Bupati Lebak Minta Pelajar Jauhi Narkoba

Andika PratamaAndika Pratama - Minggu, 08 Oktober 2017
Bupati Lebak Minta Pelajar Jauhi Narkoba

Petugas Satres Narkoba menunjukan barang bukti pil PCC saat gelar kasus, di Polrestabes Medan, Sumatra Utara, Jumat (22/9). Foto: ANTARA

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Bupati Lebak Iti Octavia meminta pelajar untuk menjauhi narkoba dan obat ilegal karena bisa menghancurkan generasi bangsa juga masa depan mereka.

"Kami mengingatkan pelajar tidak mencoba-coba mengkonsumsi ataupun mengedarka narkoba," tegas Iti Octavia saat melepas jalan sehat di Lebak, Minggu (8/10), seperti dikutip Antaranews

Pemerintah daerah terus mengoptimalkan kegiatan sosialisasi untuk pencegahan bahaya narkoba maupun obat terlarang lainnya. Sebab, saat ini peredaran narkoba sudah memprihatinkan dan korbannya juga berbagai kalangan,termasuk pelajar dan mahasiswa.

Apabila, generasi bangsa itu terlibat narkoba dan obat terlarang tentu akan menghancurkan sendi-sendi kehidupan berbangsa dan bernegara. Selain itu juga akan berdampak terhadap masa depan mereka.

Karena itu, pihaknya terus mengoptimalkan sosialisasi bahaya narkoba kepada pelajar, mahasiswa, pemuka agama dan berbagai elemen masyarakat.

"Kegiatan sosialisasi itu agar mereka memahami dampak buruk mengonsumsi barang haram itu," katanya.

Bupati meminta pelajar maupun masyarakat jangan mencoba-coba mengkonsumsi narkoba karena bisa dijerat hukum dengan melanggar Undang-Undang Nomor 35/2009 tentang Narkotika dengan rata-rata ancaman hukuman penjara lima tahun.

Narkoba akan menyengsarakan masa depan juga dapat merugikan dirinya sendiri dan keluarga.

Selain itu juga narkoba sangat membahayakan bagi kesehatan, keuangan maupun moralitas bangsa.

Pencegahan narkoba di kalangan pelajar, maka pengelola sekolah perlu melakukan pemeriksaan tas siswa secara rutin.

Pemeriksaan tas itu untuk mencegah narkoba, obat terlarang maupun buku porno.

"Kami berharap generasi muda ke depan tidak terlibat pemakai maupun pengedar narkoba," ujarnya.

Anggota DPRD Kabupaten Lebak Muhammad Husen mengatakan saat ini narkoba sebagai musuh bangsa juga penghancur generasi muda sehingga harus diberantas hingga akar-akarnya.

Bahkan, peredaran narkoba di Kabupaten Lebak sudah merambah ke pelosok desa-desa, terlebih sebagai daerah penyangga Ibu Kota Jakarta.

Pihaknya mendukung aparat penegak hukum melakukan tindakan tegas hingga tembak ditempat bagi pelaku narkoba.

Saat ini, peredaran narkoba di Tanah Air masuk kategori darurat dengan jumlah pengguna sekitar 5 juta dan meninggal 40 orang per hari berdasar data dari Badan Narkotika Nasional (BNN).

"Kita berharap semua berbagai elemen masyarakat juga stakeholder bisa memerangi bahaya narkoba," katanya menjelaskan.

Kepala SMAN 1 Rangkasbitung, Kabupaten Lebak Hj Tuti Tuarsih mengatakan, pihaknya sudah beberapakli menggelar kegiatan sosialisasi bahaya narkoba di sekolah dengan melibatkan BNK dan BNN Provinsi Banten guna mencegah korban narkoba dari kalangan pelajar.

"Semua siswa di sini bebas dari narkoba maupun obat terlarang lainnya," katanya.

