Kesehatan

Bila Menggunakan 'Headset', Bersihkan dong!

P Suryo RP Suryo R - Senin, 02 September 2019
Bila Menggunakan 'Headset', Bersihkan dong!

Hati-hati menggunakan headset, salah-salah bisa infeksi pada telinga.(Foto: Pexels/Skitterphoto)

Ukuran:
14
Audio:

HEADSET sangat umum digunakan belakangan ini. Mendengarkan musik dan menonton video dimana saja dapat dilakukan. Untuk tidak mengganggu orang sekitar, biasanya orang akan memakai headset. Selain meminimalisir gangguan suara dari luar, juga lebih fokus mendengarkan audio yang ada.

Pernahkah terpikirkan untuk membersihkan headset yang sering dipakai? Penggunaan headset dalam jangka panjang berisiko bagi telinga. Selain menyebabkan telinga menjadi kotor, juga bisa berakibat pada masalah kesehatan pendengaran. Headset yang kamu pakai memiliki potensi berkembangnya kuman dan bakteri yang dapat menyebabkan infeksi pada telinga.

Baca Juga:

Kenapa Orang Jepang Rata-Rata Langsing? Ternyata Ini Rahasianya


1. Rutin dibersihkan

telinga
Bersihkanlah headphones secara rutin. (Foto: Pexels/Burst)

Kamu harus membersihkan headset minimal satu minggu sekali. Lebih sering, lebih baik. Bila bersih tentu akan menghalau bakteri dan kuman. Membersihkannya hanya perlu menyiapkan air hangat yang sudah dicampur sabun cuci, sikat gigi dan lap kering.

Jika kamu menggunakan headset dengan silikon, lepas silikonnya terlebih dahulu. Rendam silikon dalam air sabun selama beberapa menit. Setelah itu, gunakan sikat gigi untuk membersihkan bagian headset. Dengan catatan, headset yang dibersihkan jangan sampai terkena air. Jika headsetmu tidak menggunakan silikon, kamu cukup membersihkannya saja dengan sikat gigi.

2. Batasi penggunaan headset

telinga
Atur volume audionya. (Foto: Pexels/rawpixel.com)

Disarankan untuk membatasi penggunaan headset demi kesehatan kamu. Jika sering menggunakan akan meningkatkan risiko infeksi pada telinga. Yang harus diperhatikan adalah batasan toleransi telinga menerima suara keras, atur volume yang ramah untuk telinga. Volume keras dapat menimbulkan kerusakan gendang telinga. Disarankan, kamu menyetel volume tidak melebih 60 persen dan batasi waktu penggunaan headset selama 60 menit.


Baca Juga:

Tren 'Challenge' Jus Seledri, Bagus atau Tidak?

3. Dilarang dipinjamkan

telinga
Jangan pernah meminjamkan headset. (Foto: Pexels/rawpixel.com)

Biar saja dikatakan kamu pelit tidak mau meminjamkan headset. Sebab dapat mempermudah perpindahan bakteri dari satu orang ke orang lainnya. Untuk menjaga kesehatan telinga, kamu harus menjauhi kebiasaan ini.


4. Rutin bersihkan telinga

telinga
Bersihkan telingan secara rutin apalagi kalau sering menggunakan headset. (Foto: Pixabay/TheAlexLaz)

Headset ternyata dapat membuat kotoran di telinga menumpuk dan berpotensi menimbulkan infeksi. Oleh karenanya, kamu harus rajin membersihkan telinga. Bersihkanlah telinga sesuai anjuran dokter atau petugas medis lainnya. Bila kotoran telinga termasuk kering, gunakan baby oil terlebih dahulu agar kotoran di dalam menjadi lebih lunak. (And)


Baca Juga:

Penyakit yang Tak Disangka Disebabkan oleh Polusi Udara

#Telinga #Telinga Bersih
Bagikan
Ditulis Oleh

P Suryo R

Stay stoned on your love

Berita Terkait

Indonesia
Jangan Diabaikan! Kerusakan Pendengaran Akibat Suara Keras Sound Horeg Bisa Jadi Permanen, Begini Pencegahannya
Tanda-tanda jangka panjang paparan suara keras yang berkelanjutan meliputi telinga berdenging dalam waktu lama dan kesulitan memahami percakapan di lingkungan bising
Angga Yudha Pratama - Jumat, 25 Juli 2025
Jangan Diabaikan! Kerusakan Pendengaran Akibat Suara Keras Sound Horeg Bisa Jadi Permanen, Begini Pencegahannya
Lifestyle
Ahli Sebut Bersihkan Telinga Pakai Cotton Bud Berbahaya
Cotton bud merupakan salah satu solusi membersihkan telinga bagi kebanyakan orang.
Frengky Aruan - Sabtu, 27 April 2024
Ahli Sebut Bersihkan Telinga Pakai Cotton Bud Berbahaya
Fun
Apa itu Auditory Processing Disorder?
Meskipun ini masalah pendengaran, itu bukan bentuk gangguan pendengaran.
Hendaru Tri Hanggoro - Senin, 19 Juni 2023
Apa itu Auditory Processing Disorder?
Fun
Terlalu Sering Gunakan Headphone, Earphone, dan Earbud Sebabkan Gangguan Pendengaran
24 persen anak usia 12 hingga 34 tahun mendengarkan musik di perangkat pribadi mereka dengan volume suara yang tidak aman
Febrian Adi - Selasa, 29 November 2022
Terlalu Sering Gunakan Headphone, Earphone, dan Earbud Sebabkan Gangguan Pendengaran
Fun
Satu Miliar Anak Muda Berisiko Mengalami Gangguan Pendengaran
Paparan suara dengan volume yang terlalu tinggi dapat membuat sel dan struktur sensorik di telinga lelah.
Hendaru Tri Hanggoro - Jumat, 18 November 2022
Satu Miliar Anak Muda Berisiko Mengalami Gangguan Pendengaran
Bagikan