Parenting

Busy Box, Terapi Mainan Anak Down Syndrome

Ananda Dimas PrasetyaAnanda Dimas Prasetya - Senin, 04 November 2019
Busy Box, Terapi Mainan Anak Down Syndrome

Kotak mainan untuk merangsang motorik anak (Foto: etsy.com)

Ukuran:
14
Audio:

MERANGSANG motorik anak penting untuk mendukung proses tumbuh kembangnya. Mulailah dengan melakukan aktivitas yang bisa menstimulasi pergerakan seluruh bagian tubuhnya. Bahkan, daya otak anak juga dilatih berpikir kreatif. Melalui kotak mainan yang populer, busy box. Dengan mainan ini orangtua dapat melatih tumbuh kembang anak sejak dini.

Tak hanya menghibur, mainan ini juga meningkatkan konsentrasi anak. Memiliki ragam kegunaan dari berbagai aspek. Mainan ini menampilkan huruf-huruf magnetik, telepon mainan, kalkulator, serangkaian kunci, carabiner (alat keamanan pemanjat yang mengkaitkan tali ke hanger, tali ke tali, tali ke harmes, dan lainnya), tutup botol, saklar, steker, kunci-kuncian, ritsleting, dan sebagainya.

Baca juga:

Mainan Braille Khusus Anak Penyandang Tunanetra

Busy Box, Terapi Mainan Anak Down Syndrome
Merangsang motorik anak melalui busy board (Foto: project nursery)

Mainan yang diciptakan untuk meningkatkan kesibukkan anak ini hadir dalam dua tampilan, berbentuk kotak atau papan permainan. Target pemakaiannya untuk anak usia tujuh bulan ke atas. Perlu diketahui, mainan bisa jadi alternatif dibanding memberikan tontonan di gawai.

Beragam keuntungan dari papan permainan kreatif ini. Melansir dari laman parents, busy board/box bisa diciptakan untuk menstimulasi indera peraba, penglihatan, pendengaran hingga penciuman si kecil. Untuk melatih indera peraba terasa saat menyentuh, menekan tombol saklar atau mengangkat telepon.

Baca juga:

Mainan Ini Menggemaskan Jadi Buruan Generasi Lalu

Beberapa tempelan lainnya, seperti stiker-stiker, cangkang kerang, bentuk dari benda-benda tersebut menghadirkan stimulasi indera peraba anak. Latihan indera penglihatan distimulasikan dengan melihat beragam warna dan aneka ragam pita atau hiasan.

Busy Box, Terapi Mainan Anak Down Syndrome
Pastikan keamanan si kecil saat bermain busy board terjaga (Foto: familyhandyman.com)

Indera pendengaran dilatih saat mendengarkan bunyi berisik mainan tersebut, seperti suara dari lonceng kecil. Terakhir, rangsangan indera penciuman ditandai pada aroma material yang ada pada busy board/box.

Tak selalu positif, bila disalahgunakan mainan ini bisa membahayakan si kecil juga. Tragedi buruk bisa terjadi, seperti tercekik kabel telepon mainan, jari tangan terluka akibat bermain ritsleting, dan sebagainya. Untuk itu, pengawasan orangtua tetap dibutuhkan.

Sebelum membeli atau membuat mainan serupa, orangtua harus memastikan keamanan bahan-bahan yang dipakai terjamin kualitasnya dan tak membahayakan bagi anak. Bila perlu, bersihkan terlebih dahulu untuk menjaga kebersihannya.

Pastikan benda-benda yang dipakai terpasang dengan kuat. Guna mencegah benda terjatuh dan melukai kaki si kecil. Perhatikan setiap sudut papan permainan. Pastikan tak ada benda runcing yang berpotensi melukai. Siapkan kain lap untuk dibersihkan usai bermain. Bercak tangan bisa saja mengancam kesehatan si kecil. Bagaimana, tertarik? (Dys)

Baca juga:

Dulu Tren, Mainan Era 90-an ini Sekarang Jadi Ilegal

#Mainan Anak-Anak #Down Syndrome #Parenting #Anak Kecil
Bagikan
Ditulis Oleh

Ananda Dimas Prasetya

nowhereman.. cause every second is a lesson for you to learn to be free.

