Penanganan Banjir Ibu Kota, Pemprov DKI Segera Lakukan Pembebasan Lahan untuk Normalisasi Ciliwung
Normalisasi Kali Ciliwung. (MP/Didik Setiawan)
MerahPutih.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan segera melakukan pembebasan lahan untuk program normalisasi Sungai Ciliwung dalam penanganan banjir ibu kota.
Gubernur Jakarta Pramono Anung mengaku telah menandatangani empat penetapan lokasi (penlok) untuk normalisasi Kali Ciliwung.
"Sekarang di lapangan sebentar lagi pasti mulai ada pembebasan lahan dan sebagainya-sebagainya," kata Pramono di Jakarta, Rabu (6/8).
Baca juga:
DPRD DKI Ingatkan Pramono Jangan hanya Semangat di Awal saat Menata Sungai Ciliwung
Politikus PDI Perjuangan ini menuturkan, program normalisasi Kali Ciliwung itu sangat penting dilakukan untuk mengurangi intensitas banjir di Jakarta. Pasalnya, luapan dari kali yang panjangnya mencapai sekitar 120 kilometer itu memberikan kontribusi 40 persen atas kejadian banjir di Jakarta.
Lanjut Pramono, program normalisasi Kali Ciliwung itu merupakan salah satu penanganan jangka menengah untuk mengatasi banjir di Jakarta. Karena itu, saat ini Pemprov DKI akan fokus dalam melaksanakan program tersebut.
"Untuk penanganan banjir di Jakarta ini, saya lagi konsentrasi untuk penanganan yang jangka menengah. Maka untuk itu, normalisasi Ciliwung menjadi hal yang utama," pungkasnya.
Baca juga:
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Tetapkan Lokasi Pembebasan Lahan untuk Normalisasi Kali Ciliwung
Berdasarkan data Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta per Juli 2025, rencana panjang tanggul normalisasi Kali Ciliwung mencapai 33,69 kilometer (km). Dari total rencana itu, sebayak 17,14 km tanggul telah dinormalisasi dan 16,55 km belum dinormalisasi.
Dalam normalisasi itu, akan ada 14 lokasi prioritas pembebasan lahan hingga 2027, yaitu Kebon Manggis, Kampung Melayu, Bidara Cina, Manggarai, Bukit Duri, Kebon Baru, Cawang, Cililitan, Balekambang, Gedong, Pengadegan, Rawajati, Pejaten Timur, dan Tanjung Barat.
Sementara empat lokasi yang telah ditetapkan adalah Cawang, Cililitan, Pengadegan, dan Rawajati. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Pramono Anung Pastikan ASN DKI Profesional Meski Kerja dari Pantai, Layanan Publik Dijamin Tak Terganggu
Empati Bencana Sumatera, Perayaan Tahun Baru Jakarta 2026 Ditekan Sederhana
Tanggul NCICD Ancol Barat Hampir Rampung, Pramono Targetkan Jakarta Utara Bebas Banjir Rob
DPRD DKI Jakarta Targetkan 20 Perda Rampung di 2026, Mulai Urusan Narkoba Sampai Nasib PKL Jadi Prioritas
Kota Tua Harus Sudah 'Glowing' Sebelum 2029, Rano Karno Bentuk Lembaga Teknis Khusus
Pemprov Bentuk Tim Investigasi Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati
Pemprov DKI Pastikan Stok Pangan Aman Jelang Nataru hingga Januari 2026
Mobil SPPG Tabrak Siswa dan Guru di SDN Kalibaru Jakarta Utara, Wagub Rano: Korban Patah Kaki Segera Dioperasi
Pemprov DKI Kirim 15 Ton Pangan untuk Stabilkan Harga di Kepulauan Seribu
Struktur Gedung Terra Drone Dinilai Langgar Aturan, Pramono: Tangganya Kecil Banget