Berburu Ikan Bakar di Rumah Makan Bunga Hati Tanjung Kait

Widi HatmokoWidi Hatmoko - Selasa, 10 Januari 2017
Berburu Ikan Bakar di Rumah Makan Bunga Hati Tanjung Kait

Gurihnya ikan bakar Bang Madi siap untuk disajikan.(MP/Widi Hatmoko)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

Berwisata ke Pantai Tanjung Kait di Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang rasanya kurang komplit jika tidak mencicipi kuliner seafood di kawasan tersebut. Salah satu rumah makan yang menyediakan makanan serba laut seperti cumi, udang, ikan hingga rajungan adalah Rumah Makan Bunga Hati, milik Bang Madi.

Di Rumah Makan Bunga Hati milik Bang Madi di Pantai Tanjung Kait ini, pengunjung bisa memilih ikan yang masih segar, sebelum dibakar. Ikan yang dijajakan di rumah makan tersebut memiliki ukuran yang berbeda-beda, mulai dari yang kecil, sedang hingga berukuran besar.

Semua seafood sepeti ikan, cumi, udang dan rajungan di sini masih segar, diambil langsung dari laut kawasan tersebut. Mulai dari ikan bawal, ikan kue, ikan kakap dan ikan ayam-ayaman. Harganyapun beragam, dari Rp 50ribu hingga ratusan ribu. Pengunjung bisa menikmati gurihnya ikan bakar ini di saung bambu, di pinggir pantain tersebut. "Pokoknya pilih sendiri, baru nanti kita bakar dengan bumbu spesial. Sudah lengkap, ada sambal, nasi sama lalaban," ujar Bang Madi kepada merahputih.com, Senin (9/1).

Bang Madi sedang menyiapkan ikan bakar yang dipesan oleh pengunjung. (MP/Widi Hatmoko)

Di Rumah Makan Bunga Hati Pantai Tanjung Kait, pengunjung juga bisa memilih jenis sambal untuk menikmati gurihnya ikan bakaran Bang Madi tersebut. Mulai sambal bumbu kecap dengan bawang merah, tomat dan cabe yang masih segar, hingga sambal trasi khas Rumah Makan Bunga Hati.

Ia juga mengungkapkan, salah satu andalan wisata di kawasan Pantai Tanjung Kait ini adalah wisata kuliner, berburu seafood atau makanan serba laut. "Wisata andalan di Pantai Tanjung Kait ya kuliner, makan seafood sambil menikmati ombak pantai," katanya.

Selain menyediakan ikan segar, Bang Madi juga menyewakan bagan untuk pemancingan. Bagi pengunjung Pantai Tanjung Kait yang hobi memancing, bisa menyewa bagan, sekaligus diantar sampai ke lokasi bagan menggunakan perahu, dengan tarif Rp 45ribu perorang.

"Pokoknya perorang Rp 45ribu, bisa seharian atau bermalam. Nanti kita antar jemput pakai perahu. Ikannya bisa dibakar di sini, boleh dibawa pulang. Tapi kalau ikan yang dapat mancing, itu tidak bayar, hak mereka yang dapat. Paling kalau mau dibakarin tinggal bayar untuk bumbu, sambal,lalaban sama nasinya aja," paparnya.

#Ikan Bakar #Tanjung Kait #Pantai Tanjung Kait # Kabupaten Tangerang #Kuliner Nusantara
Bagikan
Ditulis Oleh

Widi Hatmoko

Menjadi “sesuatu” itu tidak pernah ditentukan dari apa yang Kita sandang saat ini, tetapi diputuskan oleh seberapa banyak Kita berbuat untuk diri Kita dan orang-orang di sekitar Kita.

Berita Terkait

Indonesia
Progres Fisik Stasiun Jatake Telah Capai 92,78 Persen
Stasiun Jatake merupakan stasiun pertama hasil kolaborasi KAI dengan pihak swasta yang dibangun dengan skema creative financing, tanpa ketergantungan pada APBN.
Frengky Aruan - Sabtu, 12 Juli 2025
Progres Fisik Stasiun Jatake Telah Capai 92,78 Persen
Indonesia
Hampir 80 Ribu Warga Kabupaten Tangerang Rentan HIV/AIDS, Terbanyak Ibu Hamil
Angka 79.559 jiwa itu hanya data sasaran orang berisiko terduga menderita HIV untuk dilakukan pemeriksaan dan belum dinyatakan positif.
Wisnu Cipto - Jumat, 25 April 2025
Hampir 80 Ribu Warga Kabupaten Tangerang Rentan HIV/AIDS, Terbanyak Ibu Hamil
Video
Diduga tak Berizin, Pagar Laut yang Ganggu Nelayan Perairan Tangerang akan Dibongkar
"... dan itu memang sesuai dengan prosedur kami, begitu,"
Rezita Kesuma - Senin, 13 Januari 2025
Diduga tak Berizin, Pagar Laut yang Ganggu Nelayan Perairan Tangerang akan Dibongkar
Indonesia
Diduga tak Berizin, Pagar Laut yang Ganggu Nelayan di Tangerang akan Dibongkar
Selain penyegelan, Menteri Kelautan dan Perikanan menegaskan akan terus mendalami pelaku serta motif di balik kegiatan ilegal tersebut.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 11 Januari 2025
Diduga tak Berizin, Pagar Laut yang Ganggu Nelayan di Tangerang akan Dibongkar
Indonesia
Truk Lindas Kaki Bocah di Teluknaga Berbuntut Ricuh, Polisi Langsung Tahan Sopir
Kericuhan terjadi usai seorang anak berinisial ANP (9) terlindas truk di Teluknaga, Kabupaten Tangerang, Kamis (7/11).
Frengky Aruan - Jumat, 08 November 2024
Truk Lindas Kaki Bocah di Teluknaga Berbuntut Ricuh, Polisi Langsung Tahan Sopir
Kuliner
Tonton Pedangdut Top Indonesia Sambil Menikmati Kuliner Nusantara di Ancol
Festival ini nantinya akan di selenggarakan pada 7 dan 8 September 2024.
Wisnu Cipto - Minggu, 25 Agustus 2024
Tonton Pedangdut Top Indonesia Sambil Menikmati Kuliner Nusantara di Ancol
Kuliner
Resep Sedapnya Daging Malbi Makanan Khas Palembang
Wisnu Cipto - Rabu, 19 Juni 2024
Resep Sedapnya Daging Malbi Makanan Khas Palembang
Indonesia
Ada 400 Unit Kendaraan Dinas di Kabupaten Tangerang Menunggak Pajak
Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Samsat Balaraja, Ali Hanafiah melaporkan sekitar 400 kendaraan dinas milik pemerintah desa di Kabupaten Tangerang, Banten belum membayar pajak kendaraan bermotor (PKB) selama satu sampai dua tahun.
Mula Akmal - Jumat, 09 Desember 2022
Ada 400 Unit Kendaraan Dinas di Kabupaten Tangerang Menunggak Pajak
Bagikan