Berita Terkait

Lifestyle
Bunda, Coba deh Lavender & Chamomile untuk Tenangkan Bayi Rewel secara Alami
Lavender dan chamomile kerap menjadi pilihan utama dalam praktik mindful parenting.
Dwi Astarini - Minggu, 07 September 2025
Bunda, Coba deh Lavender & Chamomile untuk Tenangkan Bayi Rewel secara Alami
Fun
Liburan Bersama Anak di Kolam Renang: Seru, Sehat, dan Penuh Manfaat
Periode libur long weekend di Agustus ini jadi saat yang tepat untuk mengunjungi kolam renang.
Ananda Dimas Prasetya - Minggu, 17 Agustus 2025
Liburan Bersama Anak di Kolam Renang: Seru, Sehat, dan Penuh Manfaat
Indonesia
Tak hanya Melarang Roblox, Pemerintah Dituntut Lakukan Reformasi Literasi Digital untuk Anak-Anak
Perlu diiringi dengan edukasi yang mencakup tiga elemen kunci yakni anak, orangtua, dan tenaga pendidik.
Dwi Astarini - Jumat, 08 Agustus 2025
Tak hanya Melarang Roblox, Pemerintah Dituntut Lakukan Reformasi Literasi Digital untuk Anak-Anak
Lifestyle
Tak Melulu Negatif, Roblox Tawarkan Manfaat Pengembangan Kreavitas untuk Pemain
Orangtua juga perlu tahu bahwa ada sisi positif dari gim daring ini.
Dwi Astarini - Jumat, 08 Agustus 2025
 Tak Melulu Negatif, Roblox Tawarkan Manfaat Pengembangan Kreavitas untuk Pemain
Berita Foto
Wajah Bahagia Anak-anak Player Escort Piala AFF 2025 Dampingi Timnas Indonesia U-23
Anak-anak player escort menyanyikan lagu Indonesia Raya bersama punggawa Timnas Indonesia U-23 dalam laga penyisihan Grup A Piala AFF U-23 2025 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Jum'at (18/7/2025).
Didik Setiawan - Jumat, 18 Juli 2025
Wajah Bahagia Anak-anak Player Escort Piala AFF 2025 Dampingi Timnas Indonesia U-23
Lifestyle
Susu Soya, Jawaban Tepat untuk Anak dengan Intoleransi Laktosa
Ini merupakan pilihan yang bijak dan menyehatkan bagi anak-anak yang tidak bisa menoleransi susu sapi.
Dwi Astarini - Jumat, 04 Juli 2025
Susu Soya, Jawaban Tepat untuk Anak dengan Intoleransi Laktosa
Lifestyle
Dokter Bocorkan Cara Ajaib Bikin Anak Berprestasi Hanya dengan Musik
Paparan musik, terutama musik klasik, terbukti memiliki dampak positif pada perkembangan kognitif anak
Angga Yudha Pratama - Rabu, 25 Juni 2025
Dokter Bocorkan Cara Ajaib Bikin Anak Berprestasi Hanya dengan Musik
Lifestyle
Bahaya Gawai Mengintai Si Kecil, Dokter Peringatkan Dampak Buruknya pada Kebiasaan Makan dan Tumbuh Kembang!
Nimaz lebih mengutamakan kebiasaan makan bersama di meja makan
Angga Yudha Pratama - Selasa, 03 Juni 2025
Bahaya Gawai Mengintai Si Kecil, Dokter Peringatkan Dampak Buruknya pada Kebiasaan Makan dan Tumbuh Kembang!
Fun
Lego Kolaborasi dengan Formula 1, Luncurkan Set Terbaru
Sepuluh tim F1 akan ditampilkan dalam set Lego terbaru.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 24 April 2025
Lego Kolaborasi dengan Formula 1, Luncurkan Set Terbaru
Indonesia
Demam Mainan Jelang Lebaran: Pasar Asemka Diserbu Pembeli, Penjualan Meroket!
Mainan mobil-mobilan, slime, dan squishy menjadi favorit anak-anak
Angga Yudha Pratama - Rabu, 26 Maret 2025
Demam Mainan Jelang Lebaran: Pasar Asemka Diserbu Pembeli, Penjualan Meroket!
Bagikan