BSSN Sebut Ada Upaya Mematikan Fitur Keamanan Sebelum Serangan Ransomware Server PDN

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Rabu, 26 Juni 2024
BSSN Sebut Ada Upaya Mematikan Fitur Keamanan Sebelum Serangan Ransomware Server PDN

Juru bicara BSSN, Ariandi Putra (MP/Kanu)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) menemukan fakta baru dari identifikasi sementara serangan ransomware terhadap Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2.

Juru bicara BSSN, Ariandi Putra menjelaskan, hasil Analisis Forensik Sementara menemukan adanya upaya penonaktifkan fitur keamanan Windows Defender pada server PDN.

Aktivitas ini terjadi mulai Senin 17 Juni 2024 pukul 23.15 WIB sehingga memungkinkan aktivitas malicious atau ancaman dapat berjalan. Aktivitas ancaman lantas mulai terjadi pada Kamis 20 Juni 2024 pukul 00.54 WIB. Pada saat inilah server PDN mulai tumbang.

Baca juga:

Server Pusat Data Nasional Tumbang, Kominfo Ambil Hikmahnya

Pelaku pelaku melakukan instalasi file ancaman, menghapus file system penting hingga menonaktifkan service yang sedang berjalan.

“Diketahui tanggal 20 Juni 2024, pukul 00.55 Windows Defender mengalami crash dan tidak bisa beroperasi,” ujar Ariandi di Jakarta, Rabu (26/6).

Baca juga:

Indonesia Tetapkan 2 Kawasan Konservasi Ekonomi Biru di Belitung

Ariandi menuturkan, pihaknya mengidentifikasi sumber serangan dari pengembangan terbaru dari ransomware lockbit 3.0 yakni Brain Chiper Ransomware.

"Kami analisis lebih lanjut terhadap sampel ransomware dengan melibatkan entitas keamanan siber lainnya. Hal ini menjadi penting untuk lesson learned dan upaya agar insiden serupa tidak terjadi lagi," ujar Ariadi.

Sementara itu, Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo Semuel A. Pangerapan menyatakan proses recovery atau pemulihan jangka pendek dilakukan dengan mengembalikan layanan di DRC Sementara dengan menggunakan data backup PDNS 1 dan PDNS 2. Terdapat tiga layanan yang berangsur pulih.

“Yaitu layanan keimigrasian, layanan perizinan event Kemenkomarves dan layanan LKPP,” jelas Samuel di Jakarta Pusat, Selasa (25/6).

Menurut Semuel, saat ini upaya terus dilakukan untuk memulihkan 282 tenant PDNS 2. Direktur Network & IT Solution PT Telkom Indonesia Tbk Herlan Wijanarko menyebut, pihaknya akan melakukan pemulihan PDNS 2 secepatnya bersamaan dengan proses forensik yang terus berjalan.

“Untuk jangka panjang akan dilakukan dengan normalisasi arsitektur keseluruhan setelah PDNS 2 kembali berfungsi,” ungkapnya.

#Kepala BSSN #Peretas #Peretasan
Bagikan

Berita Terkait

ShowBiz
Peretas China di Balik Pencurian Siber Rp 440 Miliar Ditangkap di Thailand, Salah Satu Korbannya Jungkook BTS
Saham HYBE milik Jungkook dicuri saat ia wamil.
Dwi Astarini - Jumat, 22 Agustus 2025
Peretas China di Balik Pencurian Siber Rp 440 Miliar Ditangkap di Thailand, Salah Satu Korbannya Jungkook BTS
Indonesia
Ribuan Malware Mengintai, Inilah 3 'Dosa' Fatal yang Bikin Data Anda Ludes!
Meskipun BSSN sering mengirimkan notifikasi potensi serangan siber, hanya sekitar 27-29 persen instansi atau organisasi yang menanggapi laporan tersebut
Angga Yudha Pratama - Selasa, 29 Juli 2025
Ribuan Malware Mengintai, Inilah 3 'Dosa' Fatal yang Bikin Data Anda Ludes!
Indonesia
Hacker Klaim Bobol Data CPNS Kemenhan Tahun 2021
Untuk mencegah penyalahgunaan, data tersebut kini telah diturunkan
Angga Yudha Pratama - Kamis, 10 Juli 2025
Hacker Klaim Bobol Data CPNS Kemenhan Tahun 2021
Dunia
16 Miliar Data Bocor, Pengguna Apple hingga Google Diminta Ganti Password
Sebanyak 16 miliar data bocor. Pengguna Apple, Facebook, dan Google diminta untuk mengganti kata sandinya.
Soffi Amira - Kamis, 26 Juni 2025
16 Miliar Data Bocor, Pengguna Apple hingga Google Diminta Ganti Password
Berita
Situs Resmi PeduliLindungi Diretas, Dialihkan ke Situs Judol
PeduliLindungi.id, diduga ditetas dialihkan ke situs https://albertagas.org yang menyajikan berupa konten pottal judo online.
ImanK - Senin, 19 Mei 2025
Situs Resmi PeduliLindungi Diretas, Dialihkan ke Situs Judol
Indonesia
Heboh Akun Instagram Ridwan Kamil Diretas, Sebut 'Tanggung Jawab Jangan Lari'
Akun Instagram Ridwan Kamil diretas, Jumat (11/4). Ia terlihat mengunggah sebuah foto bertuliskan Tanggung Jawab Jangan Lari.
Soffi Amira - Jumat, 11 April 2025
Heboh Akun Instagram Ridwan Kamil Diretas, Sebut 'Tanggung Jawab Jangan Lari'
Indonesia
2 Minggu di BIN, Nugroho Sulistyo Budi Promosi Jadi Kepala BSSN
Nugroho sempat membantu Presiden Prabowo Subianto semasa masih menjabat Menteri Pertahanan pada 2020–2024.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 09 Desember 2024
2 Minggu di BIN, Nugroho Sulistyo Budi Promosi Jadi Kepala BSSN
Dunia
FBI Peringatkan Pengguna iPhone dan Android Tak Saling Kirim SMS, Ada Apa?
FBI peringatkan pengguna iPhone dan Android tak saling kirim SMS. Hal itu dikarenakan adanya serangan siber dari Tiongkok.
Soffi Amira - Jumat, 06 Desember 2024
FBI Peringatkan Pengguna iPhone dan Android Tak Saling Kirim SMS, Ada Apa?
Berita Foto
Raker Kepala BSSN dengan Komisi I DPR Bahas Kesiapan Pilkada 2024 Serentak
Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Letnan Jenderal TNI (Purn.) Hinsa Siburian saat mengikuti Rapat kerja (Raker) dengan Komisi I DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (7/11/2024).
Didik Setiawan - Kamis, 07 November 2024
Raker Kepala BSSN dengan Komisi I DPR Bahas Kesiapan Pilkada 2024 Serentak
Indonesia
Guru Honorer di Banyuwangi Retas Akun BKN, Jual Data Ribuan Dolar
Tersangka BAG menjual data-data ini dengan mencantumkan telegram pribadinya di Breachforum.
Dwi Astarini - Selasa, 24 September 2024
Guru Honorer di Banyuwangi Retas Akun BKN, Jual Data Ribuan Dolar
Bagikan