Cegah Spekulasi Publik, KPK Didesak Seret Bos Besar di Balik Penyuap Sekretaris MA Hasbi Hasan
Eks Sekretaris Mahkamah Agung (MA) Hasbi Hasan, Rabu (12/7). (Foto: MP/Ponco)
MerahPutih.com - Nama Menas Erwin Djohansyah kembali menjadi soroton dalam kasus suap terhadap eks Hakim Agung sekaligus Sekretaris Mahkamah Agung (MA) Hasbi Hasan. Direktur PT Wahana Adyawarna disebut-sebut menjadi orang yang diduga memberi suap ke Hasbi Hasan.
KPK telah beberapa kali menjadwalkan pemeriksaan Menas, tetapi yang bersangkutan terus saja mangkir. Ironisnya, hingga kini dia belum juga ditahan KPK.
"Dugaan bahwa Menas Erwin dibekingi oleh tokoh politik sekaligus pengusaha tambang batu bara pun makin menguat. Sosok ini masih menjadi teka-teki, namun diyakini memiliki pengaruh yang cukup untuk mengintervensi jalannya proses hukum," kata Ketua Perkumpulan Pemuda untuk Keadilan, Dendi Budiman, dalam keteranganya kepada media, Rabu (4/6).
Baca juga:
KPK Kembali Periksa Windy Idol Terkait Kasus TPPU Sekretaris MA Hasbi Hasan
Hingga kini, KPK belum memberikan keterangan resmi yang memuaskan terkait belum ditahannya Menas Erwin. Dalam beberapa kesempatan, pimpinan KPK hanya menyatakan proses penyidikan masih berjalan dan meminta publik untuk bersabar.
Oleh karenanya, Dendi mengingatkan KPK situasi itu justru memicu spekulasi liar dan memperkuat dugaan ada kekuatan besar yang menghalangi proses hukum.
"Publik bertanya-tanya: apakah benar penegakan hukum di Indonesia masih bisa ditekan oleh kekuatan oligarki?" ujarnya.
Baca juga:
"Kini, semua mata tertuju pada KPK: akankah lembaga antirasuah ini berani mengungkap siapa sebenarnya "bos besar" di baliknya," tandas Ketua Perkumpulan Pemuda untuk Keadilan itu. (*)
Bagikan
Wisnu Cipto
Berita Terkait
KPK: Bupati Lampung Tengah Gunakan Uang Korupsi untuk Operasional dan Bayar Utang Kampanye
KPK Tetapkan Bupati Lampung Tengah dan Anggota DPRD Riki Hendra Saputra sebagai Tersangka Kasus Korupsi
Wakil Wali Kota Bandung Jadi Tersangka Kasus Korupsi, KDM: Ikuti Prosedur Hukum!
Terjaring OTT, Bupati Lampung Tengah Diperiksa Intensif di Gedung KPK
Nama 5 Hakim yang Akan Sidangkan Kasus Dugaan Korupsi Nadiem Makarim
Wakil Wali Kota Bandung Erwin dan Anggota DPRD Awang Resmi Jadi Tersangka Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa
KPK Temukan Koneksi Len Industri ke Skandal SPBU Pertamina
Kasasi MA Kabulkan Tuntutan Awal JPU, Vonis Predator Seks Agus Buntung Jadi 12 Tahun Bui
Tim Penyidik Pulang dari Arab Saudi, KPK Segera Tentukan Tersangka Utama Kasus Korupsi Dana Haji
Diperiksa KPK, Ridwan Kamil Ngaku tak Pernah Tahu dan Bantah Terima Hasil Korupsi BJB