Cegah Aksi Tawuran dan Narkoba, Polisi Sediakan Sasana Tinju

Mula AkmalMula Akmal - Rabu, 28 September 2022
Cegah Aksi Tawuran dan Narkoba, Polisi Sediakan Sasana Tinju

Polsek Cilandak menyediakan sasana tinju bagi anak muda cegah narkoba dan tawuran, Jakarta, Selasa. (27/9/2022) ANTARA/HO-Polsek Cilandak

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Aksi tawuran antar pemuda kembali marak terjadi sejak pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) mulai dilongarkan.

Kepolisian Sektor (Polsek) Cilandak menyediakan sasana tinju bagi anak muda guna mencegah pemakaian narkoba dan tawuran serta mampu mencetak prestasi di wilayahnya.

Baca Juga:

Tawuran Marak Saat PTM 100 Persen, Kapolda Metro Optimalkan Patroli Presisi

"Kalau mau menyalurkan energi, kami membuka sasana tinju untuk menyalurkan energi dan mengejar prestasi," kata Kapolsek Cilandak Kompol Multazam Lisendra dikutip dari Antara, Rabu (28/9).

Multazam menambahkan pelatihan bela diri ini mendatangkan pelatih dari sasana terkenal yakni mantan atlet, sehingga untuk anak yang bercita-cita menjadi atlet bisa mendapatkan banyak ilmu dan pengalaman dari sang pelatih.

Menurut Multazam, masalah utama anak-anak di jalanan selalu berputar dari tawuran, narkoba, hingga balap liar sehingga dikhawatirkan berujung ke tindakan yang lebih buruk.

"Kita juga mencegah peredaran dan penjualan narkoba di tempat yang rawan. Narkoba itu kan bisa berujung tawuran dan tidak baik untuk kesehatan juga," katanya.

Baca Juga:

Demi Eksistensi di Medsos, Sekelompok Geng Motor Tawuran hingga Lakukan Penganiyaan

Dia menjelaskan, semua tindakan kriminal itu dilakukan mereka dari berbagai alasan mulai dari selisih paham di media sosial hingga ingin mencari jati diri.

Padahal, menurut Multazam, ada cara lain yang lebih bermanfaat jika ingin menunjukkan kelebihan diri yaitu menyalurkan hobi dalam bidang olahraga.

Maka dari itu, Multazam berharap adanya sasana di Polsek Cilandak ini bisa menjadi tempat untuk anak-anak mengalihkan energi besarnya ke latihan tinju dan "kickboxing".

"Itu salah satu langkah pencegahan narkoba dan tawuran juga, kalau mereka sudah capek latihan, kan ga kepikiran buat tawuran," katanya. (*)

Baca Juga:

Kelompok Remaja Ini Tawuran Demi 'Cuan'

#Tinju #Tawuran #Tawuran Pemuda #Narkoba #Polisi
Bagikan
Ditulis Oleh

Mula Akmal

Jurnalis dan profesional komunikasi dengan pengalaman memimpin redaksi, menggarap strategi konten, dan menjembatani informasi publik lintas sektor. Saat ini menjabat sebagai Managing Editor di Merah Putih Media, dengan rekam jejak kontribusi di The Straits Times, Indozone, dan Koran Sindo, serta pengalaman strategis di Yayasan Konservasi Alam Nusantara dan DPRD DKI Jakarta. Bagi saya, setiap berita adalah peluang untuk menghadirkan akurasi, relevansi, dan dampak nyata bagi pembaca.

