De 'Quervain, Penyakit yang Mengintai Ibu Baru


Ibu baru harus perhatikan juga kesehatan dirinya. (Unsplash/Alexander Dummer)
TAK seindah namanya, De 'Quervain merupakan kondisi peradangan atau pembengkakan yang terjadi pada tendon di sekitar ibu jari dan kerap dialami ibu baru, menurut dokter spesialis bedah ortopedi konsultan hand & microsurgery dr. Oryza Satria, Sp.OT (K).
"Kondisi ini terjadi akibat penggunaan berlebih (overuse) dan gerakan berulang pada pergelangan tangan," tulis Oryza yang berpraktik di Orthopedic Center RS Pondok Indah, Bintaro Jaya itu, dalam sebuah keterangan tertulis, seperti yang dilansir Antara, Minggu (28/8).
De 'Quervain kerap dialami oleh para ibu, terutama ibu baru. Dalam masa-masa awal menjalani peran sebagai ibu, pergelangan tangan menjadi bagian tubuh nan kerap digunakan dalam aktivitas sehari-hari. Kegiatan yang melibatkan tubuh itu mulai dari menggendong, menjemur, memandikan, dan menyusui.
Baca juga:
Lima Cedera Paling Sering Menimpa Pegolf Pemula

Oryza mengatakan, menyusui tidak selalu dalam posisi menggendong. Ada pula ibu yang nyaman dengan meletakkan bayi di kasur. Sementara sang ibu menyangga kepalanya dengan tangan. Namun, walaupun tidak menggendong, pergelangan tangan masih menumpu beban.
"Terlebih jika masih ditambah dengan berbagai aktivitas yang tadi disebutkan. Risiko ngilu pada pergelangan tangan pun menjadi sangat tinggi," ungkapnya.
Untuk mencegah kondisi itu, ada beberapa tips yang dapat dilakukan. Pertama, gunakan kedua lengan saat mengangkat bayi. Hindari pula hanya menggunakan dan mengandalkan pergelangan tangan. Beban yang terbagi akan membuat pekerjaan menjadi lebih ringan.
Kedua, hindari posisi statis dalam waktu nan lama. Misalnya, saat menyusui, memberi makan, atau menggendong bayi. Sangat disarankan untuk mengganti posisi secara rutin dalam melakukan aktivitas-aktivitas tersebut.
Baca juga:
Tangan Mati Rasa Saat Mengetik, Haruskah Waspada?

Ketiga, jangan ragu untuk menggunakan alat bantu seperti gendongan bayi. Jangan karena masih muda, masih kuat, kemudian merasa anti menggunakan alat bantu. Penggunaan gendongan dapat meringankan beban pergelangan tangan ketika menggendong bayi.
Terakhir, kurangi penggunaan tangan secara berlebih. Jangan ragu untuk meminta pasangan mengerjakan pekerjaan rumah dan merawat si kecil bersama-sama.
"Apabila sudah melakukan tips tadi dan tetap mengalami rasa nyeri pada pergelangan tangan, artinya Anda harus beristirahat. Sebaiknya, jangan diurut sendiri atau pun menggunakan jasa tukang urut. Bukannya menghilangkan rasa nyeri, malahan bisa terjadi gangguan yang lebih berat," jelasnya. (waf)
Baca juga:
'Main Jari' Enak sih, Tapi...
Bagikan
Andrew Francois
Berita Terkait
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak

Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian

Bunda, Coba deh Lavender & Chamomile untuk Tenangkan Bayi Rewel secara Alami

DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong

Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut

Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat

Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular

Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran

Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar

Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
