Cek Lokasi Sekolah Rakyat Solo, Wamensos Agus: Infrastruktur Siap


Wakil Menteri Sosial (Wamensos) Agus Jabo Priyono. (Merahputih.com/Ismail)
MerahPutih.com - Wakil Menteri Sosial (Wamensos) Agus Jabo Priyono mengecek lokasi lahan untuk sekolah rakyat di Kota Solo, Jawa Tengah, Jumat, (9/5).
Sekolah rakyat tersebut rencananya akan dibangun diatas lahan seluas 5 hektar di Kompleks Sentra Terpadu Prof Dr Soeharso, Kecamatan Laweyan.
Agus mengatakan gedung sekolah rakyat Solo tersebut terdapat beberapa ruang untuk kelas, fasilitas asrama, tempat ibadah, ruang makan, dapur, hingga olahraga.
"Saya kunjungan untuk mengecek kesiapan pembangunan sekolah rakyat di sini ya. Tadi kami sudah lihat, arealnya 5 hektar," ujar Agus, Jumat (9/5).
Baca juga:
200 Sekolah Rakyat Bakal Dibangun di Kantong Kemiskinan Tinggi
Lebih lanjut, dia mengatakan infrastruktur gedung tersebut sudah sangat siap dan bagus. Koordinasi juga terus dilakukannya dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) yang akan melakukan revitalisasi terhadap bangunan agar siap untuk digunakan sekolah rakyat.
"Kami melihat ada ruang kelas bagus, asrama bagus, dapur bagus, ruang makan bagus, masjid ada, ruang kerohanian untuk saudara-saudara kristiani ada, lab ada, lapangan juga ada," ucap dia.
Sekolah rakyat, kata dia, direncanakan mulai menerima peserta didik tahun ajaran baru 2025/2026 ini. Rencananya pada tahun pertama, sekolah menerima sebanyak 100 siswa atau sebanyak 4 rombongan belajar (rombel).
Baca juga:
Prabowo Senang Pemerintah Daerah Berlomba Siapkan Lahan Sampai 8 Hektar Buat Sekolah Rakyat
Dia menyebut saat ini ada 53 sekolah yang sudah existing, termasuk Kota Solo. Namun pihaknya juga sedang melakukan asesmen untuk melihat kemungkinan penambahan kapasitas sarana. Dia juga berkonsultasi dengan Kementerian PUPR untuk rencana tersebut.
"Kami juga sedang lakukan asesmen. Nanti kita konsultasi dengan PU (Kementerian PUPR) apakah kapasitasnya bisa ditambah. Karena Pak Presiden minta agar siswa yang diterima bisa sebanyak-banyaknya," pungkasnya. (Ismail/Jawa Tengah)
Bagikan
Ananda Dimas Prasetya
Berita Terkait
Pemkot Solo Cabut Status Siaga Darurat setelah Kerusuhan, kini Jadi Transisi Darurat Bencana Sosial

Polisi Temukan Mobil yang Dipakai Membawa Lari Uang Nasabah Bank Jateng Wonogiri, Uang Rp 10 Miliar Lenyap

Cegah Rabies, Pemkot Solo Sediakan 1.100 Kuota Vaksin Gratis

Peringati 7 Hari Kematian Affan Kurniawan, Ojol Solo Nyalakan Lilin dan Pasang Bendera Setengah Tiang

Aktivis Sebut Penonaktifan 5 Anggota DPR RI Bodohi Rakyat, Gaji Tetap Diterima

Solo International Performing Arts 2025 Diramaikan 9 Negara, Perkuat Posisi sebagai Kota Budaya Dunia

Mensos Tidak Bakal Tolerir 3 Dosa Besar di Sekolah Rakyat, Pastikan Sanksi Tegas

Warga Solo Ramai Pasang Spanduk Tolak Tindakan Anarkistis

Perbaikan Kerusakan Fasilitas Umum akibat Demo Ricuh di Solo Pakai Biaya Tidak Terduga

Polisi Tangkap 3 Remaja Terduga Pembakar Gedung DPRD Solo, Sita 5 Bom Molotov
