Ceko Siap Kirim Ratusan Tentara ke Dekat Ukraina


Kendaraan militer lapis baja NATO di dekat Jasionka, Polandia, Jumat (18/2/2022). ANTARA FOTO/REUTERS/Bryan Woolston/FOC/djo
MerahPutih.com - Penyerangan Rusia ke wilayah Ukraina sudah berlangsung sepekan lebih. Perang kedua negara bertetangga tersebut juga menyeret banyak negara ke pusaran konflik.
Menteri Pertahanan Ceko Jana Cernochova, Kamis (3/3), menyatakan kesiapan negaranya mengirim 400 tentara untuk bergabung dengan pasukan tempur NATO di negara tetangga Slovakia.
Pakta pertahanan itu berupaya memperkuat keberadaan pasukan di negara-negara bagian timur yang menjadi anggotanya setelah invasi Rusia di Ukraina.
Baca Juga:
Menteri BUMN Puji Garuda dalam Misi Kemanusiaan Evakuasi WNI dari Ukraina
Dikutip Antara, Ukraina berbatasan langsung dengan Slovakia dan negara-negara di Eropa tengah seperti Hongaria, Rumania dan Polandia.
Pasukan tempur NATO diperkuat oleh tentara dari negara-negara tersebut dan Bulgaria, kata Cernochova.
Ceko akan mengirimkan personel untuk ditempatkan di bagian komando dan perhubungan, logistik, pembuatan kebijakan dan unit mekanik, kata dia.
Baca Juga:
Senegal Kecam Unggahan Rekrutmen Sukarelawan Perang dari Kedubes Ukraina
Menhan Slovakia mengatakan, pada Sabtu negaranya bisa menampung pasukan NATO yang akan mencakup 1.200 tentara asing dan sistem rudal Patriot yang dikendalikan oleh personel dari Jerman dan Belanda.
Seperti negara-negara NATO lainnya, Republik Ceko mendukung Ukraina dan telah memberikan bantuan militer untuk pasukan negara itu.
Pada Kamis, pemerintah Ceko menyetujui bantuan tambahan berupa senjata ringan dan amunisi senilai 17 juta koruna (sekitar Rp 10,5 miliar). (*)
Baca Juga:
Indonesia Setujui Resolusi Majelis Umum PBB Bela Ukraina Tuai Pujian
Bagikan
Berita Terkait
Mikrofon Bocor, Xi Jinping dan Vladimir Putin Terekam Ngobrolin Transplantasi Organ dan Kehidupan Abadi

Bertemu di Beijing, Rusia dan Korut Bakal Tingkatkan Hubungan Bilateral Bikin Program Jangka Panjang

Ketemu Kim Jong-un di China, Putin Berterima Kasih karena Prajurit Korea Utara Bertempur di Ukraina

Respons Pernyataan Trump, Moskow Sebut Rusia, China, dan Korut Tidak Berkomplot Melawan Amerika Serikat

China Pamer Kekuatan Militer dalam Parade Peringatan 80 Tahun Berakhirnya Perang Dunia II

Komentari Eks Marinir Jadi Tentara Bayaran, Dubes Rusia Sebut Pihaknya tak Lakukan Rekrutmen

Eks Marinir Satria Kumbara Bukan Direkrut, Rusia Tegaskan Konsekuensi Tanggung Sendiri

Pertama Kali dalam 500 Tahun Gunung Berapi Rusia Meletus, Ahli Sebut Terkait dengan Gempa Besar

Otoritas Kamchatka Umumkan Pencabutan Peringatan Tsunami

Peringatan Tsunami Terdengar, Pekerja Pembangkit Fukushima Jepang Segera Dievakuasi
