Parenting

Bunda, Siapkan Diri sebelum Menyusui

Dwi AstariniDwi Astarini - Rabu, 05 Juni 2024
Bunda, Siapkan Diri sebelum Menyusui

Menyusui juga memerlukan persiapan. (Foto: Unsplash/Dave Clubb)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MERAHPUTIH.COM - MENYUSUI membutuhkan persiapan fisik dan mental. Padahal, menyusui merupakan fase penting dalam masa tumbuh kembang anak. Oleh karena itu, ibu menyusui harus selalu menjaga kondisi tubuh agar produksi air susu ibu (ASI) terjaga baik kecukupannya hingga terjaga kualitasnya.

Menyusui memberi banyak manfaat baik bagi ibu atau bayi. Seperti dilansir laman Siloam Hospital, ASI membangun sistem kekebalan tubuh bayi karena. Hal itu disebabkan ASI mengandung zat antibodi yang membuat tubuh tahan dari virus dan bakteri. ASI bermanfaat membantu mengoptimalkan masa tumbuh kembang bayi, baik sensorik ataupun motorik, serta membantu meminimalisasi alergi.

Sementara itu, bagi ibu, menyusui bermanfaat dalam menjaga berat badan ibu, mencegah terjadinya risiko kanker payudara, sebagai KB alami, serta memperkuat ikatan ibu dan anak.

Sebelum mulai masa menyusui, bunda bisa bersiap diri dulu nih. Hal pertama yang harus dipersiapkan ialah mempelajari posisi menyusui. Hal ini bermanfaat dalam memberikan kenyaman bagi ibu dan anak. Posisi menyusui yang tidak tepat dapat menimbulkan risiko badan sakit, pegal, hingga nyeri anggota tubuh seperti tangan, leher, dan kepala.

Baca juga:

Busui, Boleh Kok Minum Es saat Menyusui

Persiapkan kelengkapan menyusui yang benar. Persiapan ini guna menghindari masalah krisis seperti lecet puting, mastitis, atau penurunan jumlah ASI. Kelengkapan menyusui meliputi bantal menyusui untuk ibu hamil, bantal menyusui untuk bayi, celemek menyusui, krim puting payudara, pompa ASI, botol menyimpan ASI, serta tas penyimpan ASI.

Selain mempersiapkan hal teknis, hal lain yang bisa dilakukan yakni mengatur pola hidup sehat. Makanan yang diasup ibu berpengaruh terhadap produksi dan kualitas ASI. Bidan Oni Christy mengatakan makanan yang masuk ke tubuh ibu akan terserap dan berpengaruh terhadap hormonal dan nutrisi.

"Kita mengenal makan-makanan yang bisa membantu untuk meningkatkan ASI, baik itu meningkatkan hormonnya maupun karena ketika nutrisi kita terpenuhi otomatis lebih berkualitas,” katanya saat menjadi pembicara di acara Philips Avent Institute Share The Care di Intercontinental Pondok Indah, Jakarta Selatan, Sabtu (1/6).

Oni mengatakan makanan yang mengandung protein nabati atau protein nabati baik dikonsumsi selama menyusui. Zat makanan ini bisa didapatkan dari kacang-kacangan serta hingga daging. "Protein dan lemaknya lebih tinggi sehingga untuk bayinya juga bagus untuk meningkatkan berat badan bayi,” jelasnya.(ayu)

Baca juga:

Ingat! Ibu Menyusui Minimal Minum 2 Liter Air Jika Laksanakan Puasa

#Kesehatan #Ibu Menyusui #Parenting
Bagikan
Ditulis Oleh

Tika Ayu

Berita Terkait

Indonesia
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lonjakan kasus malaria yang kembali terjadi setelah daerah tersebut sempat dinyatakan eliminasi pada 2024 itu harus menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lifestyle
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Stres dapat bermanifestasi pada gangguan di permukaan kulit.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Dunia
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Menkes AS juga menghapus program pencegahan penyakit yang krusial.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Lifestyle
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Mereka yang membatasi makan kurang dari delapan jam sehari memiliki risiko 135 persen lebih tinggi meninggal akibat penyakit kardiovaskular.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Indonesia
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Irma mendorong BPJS Kesehatan untuk bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik
Angga Yudha Pratama - Kamis, 28 Agustus 2025
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Indonesia
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Presiden Prabowo juga menargetkan membangun total 500 rumah sakit berkualitas tinggi sehingga nantinya ada satu RS di tiap kabupaten dalam periode 4 tahun ini.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Indonesia
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Presiden Prabowo yakin RS PON Mahar Mardjono dapat menjadi Center of Excellence bagi RS-RS yang juga menjadi pusat pendidikan dan riset, terutama yang khusus berkaitan dengan otak dan saraf.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Indonesia
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Riza Chalid, selaku pemilik manfaat PT Orbit Terminal Merak, merupakan salah satu dari delapan tersangka baru dalam kasus korupsi tata kelola minyak mentah
Angga Yudha Pratama - Jumat, 22 Agustus 2025
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Lainnya
Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke
Vertigo merupakan istilah medis yang digunakan untuk menyebut sensasi seolah-olah lingkungan di sekitar penderita terus berputar dan biasanya disertai rasa pusing.
Frengky Aruan - Kamis, 21 Agustus 2025
Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke
Indonesia
Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik, Alasanya Tambah Jumlah Peserta Penerima Bantuan Iuran
Anggaran kesehatan pada Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2026 dialokasikan sebesar Rp 244 triliun.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 21 Agustus 2025
Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik, Alasanya Tambah Jumlah Peserta Penerima Bantuan Iuran
Bagikan