Berita Terkait

Indonesia
Langkah Langkah Polisi dan TNI Bereskan Situasi Setelah Demo di Berbagai Daerah Rusuh
Proses penegakan hukum pun dilakukan dengan analisa mendalam melalui gelar perkara yang terukur dan transparan.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 06 September 2025
Langkah Langkah Polisi dan TNI Bereskan Situasi Setelah Demo di Berbagai Daerah Rusuh
Indonesia
Polisi Tetapkan 42 Tersangka Demo Rusuh di Surabaya, Hampir Setengahnya Anak-Anak
Total 315 orang sempat diamankan oleh Polrestabes Surabaya dalam kerusuhan tersebut, hampir setengahnya merupakan anak-anak.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 05 September 2025
Polisi Tetapkan 42 Tersangka Demo Rusuh di Surabaya, Hampir Setengahnya Anak-Anak
ShowBiz
'Ratu Ketamin' dalam Kasus Overdosis Matthew Perry Ngaku Bersalah, Terancam Hukuman 65 Tahun Penjara
Sangha awalnya membantah tuduhan tersebut, tetapi sepakat untuk mengubah pengakuannya pada Agustus.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
'Ratu Ketamin' dalam Kasus Overdosis Matthew Perry Ngaku Bersalah, Terancam Hukuman 65 Tahun Penjara
Indonesia
Polisi Masih Buru Akun Media Sosial yang Sebarkan Provokasi Demo dan Penjarahan
Polisi kini masih memburu akun media sosial, yang menyebarkan provokasi demo hingga penjarahan.
Soffi Amira - Kamis, 04 September 2025
Polisi Masih Buru Akun Media Sosial yang Sebarkan Provokasi Demo dan Penjarahan
Indonesia
Pengemudi Rantis Tabrak Ojol Affan Kurniawan Hadapi Sidang Etik, Kronologi Penabrakan Diharapkan Terungkap
Sebelumnya, Pada Rabu (3/9), Komisi Kode Etik Polri (KKEP) menjatuhkan sanksi pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH) atau pemecatan kepada Kompol Kosmas
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 04 September 2025
Pengemudi Rantis Tabrak Ojol Affan Kurniawan Hadapi Sidang Etik, Kronologi Penabrakan Diharapkan Terungkap
Indonesia
Pelaku Aksi Anarkis Terbukti Pakai Narkoba sebelum Merusuh saat Demonstrasi, Polisi: Untuk Tambah Motivasi dan Hilangkan Rasa Takut
Polisi melakukan tes urine terhadap 337 orang yang diamankan saat demonstrasi di depan Gedung MPR/DPR.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 03 September 2025
Pelaku Aksi Anarkis Terbukti Pakai Narkoba sebelum Merusuh saat Demonstrasi, Polisi: Untuk Tambah Motivasi dan Hilangkan Rasa Takut
Indonesia
Polisi Kumpulkan Video Pembakaran Gedung DPRD, Dari CCTV dan Video Warga
Ketua Komnas HAM Anis Hidayah mengatakan bahwa sampai saat ini tercatat ada sepuluh orang yang meninggal dalam aksi-aksi unjuk rasa yang dilakukan di berbagai daerah untuk memprotes kenaikan tunjangan anggota DPR.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 03 September 2025
Polisi Kumpulkan Video Pembakaran Gedung DPRD, Dari CCTV dan Video Warga
Indonesia
Catatan YLBHI Demo 25-31 Agustus: 3.337 Orang Ditangkap, 1.042 Luka-Luka, 10 Meninggal
YLBHI menyoroti aparat kepolisian juga menutup akses bantuan hukum bagi warga yang ditangkap
Wisnu Cipto - Rabu, 03 September 2025
Catatan YLBHI Demo 25-31 Agustus: 3.337 Orang Ditangkap, 1.042 Luka-Luka, 10 Meninggal
Indonesia
Kecam Penangkapan Delpedro Marhaen, Amnesty International: Negara Seharusnya Dengarkan Tuntutan Rakyat
Amnesty International Indonesia mengecam penangkapan Direktur Lokataru Foundation, Delpedro Marhaen. Usman Hamid mengatakan, negara seharusnya mendengarkan tuntutan rakyat.
Soffi Amira - Rabu, 03 September 2025
Kecam Penangkapan Delpedro Marhaen, Amnesty International: Negara Seharusnya Dengarkan Tuntutan Rakyat
Indonesia
YLBHI Sebut Tindakan Aparat dalam Penanganan Demo Mengarah Teror terhadap Rakyat
YLBHI juga mengecam pembatasan akses informasi dengan melarang media meliput dan mematikan konten live di platform seperti TikTok.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
YLBHI Sebut Tindakan Aparat dalam Penanganan Demo Mengarah Teror terhadap Rakyat
Bagikan