Bersiap Sambut Jemaah Calon Haji, 437 PPIH Berangkat ke Arab Saudi
Ilustrasi- Seorang petugas membawa jemaah calon haji kloter pertama memakai kursi roda setibanya di Bandara International Minangkabau (BIM). (ANTARA FOTO/Muhammad Arif Pribadi)
MERAHPUTIH.COM - KEMENTERIAN Agama Republik Indonesia mulai memberangkatkan petugas penyelenggara ibadah haji (PPIH). Seperti dilansir ANTARA, 437 PPIH mulai diberangkatkan ke Arab Saudi, Rabu (8/5). Petugas yang diberangkatkan khususnya yang bekerja di daerah kerja (daker) bandara dan Madinah. Hal itu guna mempersiapkan penyambutan jemaah calon haji.
Inspektur Jenderal Kementerian Agama Faisal Ali Hasyim melepas keberangkatan PPIH yang terdiri atas 240 petugas haji daker Madinah, 84 petugas daker bandara, 5 petugas pada Kantor Urusan Haji (KUH) Jeddah, serta 108 tenaga kesehatan.
"Para petugas harus bersatu padu dalam menjalankan tugas. Tidak ada kesuksesan tanpa kekompakan. Kepuasan jemaah calon haji harus meningkat," kata Faisal saat memimpin apel keberangkatan di Jakarta.
Faisal meminta para petugas taat pada peraturan dan berharap penyelenggaraan ibadah haji tahun ini lebih baik daripada sebelumnya. "Semua itu bisa dicapai dengan persahabatan yang dibangun antarpetugas," katanya.
Baca juga:
Dapur Haji Indonesia di Mekkah Datangkan 70 Ton Bumbu Masakan Nusantara
Sementara itu, Direktur Bina Haji Arsad Hidayat mengingatkan para petugas haji ialah duta bangsa yang mengemban tugas negara sehingga harus menjaga nama baik Indonesia. "Jadi tolong jaga betul nama besar bangsa ini," katanya.
Arsad juga meminta haji ramah lansia yang masih menjadi tema penyelenggaraan ibadah haji dapat betul-betul dirasakan jemaah. "Layani jemaah seperti laiknya orangtua sendiri. Jemaah kita ini menunggu puluhan tahun untuk berangkat, jadikanlah perjalanan ibadah ini pengalaman terbaik dalam hidup mereka. Cerita bahagia jemaah calon haji Indonesia merupakan kebahagiaan kita semuanya," katanya.
Selain itu, ia mengharapkan petugas mampu memitigasi tiap kemungkinan persoalan yang muncul. "Setiap keluhan jemaah harus direspons dengan cepat, setiap potensi masalah segera harus diselesaikan," kata Arsad.(*)
Baca juga:
Lokasi Penempatan Calon Jemaah Haji Indonesia di Makkah dan Madinah
Bagikan
Berita Terkait
Raker Menteri Haji dan Umrah dengan Komisi VIII DPR bahas Persiapan Ibadah Haji 2026
Putra Mahkota Saudi Telepon Presiden Prabowo, Beri Dukungan untuk Indonesia dan Bahas Kampung Haji
Jangan Lupa Batas Akhir Pengajuan Visa Haji 8 Februari 2026, Lewat Batal Berangkat!
Kuota Jemaah Haji Asal Jawa Barat Turun Drastis, Tak Ada Lagi Menyalip Antrean
Keberatan Kuota Haji Dipangkas, DPRD Sumedang Sambangi Komisi VIII DPR
BPKH Hormati Proses Hukum KPK dan Tegaskan Komitmen Transparansi Pengelolaan Dana Haji
DPR Ingatkan BPKH Jangan Jadikan Uang Umat untuk Proyek Infrastruktur yang Tak Ada Urusannya dengan Ka'bah
Kebijakan Masa Tunggu Haji 26 Tahun Ciptakan Ketidakadilan Baru yang Rugikan Ribuan Calon Haji, Prioritaskan Jemaah Lansia Agar Tidak Tunggu Sampai Tutup Usia
Gerindra Soroti Pasal Krusial RUU PKH, Jangan Sampai Dana Miliaran Rupiah Jadi Bancakan Investasi Gelap
Biaya Haji Turun, Puan Sebut Terapkan Prinsip Berkeadilan Bagi Seluruh Calon Jemaah