Bolehkan Penderita Diabetes Mendonorkan Darah

Muchammad YaniMuchammad Yani - Selasa, 19 November 2019
Bolehkan Penderita Diabetes Mendonorkan Darah

Penderita diabetes dilarang dekat (Foto: Pixabay/Antonio_Corigliano)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MENDONORKAN darah adalah salah satu cara untuk membantu orang lain. Dengan menyumbangkan darah yang kita miliki, kita bisa menyelamatkan nyawa hingga tiga orang. Namun pertanyaan pun muncul, apakah seorang penderita diabetes tetap boleh menyumbangkan darahnya.

Dilansir dari Boldsky, meski ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi, penderita diabetes tipe 1 ataupun tipe 2 tetap boleh menyumbangkan darah. Sebelumnya, pendonor yang mengalami diabetes harus menjaga kadar gula darah dengan mengikuti diet sehat dan berolahraga setiap hari.

Baca juga:

5 Alasan Penting Mengapa Kamu Harus Kurangi Makan Mi Instan

Penderita diabetes boleh mendonorkan darahnya (Foto: Pixabay/Antonio_Corigliano)
Penderita diabetes boleh mendonorkan darahnya (Foto: Pixabay/Antonio_Corigliano)

Penting untuk memastikan bahwa kamu berada dalam kesehatan yang baik sebelum mendonorkan darah. Selain itu cobalah berkonsultasi dengan dokter untuk memahami apakah obat-obatan yang kamu konsumsi akan mempengaruhi darahmu. Ketika kamu mengonsumsi asupan insulin, dipastikan kamu tidak diizinkan untuk mendonorkan darah.

Hal yang perlu diperhatikan lainnya penderita diabetes dengan masalah jantung tidak bisa menyumbangkan darahnya. Jika semua syarat terpenuhi, penderita diabetes aman untuk mendonorkan darahnya.

Baca juga:

Hal-Hal Kecil yang Bikin Gampang Terkena Flu

Penderita diabetes punya syarat yang harus dilakukan sebelum mendonorkan darahnya (Foto: Pixabay/Antonio_Corigliano)
Penderita diabetes punya syarat yang harus dilakukan sebelum mendonorkan darahnya (Foto: Pixabay/Antonio_Corigliano)

Setelah donor, antau kadar gula darah kamu dan makan makanan yang kaya zat besi selama 24 minggu. Jika lenganmu sakit minum acetaminophen. Untuk menghindari memar, tetap perban setidaknya selama empat jam. Kamu juga harus menghindari segala jenis aktivitas berat selama 24 jam setelah donasi. Tingkatkan asupan cairan setelah mendonorkan darah.

Kesimpulannya, jika diabetesmu terkendali, itu seharusnya tidak menghentikan kamu dari mendonorkan darah. Kamu dapat menyumbangkan darah setiap 56 hari atau menyumbangkan trombosit setiap 7 hari. Pastikan saja kamu melakukan diet sehat dan berolahraga setiap hari.

Baca juga:

Membuat Pasangan Nyaman Ketika Menstruasi

#Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

Muchammad Yani

Lebih baik keliling Indonesia daripada keliling hati kamu

Berita Terkait

Indonesia
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Diharapkan mempermudah para pengguna moda transportasi publik, komuter, pekerja, dan warga sekitar dalam mengakses layanan kesehatan yang cepat, nyaman, dan profesional.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
ShowBiz
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Konsumsi suplemen zat besi sejak dini penting bagi perempuan.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Lifestyle
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Hanya dengan 15 menit 9 detik gerakan sederhana setiap hari, partisipan mengalami peningkatan suasana hati 21 persen lebih tinggi jika dibandingkan ikut wellness retreat.
Dwi Astarini - Senin, 13 Oktober 2025
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Indonesia
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Penonaktifan itu dilakukan BPJS Kesehatan karena Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan menunggak pembayaran iuran sebesar Rp 41 miliar.
Dwi Astarini - Jumat, 10 Oktober 2025
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Terlalu sering mengonsumsi mi instan bisa membuat usus tersumbat akibat cacing. Namun, apakah informasi ini benar?
Soffi Amira - Rabu, 08 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Indonesia
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Posyandu Ramah Kesehatan Jiwa diperkuat untuk mewujudkan generasi yang sehat fisik dan mental.
Dwi Astarini - Senin, 06 Oktober 2025
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Indonesia
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Langkah ini merupakan bagian dari agenda besar pemerintah dalam memperkuat jaring pengaman sosial, terutama bagi masyarakat rentan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 02 Oktober 2025
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Lifestyle
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Pertambahan mata minus ini akan mengganggu aktivitas belajar maupun perkembangan anak
Angga Yudha Pratama - Rabu, 01 Oktober 2025
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Fun
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Satu dari tiga orang dewasa di Indonesia memiliki kadar kolesterol tinggi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 30 September 2025
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Indonesia
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Peredaran rokok ilegal dinilai sangat mengganggu. Sebab, peredarannya bisa merugikan negara hingga merusak kesehatan masyarakat.
Soffi Amira - Kamis, 25 September 2025
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Bagikan