Cegah Penyakit Jantung dengan Berbahagia

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Senin, 23 September 2024
Cegah Penyakit Jantung dengan Berbahagia

Bahagia itu sederhana. (Foto: Pexels/Oleksandr P)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Hidup memang penuh tekanan tapi kamu harus menghadapinya. Cobalah untuk tetap bahagia, karena selain baik untuk kesehatan mental, kamu juga dapat terhindar dari penyakit jantung.

Dilansir Eatingwell, Senin (23/9), para peneliti mencari hubungan antara kebahagiaan dan penyakit kardiovaskular, khususnya stroke, penyakit jantung koroner, serangan jantung, dan gagal jantung.

Mereka mengambil data dari UK Biobank, sebuah studi jangka panjang yang merekrut lebih dari 500.000 individu berusia 40 hingga 69 tahun antara tahun 2006 dan 2010. Dari UK Biobank, mereka menarik informasi dari 121.317 orang dengan usia rata-rata 57 tahun, 55 persen di antaranya adalah perempuan.

Rata-rata lama waktu peserta dipantau adalah 12 tahun. Para peneliti mempertimbangkan enam aspek utama kesejahteraan, termasuk kebahagiaan dan kepuasan umum terhadap keluarga, persahabatan, kesehatan, keuangan, dan situasi pekerjaan.

Baca juga:

Posisi Tidur yang Dianjurkan untuk Pasien Gagal Jantung

Para peserta menilai respons mereka sebagai "sangat bahagia", "sangat bahagia", "cukup bahagia", "cukup tidak bahagia", "sangat tidak bahagia", atau "sangat tidak bahagia" untuk setiap pertanyaan mengenai bidang kehidupan ini.

Skor dari respons peserta disusun berdasarkan Indeks Kesejahteraan, ukuran kesejahteraan subjektif yang tervalidasi.

Selain itu, para peneliti mengamati data jangka panjang untuk mengetahui peserta mana yang berakhir dengan stroke, penyakit jantung koroner, serangan jantung, atau gagal jantung.

Faktor gaya hidup juga dipertimbangkan, termasuk BMI, status merokok, konsumsi alkohol, aktivitas fisik, kebiasaan menonton televisi, durasi tidur, dan pola makan. Pola makan peserta dievaluasi berdasarkan rekomendasi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan difokuskan pada asupan buah dan sayur, ikan, daging merah, dan daging olahan.

Baca juga:

Waspada, Konsumsi Kopi Berlebihan Bisa Picu Gangguan Kardiovaskular

Menurut penulis studi, analisis ini menunjukkan bahwa orang dengan tingkat kesejahteraan yang lebih tinggi cenderung menerapkan gaya hidup yang lebih sehat. Para peneliti mencatat bahwa hal ini mendukung kemungkinan hubungan sebab-akibat antara tingkat kesejahteraan yang lebih tinggi dan risiko kardiovaskular yang lebih rendah.

Studi ini menunjukkan bahwa orang yang lebih bahagia cenderung memiliki perlindungan terhadap penyakit jantung dan stroke. (ikh)

#Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

Ikhsan Aryo Digdo

Learner.

Berita Terkait

Indonesia
SDM Dokter belum Terpenuhi, Kemenkes Tunda Serahkan RS Kardiologi Emirate ke Pemkot Solo
Pemkot segera mulai menyiapkan kebutuhan tenaga medis, mulai dari dokter hingga perawat.
Dwi Astarini - Senin, 24 November 2025
SDM Dokter belum Terpenuhi, Kemenkes Tunda Serahkan RS Kardiologi Emirate ke Pemkot Solo
Indonesia
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
emerintah memberikan kesempatan bagi peserta untuk mendapatkan penghapusan tunggakan iuran sehingga mereka bisa kembali aktif menikmati layanan kesehatan.
Dwi Astarini - Rabu, 19 November 2025
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
Berita Foto
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Direktur Utama PT Prodia Widyahusada memotong tumpeng bersama Komisaris Utama PT Prodia Widyahusada, Andi Widjaja saat peresmian PCMC di Jakarta.
Didik Setiawan - Sabtu, 15 November 2025
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Indonesia
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Kemenkes menargetkan hingga akhir tahun ini bisa mengobati 900 ribu orang yang terkena Tb.
Dwi Astarini - Kamis, 13 November 2025
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Berita Foto
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
President Director Asuransi Astra, Maximiliaan Agatisianus memberikan pemaparan dalam peluncuran Express Discharge di Jakarta, Rabu (12/11/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 12 November 2025
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
Indonesia
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Pemerintah akan memutihkan tunggakan 23 juta peserta BPJS Kesehatan mulai akhir 2025.
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Indonesia
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Program penghapusan tunggakan iuran BPJS Kesehatan ini akan dimulai pada akhir 2025
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Lifestyle
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Selain mengonsumsi nutrisi seimbang, dokter juga mengingatkan pentingnya memastikan tubuh selalu terhidrasi secara cukup selama cuaca ekstrem
Angga Yudha Pratama - Selasa, 04 November 2025
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Indonesia
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Komunitas-komunitas yang diajak kerja sama juga nantinya dapat melakukan layanan CKG di tempat-tempat strategis, contohnya mall.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 03 November 2025
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Indonesia
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Diharapkan mempermudah para pengguna moda transportasi publik, komuter, pekerja, dan warga sekitar dalam mengakses layanan kesehatan yang cepat, nyaman, dan profesional.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Bagikan