Menurut Kepala Penjaga Harian Bendung Katulampa Andi Sudirman, naiknya permukaan air Sungai Ciliwung dari Bendungan Katulampa ini karena hujan yang terus mengguyur kawasan Puncak sejak Sabtu kemarin. Hingga Minggu dini hari, terjadi penambahan permukaan air menjadi 100 cm.

"Tinggi muka air Ketulampa naik 100 centi meter pukul 04.27 WIB, status siaga tiga banjir untuk wilayah DKI Jakarta," kata Andi Sudirman seperti dilansir Antara, Minggu (12/2) pagi.

Hingga pukul 05.00 WIB, kawasan Puncak masih gerimis, permukaan air di Bendung Katulampa yang terletak di Kecamatan Bogor Timur masih bertahan di level 90 cm atau masih siaga tiga banjir. Namun jika intensitas hujan masih terus naik, potensi penambahan debit air kemungkinan akan bertambah "Air masih bertahan 90 cm, siaga tiga masih," kata Andi.

Andi mengatakan, pihaknya telah menyampaikan informasi kenaikan permukaan air di Bendung Katulampa kepada pihak terkait, termasuk penjaga pintu air di wilayah Jakarta.

Ia juga mengimbau masyarakat yang tinggal di bantaran Sungai Ciliwung untuk mewaspadai kenaikan permukaan air sungai secara tiba-tiba, terutama untuk wilayah Jakarta akan mendapat kiriman air pagi ini.

Untuk diketahui, saat ini cuaca di wilayah Bogor pagi ini masih diselimuti mendung. BMKG memprediksikan akan terjadi hujan ringan di wilayah Bogor dan sekitarmya pagi ini. Februari merupakan puncak musim hujan yang akan terjadi hingga awal Maret.

Untuk mengikuti berita lainnya, baca juga: Jakarta Banjir, Biem Benyamin: Banyak Hal yang Belum Dijalankan Pemerintah