#Bupati Lebak #Kabupaten Lebak-Rangkasbitung Banten #Narkoba
Bagikan
Ditulis Oleh

Andika Pratama

Berita Terkait

ShowBiz
'Ratu Ketamin' dalam Kasus Overdosis Matthew Perry Ngaku Bersalah, Terancam Hukuman 65 Tahun Penjara
Sangha awalnya membantah tuduhan tersebut, tetapi sepakat untuk mengubah pengakuannya pada Agustus.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
'Ratu Ketamin' dalam Kasus Overdosis Matthew Perry Ngaku Bersalah, Terancam Hukuman 65 Tahun Penjara
Indonesia
Pelaku Aksi Anarkis Terbukti Pakai Narkoba sebelum Merusuh saat Demonstrasi, Polisi: Untuk Tambah Motivasi dan Hilangkan Rasa Takut
Polisi melakukan tes urine terhadap 337 orang yang diamankan saat demonstrasi di depan Gedung MPR/DPR.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 03 September 2025
Pelaku Aksi Anarkis Terbukti Pakai Narkoba sebelum Merusuh saat Demonstrasi, Polisi: Untuk Tambah Motivasi dan Hilangkan Rasa Takut
Indonesia
Polisi Gagalkan Penyelundupan Happy Water 1,7 Kg di Bandara Soetta, WNA China dan Malaysia Ditangkap
Bareskrim Polri berhasil menggagalkan penyelundupan narkoba happy water di Bandara Soekarno-Hatta. WNA asal China dan Malaysia ditangkap dalam kasus ini.
Soffi Amira - Kamis, 28 Agustus 2025
Polisi Gagalkan Penyelundupan Happy Water 1,7 Kg di Bandara Soetta, WNA China dan Malaysia Ditangkap
Indonesia
BNN Musnahkan 474 Kilogram Narkotika, Mayoritas Sabu
Barang bukti tersebut merupakan hasil penindakan di wilayah Jakarta, Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, dan Bali.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 22 Agustus 2025
BNN Musnahkan 474 Kilogram Narkotika, Mayoritas Sabu
Indonesia
Skandal Nakes di Sukabumi, Puan Maharani Tegaskan Dunia Kesehatan Tak Boleh Ternodai Narkoba
Puan menyebut, butuh komitmen bersama untuk memberantas narkoba, terutama di kalangan tenaga medis
Angga Yudha Pratama - Kamis, 21 Agustus 2025
Skandal Nakes di Sukabumi, Puan Maharani Tegaskan Dunia Kesehatan Tak Boleh Ternodai Narkoba
Indonesia
Selundupkan Kokain ke Bali Pakai Dildo di Kemaluan, Cewek Peru Dijanjikan Upah Rp 320 Juta
Tersangka membawa kokain dari Barcelona ke Bali dengan upah sebesar Rp 320 juta yang dijanjikan seorang berinisial PB.
Wisnu Cipto - Selasa, 19 Agustus 2025
Selundupkan Kokain ke Bali Pakai Dildo di Kemaluan, Cewek Peru Dijanjikan Upah Rp 320 Juta
Indonesia
Modus Nekat Cewek Peru Selundupkan Kokain 1,4 Kg ke Bali: Pakai Dildo Dimasukkan ke Organ Vital
Perempuan itu nekat memasukkan kokain ke dalam dildo atau sex toys yang dipakainya untuk mengecoh petugas di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali.
Wisnu Cipto - Selasa, 19 Agustus 2025
Modus Nekat Cewek Peru Selundupkan Kokain 1,4 Kg ke Bali: Pakai Dildo Dimasukkan ke Organ Vital
Indonesia
Pemilik Pabrik Obat PCC Serang Divonis Mati, Terpidana Mengaku Cuma Orang Suruhan
Beny merupakan residivis yang pernah mengendalikan produksi pil PCC saat menjalani hukuman di Lapas Pemuda Tangerang.
Wisnu Cipto - Sabtu, 16 Agustus 2025
Pemilik Pabrik Obat PCC Serang Divonis Mati, Terpidana Mengaku Cuma Orang Suruhan
Indonesia
Sindikat Pengiriman Narkoba dari Malaysia ke Indonesia ‘Masuk’ Lewat Riau, Pelaku ‘Dibayar’ Rp 80 Juta Sekali Kirim
Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri kali ini menggagalkan penyelundupan 6,5 kilogram sabu jaringan Malaysia–Indonesia yang akan diedarkan ke wilayah Karimun dan Pekanbaru, Riau.
Frengky Aruan - Senin, 11 Agustus 2025
Sindikat Pengiriman Narkoba dari Malaysia ke Indonesia ‘Masuk’ Lewat Riau, Pelaku ‘Dibayar’ Rp 80 Juta Sekali Kirim
Indonesia
Ribuan Vape Zombie Masuk Indonesia, Diselundupkan dari Malaysia dan Singapura
Rokok elektronik (vape) mengandung etomidate dapat membuat penggunaannya menjadi seperti zombie
Wisnu Cipto - Senin, 11 Agustus 2025
Ribuan Vape Zombie Masuk Indonesia, Diselundupkan dari Malaysia dan Singapura
Bagikan